Jam istirahat hampir habis Kenan hendak memtikan data HP nya agar menghemat daya. Tapi ada notifikasi chat dari Genta.
'Pulang sekolah ke café deket SD kita yuk' Kenan membaca pesan di HP yang dikirimoleh Genta
'Okee jemput gue ya' balas Kenan singkat sebelum guru mata pelajaran masuk ke kelas
'Yoi' jawab Genta
Jam pelajaran dimulai, Kenan sangat tidak sabar untuk pulang sekolah lalu pergi ke café yang dekat dengan SD nya. Memutar balik memori pada saat SD, setelah pulang sekolah Kenan dan Genta bersama teman teman yang lain berjalan menuju café.
Yang menarik dari café itu bukan pasal tempat nongkrong biasa. Disana juga menjual barang barang unik yang tidak penting. Pernah suatu saat Kenan menyadari bahwa terlalu banyak barang yang tidak penting di kamarnya. Contohnya Kenan memiliki sendok dan garpu dalam satu tangkai, namun yang lebih tidak biasa panjang sendok garpu tersebut 40cm, aneh bukan
Terlalu focus melamun sampai Kenan tak sadar jika sedang dalam masalah.
"Kenan" panggil seseorang "Kenan Putri Saputra" panggil Bu Dewi yang sedang menjelaskan di depan
"Hah? I-iya ap-a eh" ucap Kenan terkejut
"Kamu dari tadi gak perhatikan saya, malah melamun. Kamu fokus belajar tidak?" kata Bu Dewi gemas
"Maaf bu" ucap Kenan menyesal
"Jangan di ulangi atau kamu saya hokum" kata Bu Dewi itu tegas
"I-iya Bu" jawab Kenan
Setelah guru itu berbalik "Lo ngelamunin apaan sih?" tanya Bisma
"Gue ntar mau jalan jalan ke café yang deket SD gue" ucap Kenan
"OH CAFÉ YANG ANEH ITU YA?" Bisma malah lebih antusias
"IYA KOK LO TAU JUGA" tanya Kenan heran
"KENAN!! kamu itu baru bentar sudah berisik lagi. Kamu saya beri hukuman, silahkan kamu bersihkan gudang atas, sampe pulang sekolah dan harus bersih" ucap Bu Dewi geram
"Loh Bu, kan Bis—" ucapanya terpotong "Kurang?Yaudah saya tambahin---" tanya Bu Dewi tak selesai karena di sela oleh Kenan "Enggak udah cukup banget" ucap Kenan
Akhrinya Kenan keluar kelas menuju ke gudang atas. Sudah mendekati gudang ia berpapasan dengan Tara. Tara adalah kakak kelas Kenan, Tara terkenal dengan mantanya yang berjuta juta. Semua tergila gila dengan ketampanan Tara, dia adalah orang selain Galaksi yang di banyak digilai wanita. Tapi Kenan tetaplah Kenan yang tak tertarik dengan orang semacam Tara dan Galaksi.
"Mau ngapain?" tanya Tara
"Ke gudang" jawab Kenan singkat lalu melipir menghindari Tara, namun Tara menghadangnya lagi
"Sama dong, gudang gak enak, mau gue tunjukin tempat yang lebih enak, yuk" gandeng Tara terkesan memaksa
"Enggak, gue gak mau bolos" jawab Kenan sambil melepas genggaman Tara
"Trus ngapain ke gudang, ayo" Tara menariknya lebih kuat agar Kenan mengikutinya. Namun kali ini tangan lain Kenan sudah di tarik ke arah berlawanan
"Galaksi" gumam Kenan
"Ngapain lo?" tanya Tara
"Lo yang ngapain maksa maksa" jawab Galaksi
"Gue gak maksa, nih cewek yang mau" ucap Tara berbohong
"Enggak" ucap Kenan berani
"Lepasin tangannya" ucap Galaksi
"Siapa lo?" tanya Tara
"Pacarnya. Mau apa lo?" jawab Galaksi
"Pacar lo di jaga, biar enggak murah" ucap Tara
"Lo itu yang murah, main sana sama koleksi mantan lo" ucap Galaksi sambil memegang erat kerah Tara
"Tai biasa aja dong" ucap Tara melepaskan tangan Galaksi dari kerahnya, lalu pergi meninggalkan mereka.
Lalu Galaksi menoleh ke arah Kenan "Lo gakpapa?" tanyanya sambil memegang tangan Kenan dan mengecek Kenan dari atas ke bawah
"Enggak papa" ucap Kenan sambil tersenyum tipis, Kenan masih syok
"Lo ngapain ke sini?" tanya Galaksi
"Tadi gue di hukum Bu Dewi" ucap Kenan jujur sambil masuk ke dalam gudang di ikuti oleh Galaksi dari belakang
"hahahaha" Galaksi malah menertawai Kenan
"Kok ketawa sih" ucap Kenan sebel
"Nakal ya Kenan sampe di hukum" ucap Galaksi
"Gakkkk" ucap Kenan tidak terima
"Lo ngapain di sini?" tanya Kenan
"stttttt" Galaksi menutup mulut Kenan dengan 1 jarinya sambil melihat sekeliling
"Kenapa sih Gal?" tanya Kenan menyingkirkan tangan Galaksi
"Gue baru pelajaran olahraga, Pak Deni cuti di ganti guru baru" ucap Galaksi
"Kok malah di sini?" tanya Kenan
"Guru barunya nawarin game, kita pilih peta umpet. Bapaknya jaga kita sembunyi. Ya kelasnya bubar lah" ucap Galaksi terus terang
"HAHAHAHAHA" ucapan Galaksi baru yang baru saja membuat Kenan tertawa
Lalu Galaksi mengeluarkan HP dari kantong sakunya. Membuka camera lalu memotret Kenan, tanpa di sadari Kenan karena Ia masih terbahak bahak.
"Ngapain lo?" tanya Kenan
"Enggak, cantik banget pacar Galaksi" gumam Galaksi yang masih bisa di denger oleh Kenan "Cantik ya" sambil menunjukan foto hasil jepretannya
"Galaksi, hapus gak!" Kenan meminta "Plissss"
"Gak, ini satu satunya foto lo yang gue punya" jawab Galaksi
"Yaudah kita foto yang lebih bagus. Tapi yang itu di hapus" tawar Kenan
"Oke deal" lalu Galaksi memutar cameranya menjadi camera depan
1 foto 2 foto, lalu pikiran jail Galaksi muncul lagi. Galaksi mengambil gambar sambil mencium pipi Kenan.
"GALAKSIIII" ucap Kenan sambil memukuli Galaksi pelan
Tak terasa bel pulang sekolah berbunyi. "Udah udah, yuk balik" ucap Galaksi
"Gak" ucap Kenan ngambek
"Yaelah ngambek, udah yuk" bujuk Galaksi sambil menggandeng tangan Kenan
"Eee Gal" panggil Kenan
"Hm?" sahut Galaksi
"Gue ada kerja kelompok, gue gak pulang sama lo ya" ucap Kenan
"Kerja kelpompok?" tanya Galaksi ragu
"Iya" jawab Kenan
"Kok mendadak?, sama siapa kerja kelompoknya?" tanya Galaksi
"Baru tadi dikasih taunya. Sama Tasta, Bisam, Eva" ucap Kenan
"Gak bisa lain hari?" tanya Galaksi
"Biar cepet selesai Galaksi" ucap Kenan
"Oke. Gue anterin" ucapnya sambil senyum tulus
"Gak, gak usah. Galaksi pulang aja ya. Istirahat" ucap Kenan jinjit mengusap rambut Galaksi bercanda
"Ok. Cepet selesai ya. Dah" ucap Galaksi
Lalu mereka berjalan berawanan arah.
KAMU SEDANG MEMBACA
GALAKSI
Teen Fiction"Dih kok dia bisa sama Galaksi sih" "Cewek gatel pake bangett" "Gaada harga dirinya ni cewek" "Gapunya malu apa ya" Bukan hal yang menyenangkan bagi Kenan untuk menjadi pacar dari seseorang yang memiliki banyak penggemar di sekolah (biasanya kalian...