Part 3

899 37 13
                                    

Happy Reading 😉

***

Author POV

Di pagi hari, Seorang Gadis Cantik menghadiri acara Pemakaman dengan Air mata yang mengalir dengan derasnya

"Sayang, Sedih boleh tapi jangan berlarut larut"kata seorang pria dengan setia menemani gadisnya

"Hiks.. aku udah nggak punya siapa siapa lagi hiks hiks" tangis gadis itu masih belum reda

"Hei, kan masih ada aku yang menemani kamu. Jadi jangan merasa sendiri lagi"kata pria tadi

Gadis itu memeluk si pria dan menyembunyikan wajahnya di dada bidangnya

"Sekarang kita pulang ya, kamu harus istirahat nanti kalo papa kamu liat anak semata wayang nya sakit, papa kamu pasti sedih"

Iyap, yang Meninggal barusan adalah Bokap si gadis dengan rambut berwarna Coklat

"Makasih, Zahra Sayang Azril"

Iyups, Gadis dan pria tadi Adalah Zahra Dan Azril

Setelah membujuk dengan susah payah, akhirnya Azril bernafas dengan lega karena Gadis-Nya mau dia ajak ke pelaminan - ehh pulang maksudnya

****

Seorang Gadis sedang berjalan santai di koridor, dirinya memantapkan hati dan memberanikan diri untuk masuk lagi ke Ruangan kepsek

Pasti tau kan siapa dia?

Kemarin saat insiden Salah kelas, Queen Langsung pulang dan tak mengindahkan teriakan dari Pak satpam, Jarwo dan Guru guru.

Tok tok tok

Queen menarik nafas sebelum masuk

"Kamu lagi, ada apa?" Tanya kepsek tadi tak bersahabat

Lah emang sahabat?

"Si ibu sensi bener kalo sama saya, baru juga ketemu dua kali"Queen nyengir dengan tampang polos

"Udah deh, ada apa kamu kemari?" Tanya Naomi, kepsek

"Buk kasihanilah saya dong buk, saya itu orang yang nggak punya, alias Melarat" kata Queen memelas

"Udah deh, to the point aja"kata Naomi

"Letak Ruang kelas saya dimana seh buuuuu" pekik queen sambil mengacak wajah frustasi

"Oke, siapa tadi nama kamu? Queen yaa? Gini yaa dengerin penjelasan saya" Bu Naomi Menjeda sebentar ucapannya, dan itu semakin membuat Queen penasaran

"Em, Kamu kan murid baru" diangguki Queen

"Otomatis belum pernah ikutan MOS kan?" Diangguki Queen lagi

"Nah, sebagai pengganti MOS, kamu cari sendiri dah tu kelas kamu. Bukan hanya kamu doang kok semua murid baru juga kami gituin kok, makanya nggak ada yang ngasih tahu kamu atau sekedar nanya nanya 'murid bary ya sini aku anter ke kelas' enak banget itu" jelas Bu Naomi panjang lebar

"Elah Bu, saya capek dari kemarin mondar mandir nggak ada tujuan yang jelas, saya capek Bu" mulai dah ni drama queen nya

(Gue sebenarnya pen buat Sifatnya tuh yang kalem kalem dikit, ehh sama aja nggak bisa :( .. maklumin Yee)

"Udah kamu muter muter lagi aja, dimaklumin kok pasti"kata Bu Naomi Santuy

Akhirnya Queen keluar dari ruang kepsek dengan wajah lesu, muter lagi

Dan Queen Nemu noh tulisan 'MIPA 1"

Queen mengetok pintu dulu dah sebelum masuk, keluar pria paruh baya

Teacher Is My HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang