#Chapter 43 Menjalankan Rencana

23.5K 641 22
                                    

**

Rey begitu kesal saat ponsel keduanya yang memang khusus digunakan untuk berhubungan dengan kisya menghilang.

Sialan, aku yakin membawa nya.
Apa tertinggal di mobil?
Baiklah nanti aku cek.

Seringai muncul mengingat beberapa waktu lalu ia hampir berhasil menyetubuhi kisya membuatnya semangat.

Tunggu aku baby, aku akan membuatmu kembali kepadaku meski dengan paksaan sekali pun.
Dan aku kan menggenjot mu setiap hari sampai kamu lelah haha

Setelah 3 hari di RS rey sudah boleh pulang maka ia kembali ke jakarta untuk mengurus masalah sekolah karena ia harus mempersiapkan kepindahan nya ke bandung.

Ia akan menetap di bandung bersama july dan kisya. Namun ia merasa bingung ternyata ponsel nya tidak ada di mobil, dan 1 hal yang ia khawatirkan, ponselnya tertinggal di apartemen july

Jika memang ponsel itu tertinggal di apartemen july, semua rahasiaku akan terbongkar.
Semoga july tak menemukannya, aku harus segera temukan sebelum pernikahan mereka berdua berlangsung

***
Sudah 2 hari lalu doni mengantar kisya kerumah orangtua nya, dan besok malam ia berencana mengajak kedua orang tua dan mama velie untuk berdiskusi, bahkan hal ini tak di ketahui oleh kisya.

“Ada apa sih don? Mami jadi waswas gini” Ucap mami soraya saat mereka  ada di meja makan

“nanti mam sabar ya, mami kayak kisya yah gak sabaran”Ujar doni sambil tertawa

“Ih kamu ini dasar, ya udah besok malam mami membuat kisya sibuk, mama mu kapan ke bandung?”

“Besok mam”

“Baiklah”
Tak lama kisya pun turun dari kamarnya setelah mandi, mereka pun makan siang bersama .

Tak terasa sebulan lagi mereka akan menikah, kisya sudah tak sabar karena kelulusan nya 3 minggu lagi, dan 1 minggu kemudian ia akan melangsungkan pernikahan nya dengan doni

***
Hari ini mama velie sudah berada di bandung, doni pun mengajak mama velie dan kisya jalan jalan.

Terkadang, mama velie dan kisya begitu asik berbincang sampai lupa bahwa ada doni di dekat mereka

Ckck kalau ada kisya mama jadi amnesia punya aku, padahal aku anaknya
Batin nya sambil tersenyum

Begitulah doni, dia sangat sabar menemani kedua wanita yang amat ia sayangi ini sibuk dengan dunia kewanitaan mereka.

Setelah selesai jalan jalan meraka pun berkunjung kerumah kediaman kisya, tak lama kemudiadoni dan mama bersiap untuk pulang

“Kak kenapa gak nginap disini aja sih?” Rengek kisya

“Udah lama kaka gak tidur di apartemen sayang, besok kaka kesini lagi yah” Ucap nya sambil mencium kening kisya, ia pun mengangguk

Doni dan kisya segera ke mobil karena kedua orang tua mereka ada di halaman depan rumah.

***
Kisya begitu kesepian begitu kepergian doni, hampir tiap hari doni menginap di rumahnya bersama mami dan papi.

Bahkan rekan kerja papi yang pernah berkunjung ke rumah mengira doni adalah anak kandung karena begitu akrab dan canggung saat berbincang dengan papi Dev mereka bahkan sudah biasa bersenda gurau

“Kis, mami dan papi ada urusan nanti malam. Kamu dirumah sama pelayan yah, mami udah panggil salon kerumah buat bersihin badan kamu” Ujar mami

“Emang badan kisya gak bersih mam?”

“Kamu kan calon pengantin, ya biar tambah bersih tambah wangi, tambah terawat gitu loh sayang” ucap mami

“Oke mam”

Malam telah tiba, salon terbaik di kota bandung telah mami panggil kerumah untuk mengurus anak tunggalnya, dari ujung kaki sampe ujung kepala akan mereka percantik dan perindah.

Mami dan papi pergi ke apartemen doni, setelah sampe mereka makan makam bersama. Usai makan malam, mereka berbincang di ruang tamu doni.

“Ada apa ini don?”

“Begini mam pap, doni langsung saja ke intinya ya, doni ingin segera menikah dengan kisya” Ucap doni serius

“Astaga doni kirain ada apa, kan emang sebulan lagi kalian menikah haha” Tawa papi Dev di ikuti tawa kedua wanita di ruangan itu

“Gak pap, doni gak bisa nunggu sebulan lagi, doni ingin 3 hari lagi menikah dengan kisya” Ucap doni

“Astaga doni gak sabaran banget kamu nak “ Ucap mama velie

“Bukan begitu mam, doni ingin sah dulu aja dengan kisya. Nah waktu yang sudah di sepakati kita pakai resepsi aja” Ujar nya

“Mami gak masalah don, tapi bisa kasih kita alasan nya?”

Doni terdiam, menghela nafas dan mulai memberi penjelasan

“Begini mam, pap.. ada pihak yang menganggu kisya dan doni. Dan doni khawatir dia akan menganggu pernikahan doni nanti. Jadi doni ingin pernikahan ini di percepat tapi hanya dengan kehadiran orang tua dan beberapa perwakilan keluarga saja yang penting sah”

“Doni tak tenang, doni ingin segera menjaga kisya sebagai seorang suami” Ucap nya

“Siapa? Siapa yang berani menganggu kalian?” Tanya papi mulai kesal karena ternyata ada orang yang menganggu hubungan anak nya

Doni diam, ia bingung jika harus mengatakan siapa orang nya, karena ia khawatir mami maupun papi akan semakin marah

“Apa itu Rey?” Tanya mami soraya
Doni terkejut,  bagaimana bisa mami tahu?

“Sepertinya mami benar ya don” Sambung nya

“Rey siapa?” Tanya papi Dev dan mama Velie bersama

“Kekasih July sepupu kisya” Jawab mami soraya

“Sebenarnya ada apa ini don? Kenapa dia menganggu kalin?” Tanya mam velie

“Dia menginginkan kisya mam, dan menurut doni itu bukan cinta melainkan obsesi dan nafsu semata. Kisya pun belum berani mengatakan ini pada july karena mami dan papi pasti tahu sendiri bagaimana kedekatan mereka, apalagi jika tahu kalau kisya dan rey ada hubungan sebelumnya” Jawab nya Lirih

“Baiklah doni jika itu yang kamu mau, papi setuju dan tak akan melarang, papi dan mami pasti akan membantu kalian” Ucap nya

“Dan tenang saja, papi akan membantu menjauhkan rey dari kalian. Berani nya dia menganggu anak dan keponakan ku” Ujar papi Dev dengan amarah yang tertahan

“Ya sudah, berkas kita urus besok, kamu bicalah dengan kisya besok ya”

Doni mengangguk dan mengucapkan terima kasih karena orang tua mereka begitu mendukung, meski doni tidak mengatakan yang sebenarnya, ia tak mengatakan perihal kisya yang telah ternodai.

Ia tak mau kedua orang tua  mereka kecewa dengan kisya di masa lalu, doni akan  menjaga nama baik kisya apapun yang terjadi.Akhirnya semua setuju, doni mau tak mau mengatakan hal ini kepada kedua orang tua mereka karena ini lebih baik dari pada mereka tahu dari orang lain.

Doni tak tahu rencana apa lagi yang dilakukan oleh Rey, yang pasti kedua keluarga harus kompak menjaga kisya.

Mami soraya dan papi Dev pulang kerumahnya, sedangkan mama velie bertemu client nya. Doni segera menelfon seseorang

“Halo tuan”

“Iya, apakah informasi yang aku minta sudah ada?”

“Sudah tuan”

“Lanjutkan rencana kita”

“Baik tuan”
Doni mengakhiri panggilan nya, ia pun merebahkan tubuh nya di tempat tidur.

Aku akan menghancurkan dirimu.

Doni tersenyum, ia tak sabar mengakhiri penderitaan calon istrinya itu.

Aku tak akan membiarkan siapa pun menyakiti mu kis. Bersabarlah sebentar lagi.
***

Aku Kisya Aku Bukan Budak SexTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang