Prolog

2.6K 74 2
                                    

-bejad ku, urusan ku

...

"Serang!" Terdengar teriakan yang berasal dari ketua geng yang lengkap dengan puluhan anggotanya.

Suara pukulan antara kedua anggota geng yang saling menyerang pun menyergap.

Gadis dengan keberaniannya itu tidak lengah memukul hingga lawannya tersungkur lemah. Kemenangan itulah tujuannya.

Nekela Naurelia Geathra, gadis dengan paras cantik itu merupakan anak satu satunya dari kelurga Geathra. Walaupun ia merupakan anak sulung ia tidak bersikap manja kepada orang tuanya. Sebaliknya gadis itu merupakan seorang pembangkang yang tidak pernah tidak membuat masalah.

Terdengar mobil polisi yang menghentikan tauran antara pelajar SMA tersebut. Beberapa polisi keluar dan untuk menangkap para pelajar.

Para pelajar itu berlarian berhamburan, berhasil kabur dari tangkapan polisi.

Satu anggota polisi berhasil menangkap seorang gadis, yang kelihatan berantakan dengan kepalan tangannya.

"Lepasin gue!" Lawan Akel, ketika polisi dengan badan tegap itu menyeretnya menuju mobil.

"Lepasin gue!"
"Lo budeg atau gimana sih?!"
"Orang budeg kok dijadiin polisi!" Cerocos Akel ketika polisi itu menyeretnya.

Polisi yang nampak masih berusia dua puluhan itu sama sekali tidak mendengarkan cerocos gadis yang dibawanya itu.

"Cewek?!" Tanya salah satu anggota lain tidak percaya. Ia tidak pernah menemukan seorang gadis dalam tauran.

"Bencong!" Pekik Akel sebal.

"Bawa ke kantor!" Perintah polisi yang membanya dingin.

"Enak aja main bawa bawa!"
"Punya apa lo?" Ujar Akel berusaha melepaskan dirinya.

"Hp kamu mana?" Tanya polisi yang memeganginya itu.

"Lepasin dulu, biar gue ambil hp nya!" Polisi yang memeganginya itu melepaskan tangan mungil Akel yang sedari tadi ia lipat ke belakang.

Akel pun tidak membuang kesempatan, dengan lincahnya ia menyelinap berusaha kabur. Tapi belum sempat ia melangkah kabur, kerah baju belakangnya ditarik oleh seseorang yang membuat dirinya kembali ketempat.

Akel pun berdecak sebal, ia pasti akan di ceramahi panjang lebar oleh Bundanya.

Dengan sigap, polisi dengan seragam rapinya merogoh saku Akel.

"Gak sopan banget sih lo!" Ujar Akel tidak terima.

"Nov siapin mobil, kita ke kantor sekarang!"

Diperjalanan tidak ada yang memulai percakapan.Akel sesekali memandang keluar jendela, ini merupakan pengalaman pertamanya tertangkap polisi.

Anggota polisi yang duduk disampinya itu, mencari cari sesuatu di hp Akel. Hingga ia menemukan sebuah nama dari salah satu kontak Akel. 'Papa Akel Jelek.

"Hallo, apakah benar ini dengan orang tuanya pemilik handphone ini?" Tanya polisi itu datar. Akel membulatkan matanya, ia benar benar akan diceramahi panjang lebar malam ini.

"Iya saya orang tuanya Nakela, ada apa ya?" Tanya Papa Akel khawatir.

"Anak bapak kini berada di perjalanan, menuju kantor polisi"
"Harap Bapak dapat segera mendampingi anak Bapak !"

"Hah, kantor polisi?"
"Anak saya kenapa?" Tanya Papa Akel tambah khawatir.

"Bapak bisa langsung datang ke kantor kami, saya akan menjelaskannya!" Tegas Polisi dengan nickname 'Reygan di bajunya.

my AKELTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang