"Galaksii nanti anter aku pulang yahh, panas banget aku gak mau pulang sendiri" seorang perempuan mengayun manja di samping cowok yang sekarang kita sebut Galaksi.
"Gue gak bawa mobil Kha" Galaksi menjawab singkat tanpa menoleh dan tetap fokus bermain HPnya.
Ia adalah Mikhaela Andrea, anak
hitzzzz parah. Siapa sih yang tak kenal dengan nya. Namun cewek se hitz Mikha saja tak bisa mendapatkan hati Galaksi.Sementara di sisi lain, ada dua cewek kompak merasa ilfil dengan si wanita yang berakting manja.
"Tas gue kenyang mendadak nih" Kenan mulai menyindir
"Wah ini sih bukan kenyang lagi Ken, mual rasanya. Aduh pengen mutah" Tasya menimpali sambil berpura pura mutah mengahadap ke Mikha.
Mikha yang mulai sadar jika di bicarakan lantas berdiri mendekati Kenan dan Tasya "Lo ada masalah sama gue ha?" Mikha nyolot
"Kayaknya sih enggak ya kan Tas" Kenan menjawab sambil memutar bola mata ke arah Tasya yang di balas anggukan oleh oleh Tasya
"Kalo lo iri bilang deh lo K E N A N, gak bisa deket sama Galaksi" jawab Mikha yang emosinya terpancing oleh Kenan
"Gue?" Kenan pura pura bertanya agar Mikha tambah emosi
"Hiiiih, Galaksi ayo pulang ah, liat deh dia, gak tau diri bangettt" Mikha mengadu kepada Galaksi
"Trus?" tanya Galaksi singkat
"GALAKSIII, OK AKU PULANG" ancam Mikha
"Ya" jawab Galaksi singkat
"hahahahpffffd" Kenan dan Tasya berusaha menahan tawa, yang jelas saat ini sedang mendapat tatapan sinis dari Mikha
"Galaksiii, ck aku pulang!" ucap Mikha untuk yang terakhir kalinya dan setelah itu meninggalkan kantin
"Ups maaf kesenggol" Mikha menjatuhkan tas Kenan dan menendangnya sedikit, lalu kembali berjalan
"Yaelah jablay" gumam Kenan keras. Memang mulut Kenan ini tidak bisa di stop jika sudah menyindir. Maka dari itu dia malas berhubungan dengan kakak kelas.
"Ken, gue balik ya. Abang gue udah di depan" pamit Tasya sambil mengendong tas nya
" Yaudah sana, tiati ya" balas Kenan
Sekarang Kenan segera berdiri mengembalikan mangkok, membayar dan segera pulang.
"Woy" panggil seorang cowok yaitu Galaksi
"Gue?" tanya Kenan memastikan sambil menunjuk dirinya sendiri
"Iya lah" jawab Galaksi
"Apa?" tanya Kenan
"Lo tau siapa gue" tanya Galaksi
"Gak tau dan gak peduli, bye" Kenan tersenyum garing ke arah Galaksi dan segera pergi
"Kenan" gumam Galaksi sambil manatap kepergian Kenan
Saat Galaksi bersantai di kantin, tiba tiba ada telepon masuk dari Bima "Hm?" tanya Galaksi singkat
"Ya gue kesana nyusul, gue keluar sekarang"
Setelah ucapan terkhirnya, Galaksi menutup telepon. Meninggalkan uang dan segera pergi.
_______________
"Gila ya mimpi apa gue bisa ketemu jablay macam itu" gumam Kenan kesal sambil menggeleng nggelengkan kepalanya, sedang menyesali apa yang sudah ia perbuat tadi.
Saat ia melihat ke depan, ia melihat segerombolan anak SMA lain. Kenan tau ini seragam anak SMA mana. Ini SMA SuBang. "Wah mati tawuran nih" Kenan bergumam bingung melihat sekeliling.
Memang sudah tidak heran jika SMA Bakti Bangsa tawuran dengan SMA SuBang. Sialnya memang Kenan menuju ke SMA SuBang.
Saat keadaan bingung seperti ini tiba tiba ada yang menarik tanganya dan masuk ke gang kecil tertutup pohon yang bahkan Kenan tidak tahu ada jalan itu di situ.
"Ehh, lo? cowoknya si jablay kan?" Kenan tau siapa dia, Galaksi
"Lo ikut gue kalo lo gak mau jadi korban tawuran" Galaksi berhenti dan menatap Kenan tajam
"Mau kemana, gue mau balik woy" Kenan berusaha melepaskan tanganya
Lalu mereka berhenti berjalan. Galaksi melepaskan genggamanya. "Oh lo mau balik? Silahkan" Galaksi menyilahkan Kenan untuk berbalik arah
Saat berbalik arah, terdengar suara motor keras yang ramai. "Hah kayaknya mereka mau tawuran beneran "batin Kenan
Kenan berhenti berjalan lalu berfikir sebentar. Tak lama ia berbalik arah, lalu mengejar Galaksi yang sudah berjalan menjauh "Ee... Woi gue gajadi balik, gue ikut lo deh" Kenan mengejar dan memegang tangan Galaksi
"Dasar" ucap Galaksi singkat lalu berlari kecil supaya mempercepat waktu
Akhirnya mereka tembus di jalan yang sangat awam bagi Galaksi. Trataaa ya betul warung pak Wono. "Lo tunggu sini sampe gue balik, janga n kemana mana. Ngerti gak lo?" tanya Galaksi tegas
"Ngalain gue--" ucapa Kenan terputus oleh Galaksi
"Ngerti gak!? Gue gak punya banyak waktu dengerin lo ngomong" ucap Galaksi tegas "Pak titip" ucap Galaksi ke pak Wono yang masih di tatap bingung Kenan
KAMU SEDANG MEMBACA
GALAKSI
Ficção Adolescente"Dih kok dia bisa sama Galaksi sih" "Cewek gatel pake bangett" "Gaada harga dirinya ni cewek" "Gapunya malu apa ya" Bukan hal yang menyenangkan bagi Kenan untuk menjadi pacar dari seseorang yang memiliki banyak penggemar di sekolah (biasanya kalian...