"Aku punya hati, hatiku bisa merasakan perlakuan manis mu. Tolong jangan mempermainkan aku"
-Aqilla Anindya PutriHappy reading
Bel istirahat baru saja berbunyi, seluruh siswa SMA Garuda berlarian kearah kantin. Ya, kantin sebagian besar menjadi tujuan utama para siswa di jam istirahat
Seperti biasa, Aqilla dkk duduk bersama. Kali ini, mereka duduk di meja paling pojok. Saat mereka sedang makan dan bercanda, tiba tiba Farel datang.
"Farel?"heran Dira
"Ngapain lo kesini?"tanya Azka
Arka? Dia tetep makan dan nggak keganggu sama sekali. Karena mungkin bosen, Arka makan sambil main hp
"Gue mau ketemu Qilla"balas Farel
"Gue?"tanya Aqilla
"Nama Qilla disini tuh cuma lo"Farel memutar bola matanya malas
"Ngapain lo nyari gue?"
Farel mendekati Aqilla, "mau ngapain lo deket deket sama Qilla?"Arka nggak sengaja liat Farel nge-deketin Aqilla waktu dia mau minum, ya dia nanya dong
"Kepo banget sih lo"ketus Farel, Aqilla mah cuma diem aja soalnya kalo Farel ngapa-ngapain dia, bakal dia pukul aset nya
Farel membisikkan sesuatu ke telinga Aqilla, "nggak, gue nggak mau" Aqilla menggelengkan kepalanya pertanda bahwa ia tidak setuju dengan apa yang diucapkan Farel
"Gue nggak mau tau, lo harus mau"paksa Farel
"Gue takut bunda nggak ngizinin"bagaimana Aqilla setuju? Farel ingin mengajak nya pergi malam ini, Siska pasti nggak kasih izin. Siska itu tipe ibu ibu yang nggak bolehin anak nya keluar di malam hari
"Gue yakin Tante Siska pasti ngizinin"bantah Farel
"Sok tau banget sih lo"gerutu Aqilla
"Lo berdua ngomongin apa sih? Gue bingung"heran Azka, daritadi ia melihat Aqilla dan Farel berbincang, tapi ia tak mengerti apa yang mereka berdua bahas
"Nggak abang, nggak adek, sama sama kepo"Farel memutar bola matanya malas
"Gue pukul mati lo"
"Dah lah, gue pergi dulu. See you tonight"Farel meninggalkan meja yang mereka tempati
"Sok sok-an ngomong bahasa Inggris, ulangan aja sering remedial"teriak Azka tapi tidak dihiraukan Farel
"Lo ngomongin apaan tadi?"kepo Dira
"Eumm.. bukan apa apa kok"bohong Aqilla
------
Sepulang dari sekolah, Aqilla langsung masuk kamar.
"Kira kira bunda kasih izin nggak ya?"Aqilla membaringkan tubuhnya ke kasur, "huft" dan Aqilla pun masuk ke dalam mimpi
Skip
"Enghhh"Aqilla baru saja bangun dari tidurnya, ia berjalan gontai kearah pintu dan membukanya
"Bun, sekarang jam berapa?"tanya Aqilla ke Siska yang kebetulan lewat depan kamar nya, "jam 5 sore"balas Siska
"Oh, jam 5"sedetik kemudian ia sadar apa yang diucapkan bunda nya, "ASTAGFIRULLAH, JAM 5 BUN?"Aqilla berlari mengambil handuk dan masuk ke kamar mandi. Siska menggelengkan kepalanya, heran dengan sikap anak semata wayangnya
Aqilla keluar kamar, ia sudah selesai melakukan ritual mandi nya. Aqilla melihat bunda nya sedang menonton tv. Aqilla ragu untuk izin pergi keluar
"B-bunda"panggil Aqilla ragu
KAMU SEDANG MEMBACA
Amigo Falso
Teen FictionTentang sebuah cerita fake friends and fake love Disini kamu akan tau bahwa yang manis belum tentu benar-benar manis dan yang baik bisa saja memakai topeng. Aqilla, si gadis cantik yang ternyata hidup nya dikelilingi oleh orang-orang yang ingin memb...