BBU - 1

4K 292 23
                                    

Voment sangat di harapkan, dan hargailah para penulis 💛

●●●


Di dalam sebuah persahabatan antara laki-laki dan perempuan, tidak mungkin jika mereka tidak memiliki ketertarikan satu sama lain, tapi lain halnya dengan Kayonna dan Chandra, umur mereka hanya selisih satu tahun, lebih tua Chandra,
Karena rumah mereka yang bersebelahan, mereka murni bersahabat sejak kecil tanpa adanya perasaan di dalamnya, tapi tidak tahu nanti? Kita tidak tahu takdir bukan?

Apakah Chandra jelek sehingga Kayonna tidak menyukai Chandra?
Hei, hanya orang buta yang akan bilang Chandra jelek, sebagai wanita normal tentu saja Kayonna mengakui jika Chandra itu sempurna, tampan dan tinggi, bukan berati jika orang sempurna tidak memiliki kekurangan bukan?

Dan alasan mengapa Kayonna tidak memiliki ketertarikan kepada Chandra, karena Chandra itu Gay!
Kayonna sebagai sahabat tidak pernah mempermasalahkan itu dan Kayonna tidak malu mempunyai Sahabat seorang Gay, bagi Kayonna setiap orang mempunyai kebahagiaan masing-masing, jadi mungkin Chandra bahagia dengan menjadi Gay, menurut Kayonna.

Jika Chandra Gay, Kayonna adalah sosok wanita tulen, bertubuh mungil dan berisi, mempunyai bibir berbentuk hati, bermata bulat dan kulitnya yang bersih seputih susu, jika Chandra lelaki sempurna tapi bercela, maka Kayonna, sosok wanita sempurna tanpa cela.

"Cieee... calon pengantin" goda Mina yang ada di sebelah Kayonna,

Ya, Kayonna akan melangsungkan pernikahannya dalam waktu satu minggu lagi, dengan lelaki yang sudah Kayonna yakini akan menjadi jodohnya,

Sehan, Sehan William. Lelaki yang mampu membuat hati Kayonna berdegup dengan kencang setiap kali bersamanya, lelaki yang berhasil membuat hati Kayonna luluh dan berakhir akan memilih ke jenjang yang lebih serius, yaitu menikah.

Kayonna dan Sehan sudah menjalin hubungan dalam waktu yang cukup lama, kurang lebih tiga tahun, sementara Kayonna dan Sehan baru melangsungkan pertunangan satu bulan yang lalu, Kayonna dan Sehan memang sengaja memilih hari anatara pertunangannya dan pernikahannya tidak berjarak terlalu lama, karena takut jika banyak godaan yang menghampiri mereka.

Tepat dalam satu minggu ini Sehan dan Kayonna sepakat untuk tidak bertemu dulu, agar sama-sama menikmati masa terkahir melajang bersama teman-teman terdekat,

"Deg-deg an, seneng, gak sabar... banyak deh" ucap Kayonna dengan antusias

Ya, hari ini Mina sengaja mengadakan bachelorette party untuk Kayonna, Mina sengaja tidak mengajak Chandra, karena Mina tidak ingin ada lelaki untuk party kali ini, Mina adalah sahabat sekaligus manajer Kayonna, mereka bersabahat sejak sekolah menengah pertama, 

●●●


Wendy memutuskan untuk pulang ke Indonesia, sebenarnya Wendy asli orang Indonesia, tapi karena di Kanada ia harus mengurus perusahaan mau tidak mau ia harus berpisah dengan anaknya, Chandra menetap di Indonesia seorang diri dan mengurus perusahaan yang berada di cabang Indonesia,

Wendy memilih pulang ke Indonesia bukan tanpa alasan,yaitu akan menghadiri pernikahan Kayonna dan menemui putra tunggalnya yang akhir-akhir ini selalu mengabaikan ucapan Wendy, terlebih Wendy benar-benar tidak tahan dengan berita jika anak lelakinya adalah Gay,
Bagimana bisa, pikir Wendy, Chandra menurun dari mana sehingga mempunyai perilaku menyimpang,

Setibanya di Indonesia, Wendy sengaja langsung menemui anaknya di kantor, Wendy melangkahkan kakinya memasuki ruangan Chandra,
Chandra yang melihat jika mamanya datang tanpa ada pemberitahuan cukup terkejut,

"Kenapa? Terkejut dengan keberadaan mama?" Ucap Wendy seakan tahu jika Chandra akan mengucapkan apa kepada mamanya,

"Mendadak sekali, Chandra bisa jemput mama jika mama bilang akan pulang" Chandra berdiri dari duduknya, mendekat ke arah mamanya untuk memeluk mamanya,

"Sengaja, jika mama bilang, kau pasti banyak alasan untuk di ajak bertemu" ucap Wendy sambil mendudukam diri di sofa ruangan Chandra,

"Jika ini menyangkut soal perjodohan, Chandra tidak mau ma!" tolak Chandra

Sudah bisa di tebak jika Chandra akan seperti ini, "Kenapa? Apa karena kekasihmu?" Ucap Wendy sambil menyilangkan kakinya,

Chandra hanya terdiam, mau berbicara apa lagi, jika yang di ucapkan Wendy benar, ia tidak mau menikah karena mempunyai kekasih,

"Tck... jika kekasihmu wanita mama masih bisa bertoleransi" Wendy menjeda perkataanya,
"Lusa, keluarga dari Rose akan datang dan melangsungkan lamaran kalian"

"Jika yang mama minta keturunan, Chandra bisa adopsi ma, tidak dengan memaksa Chandra untuk menikah, percuma juga kami menikah jika tidak ada cinta di dalamnya, Chandra juga tidak akan melakukan hal intim dengan istri Chandra" elak Chandra

Wendy nenatap Chandra sinis, "kau tahu, mama dulu juga bersama papamu tidak ada cinta, nyatanya punya dirimu"

"Tck..." Chandra memijit pangkal hidungnya,

"Mama tidak mau tahu, lusa pulanglah kerumah, jika kau masih menghargai mama" Wendy berujar sambil berdiri dari duduknya dan melangkah keluar dari ruangan Chandra,

"Sial!" Ucap Chandra sambil melemparkan berkas kesembarang tempat.

●●●


Selama di Bali, Mina sengaja tidak memperbolehkan Kayonna untuk memegang ponselnya, karena Mina benar-benar ingin menghabiskan equality time bersama sahabatnya yang sebentar lagi akan melepas masa lajangnya, lagi pula jika ada kepentingan semua keluarga Kayonna, Chandra dan Sehan bisa menghubungi Mina,

Kayonna memilih menikmati pemandangan pantai lewat balkon kamar, meninggalkan Mina yang sedang mandi didalam,
Menginjakan kaki keluar balkon, udara yang hangat dan angin langsung menerpa tubuh Kayonna,

Kayonna nengedarkan pandangan di lihatnya teropong yang tergeletak di atas meja, tadi Mina sengaja membeli teropong ini, katanya untuk mempermudah Mina melihat abang-abang ganteng dengan body yang 11-12 mirip roti kasur, ada-ada saja,

Kayonna penasaran dengan teropong Mina dan mencoba untuk memakainya, menaruh di depan kedua mata dan Kayonna mengedarkan pandangannya ke arah laut dan pantai, tapi pada akhirnya, tidak tahu naluri dari mana teropong yang di pegang oleh Kayonna mengarah ke arah samping kamar hotel, yang membuat Kayonna penasaran yaitu dengan kegiatan dua orang berbeda kelamin tersebut di dalam kamar, belum lagi keadaan lampu kamar tersebut yang menyala terang dan membiarkan korden kamar sengaja terbuka,

Mina datang dari arah kamar membawa minuman yang ada di genggamannya, ia mengamati Kayonna dan menyenggol lengan Kayonna,
"Lihat apasih Kay? Minat banget?" Ujar Mina sambil meletakan minuman di meja

Kayonna terkejut dengan keberadaan Mina, "lihat nih, gila banget tau nggak" ujar Kayonna sambil menyerahkan teropong ke tangan Mina,

Mina menerima teropong itu dan ganti meletakan di depan mata Mina, sungguh Mina cukup terkejut dengan apa yang ia lihat, Mina menoleh ke arah Kayonna dengan tatapan yang sulit di artikan, atau juga bisa di bilang tatapan sedang melihat hantu,

Kayonna memasang wajah tanya kepada Mina,
Ah, Mina ingat panatas saja Kayonna tidak lihat, Kayonna mempunyai masalah mata astigmatisme,
Sedikit ragu Mina memberi tahu Kayonna, Mina berlari masuk ke kamar dan keluar membawa kaca mata Kayonna,

"Pakai, dan lihatlah" ujar Mina sambil memakaikan kaca mata di wajah Kayonna dan menyerahkan terpongnya.


●●●
Tbc






⚠️ Typo bertebaran

Di dalam kapal yang sama
💛ChanSoo💛

Boundary Between Us ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang