Ren bangun seraya memegangi kepalanya yang terasa pusing.
"Gua kenapa.? " Katanya pada diri sendiri.
Sudah kukatakan dia semalam kehilangan jati dirinya.
Semalam bukanlah dia, dia dalam keadaan tidak sadar makanya melakukan hal-hal tak senonoh seperti itu kepada Takumi.
Ren merasa ada yang aneh dengan badanya mulai mengintip tubuhnya di balik selimut tebal.
Gua telanjang?
Tapi kenapa? Ama siapa? .
Dia melihat kesekeliling ruangan akan tetapi tidak ada tanda-tanda manusia hidup lainya selain dia.
Ini kamar?
Club semalam?
Ren coba berfikir.
"Akh apa yang terjadi sebenernya ma gua, kemaren gua kesini bareng teman-teman terus main tod terus.. gua.. gak inget lagi bangsat. "
Akhh
Ringis ren ketika hendak mengingat sesuatu.
"Bodolah"
Ren langsung menuju ke kamar mandi guna membersihkan dirinya dan mengguyur kepalanya dibawah shower yang telah di stel ke suhu dingin.
"Segarnya."
Lalu sedetik kemudian dia menepuk jidatnya.
"Lah gua ganti baju pake apaan. "
Dia melihat sekeliling kamar mandi dan menemukan handuk yang hmm agak basah?
Seperti sebelumnya ada yang menggunakan handuk tersebut.
Entahlah dia tak ambil pusing.
Ren Melanjutkan mandi yang sempat tertunda, mengambil handuk dan keluar dari kamar mandi seraya mencari pakaian yang entah kenapa sudah terlipat rapi di atas nakas. Serta handphone disampingnya.
Dia memakai pakaianya kembali dan dalamnya. Lumayan kering? Pasti ada yang mengeringkan nya tadi, bau nya harum . setelah memakai semua pakaian dia keluar dari kamar club tersebut dan menelfon teman-tamannya.
"Woi lu dmna njir. " Kata ren yang sedang menghubungi issei
"Di kamar club ama shion. "
"Oh yaudah, kaga ke sekolah lu. "
"Gampang gua berangkat siang, gua dah diijini ma bokap. "
"Lah anjir gua berangkat sendiri nih. "
"Kaga yang lain juga berangkat pagi, lu tau sendiri bokap gua ketua yayasan. "
"Ingat bapak gua yang punya sekolah. "
"Bodo ganggu lu. "
Tutt.
"Sialan." Rutuk ren
Ren membuka pintu ruangan laknat tersebut dan buru-buru pergi ke rumahnya.
°°°
Dirumah ren terlihat sepi tak berpenghuni.
"Ck mereka pasti udah pada pindah ke rumah pacarnya masing-masing. " Ucap ren
Malang banget nasiplu ren - batin ren seraya mengelus dadanya
Ren pergi ke kamarnya berniat mengganti baju dan langsung ke sekolah nya tanpa sarapan terlebih dahulu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sex Partner// Renkumi
Fiksi PenggemarKisah pemuda manis bernama kawanishi takumi yang berperan sebagai fake nerd di sekolahnya. Suatu malam di mana dia pergi ke club terkenal di jepang tak disangka dia akan menemukan kawashiri ren yang ternyata adalah pembully sadis di sekolahnya. buka...