Her or Me

23

Hari ini aku double Up melihat peningkatan komen kalian semua 🌼🌼🌼

Selamat membaca

Bintang dan komentarnya juga ya.. jangan lupa👍

***

Nayeon menekan angka dan ternyata passwordnya masih sama, ia masuk dan langkah kakinya menuju kearah balkon

“Semuanya terasa sangat berbeda sekarang Sehun” kata Lisa
Lisa memeluk pinggang Sehun dan Sehun membalasnya

“Andai saja aku tidak pergi saat itu.. mungkin Hena akan tahu jika kau Ayahnya” kata Lisa

Langkah kaki Nayeon berhenti, hatinya terisir melihat pemandangan didepannya.. Sehun pria yang sangat ia cintai kini tengah memeluk mantan kekasihnya.. dan apa lagi ini.. anak Sehun

“Aku merasa bersalah selama ini.. aku tidak tahu jika ternyata Hena anakku dan kau membesarkan Hena dengan pria kejam seperti Zico” kata Sehun membuat air mata Nayeon menetes.. dia tidak salah dengar ia tahu.. Hena anak mereka berdua.. Sehun sudah punya anak dari wanita lain dan itu bukan dirinya.. lalu untuk apa dia ada disini.. sekarang dia yang benalu

“Semuanya sudah berlalu Sehun.. ini memang menyakitkan tapi memang kita harus menjalaninya.. aku tak apa.. aku mohon izinkan aku egois hanya untuk malam ini saja Sehun.. izinkan aku merasa memilikimu hanya malam ini saja” kata Lisa

Sehun memegang bahu Lisa

“Aku memang ingin egois hanya untuk malam ini saja.. aku akan selesaikan semuanya malam ini dengamu” kata Sehun dan keduanya akan ciuman
Nayeon menatap pedih kearah Sehun, ia kecewa dengan Sehun.. Sehun menghancurkan semua kepercayaannya, rasa cintanya semuanya ia hancurkan malam ini dengan fakta anak Sehun dan apa yang Sehun lakukan pada mantan kekasihnya

Nayeon mundur, ia tidak sanggup melihat Sehun mencium wanita lain.. biasanya dia yang selalu ada diposisi itu tapi sekarang Lisa disana membuatnya sakit sangat sakit
Keadaan Nayeon tidak terbendung lagi, ia menangis wajahnya pucat, badannya panas

PRANG

Nayeon mendorong sebuah vas bunga dari atas meja membuat vas bubga itu jatuh kelantai dan membuat mereka berdua kaget dan melihat kearah Nayeon yang semakin membuat keduanya kaget , rasanya Sehun ingin mati melihat wanita yang sangat ia cintai berdiri disana dengan air matanya yang menatap kecewa dan benci padanya

“Sayang” kaget Sehun

“Nayeon” Lisa juga kaget

Keduanya sama-sama kaget

“Sandiwara yang luar biasa” kata Nayeon  sinis

Sehun menghampiri Nayeon begitu juga dengan Lisa

“Sayang kau” Sehun ingin menyentuh Nayeon namun Nayeon mundur membuat Sehun sakit.. ia menyakiti wanitanya

“Kenapa kalian tidak menjadi pemain film saja. Acting kalian luar biasa selama ini” kata Nayeon

“Sayang dengar dulu ya..” pinta Sehun memohon

“Apa yang harus aku dengar! Kebohonganmu! Sudah cukup semuanya aku dengar selama ini! Bukankah kau menyesal bertemu denganku! Kau mengutuk pertemuan kita karena kau bertemu lagi dengan wanita penggoda ini!” kata Nayeon tajam dan Lisa menatap Nayeon

“Nayeon dengarkan aku dulu..”

“Aku tidak bicara denganmu wanita penggoda!” Bentak Nayeon pada Lisa dan Lisa menangis mendengarnya