Suka Sejak Pandangan Pertama

5.2K 384 65
                                    

Disclaimer©Masashi Kishimoto

2020©oshpusky

Bagian I : Suka Sejak Pandangan Pertama

Sasuke.U | Sakura.H

Genre : Drama/Romance

Warning : PG-13, AU, OOC, Alur Mainstream, Miss Typo, dsb.

SELAMAT MEMBACA!

------

Ada sebuah kisah semasa sekolah, tentang seorang gadis yang menyukai seorang pemuda pada pandangan pertama. Saat itu masih musim panas kelas satu, di mana pertemuan pertama Haruno Sakura dengan pangeran impiannya.

Sakura sadar jika pertemuannya dengan sang pangeran hari itu adalah bukti ia telah jatuh hati. Karena tanpa alasan ia selalu menyempatkan waktu untuk menemui pujaan hatinya dari jauh secara diam-diam.

Pria itu adalah Uchiha Sasuke, kakak kelasnya. Seorang pemuda tampan, tinggi, dan pintar dalam hal akademik maupun non akademik.

Tentu Sakura merasa malu dan tidak percaya diri untuk mendekati Sasuke secara langsung, jantungnya sudah berdegub dengan sangat cepat walau mereka tidak bertatapan.

Meski Yamanaka Ino (sahabat baiknya) selalu mengatakan bahwa tidak ada yang perlu ditakutkan untuk menunjukkan rasa suka pada seseorang, namun Sakura masih belum berani menunjukkannya.

Sampai tidak terasa satu tahun berlalu begitu saja, dan selama itu juga perasaan terpendam Sakura masih tersimpan dengan baik. Hanya melihat dari kejauhan, menyimpan semua yang telah ia lihat ke dalam memorinya saja sudah menakjubkan.

Lalu suatu hari, ketika mereka tidak sengaja bertabrakan di lorong sekolah karena kesibukan masing-masing. Hari itu adalah pertama kalinya mereka berdua berbincang meski hanya sebentar.

"Ah, maafkan aku." Sakura buru-buru membereskan bukunya yang terjatuh di lantai. 

"Hn, tidak apa."

Sakura membeku. Ia sangat kenal dengan suara ini. Perlahan ia mendongakkan kepalanya dan terkejut melihat sosok Sasuke yang tengah berjongkok di hadapannya.

"Sasuke-senpai," ucapnya secara reflek.

"Hn?" Sasuke menoleh. Mereka berdua saling bertatapan.

Gugup. Sakura tidak tahu harus merespon seperti apa ketika jelaga hitam nan tajam itu melihatnya. Jantungnya berdegub dengan cepat, Sakura khawatir jika Sasuke akan mendengarnya. Lalu semburat merah mulai menghiasi wajahnya, Sakura buru-buru menggeleng pelan dan mengalihkan pandangan.

"Maaf senpai." Ia berdiri, membungkukkan tubuhnya sebelum akhirnya pamit pergi karena tak kuasa jika harus bersama dengan Sasuke terlalu lama.

Sasuke tidak mengatakan apa-apa, ia mengernyit bingung melihat sikap Sakura. Dan membiarkan gadis itu pergi dengan langkah besarnya.

.

.

.

.

"Jadi kamu masih menyukai Sasuke-senpai sampai sekarang?" tanya Ino sembari memperhatikan Sakura yang sibuk dengan bukunya.

Hari ini mereka berdua berada di kamar Sakura. Ada tugas sekolah dan kebetulan satu kelompok, jadi diputuskan untuk mengerjakannya di rumah Sakura saja.

Antologi KisahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang