Anak Pembawa Sial

140 38 15
                                    

Dear Keira,
Dua lenganmu diciptakan untuk memeluk dirimu sendiri sebelum kau memeluk seseorang yang lain.

Sepuluh jemarimu diciptakan untuk menutup sedih diwajahmu sendiri sebelum kau berusaha menghapus air mata seseorang yang lain.
~BC~

_______________________________________________

"Dasar Anak Pembawa Sial!",kata-kata pahit itu masih terngiang jelas di telinga Keira.Sembari menunduk dan menahan tangis dia berjalan di atas aspal sambil mengingat masa lalu yang menghantam kebahagiaan nya habis-habisan,hingga tak berbekas secercah cahaya kehidupan yang bisa membuat nya tersenyum tanpa beban.

___________________________________

Flashback On

"Veronica Keira Natsir, sudah siap-siap belum nak?"

"Iya bunda,ini Keira lagi pake baju"

"Cepat nak,Ayah sudah menunggu. Kamu ini masih umur 9 tahun kalo dandan udah ngelewatin anak dewasa umur 17 tahun"

"5 menit lagi bun"

Rumah yang cukup mewah ini diisi oleh keluarga yang sangat harmonis,mungkin banyak keluarga yang iri akan kebahagiaan keluarga ini. Sudah lebih dari 8 tahun mereka tinggal di rumah petak yang didominasi oleh warna silver keemasan itu yang membuat kebahagiaan mereka terlihat nyata di depan mata,namun siapa sangka keharmonisan itu tidak akan bertahan lama? Sejak kejadian yang menimpa keluarga kecil Keira, kehidupan keluarga Keira berbalik 180°,tak ada lagi canda tawa,tak ada lagi keharmonisan.

"Keira sudah siap nyonya",ucap Keira pada bunda nya yang sudah kesal menunggu anak bungsu nya sedari tadi.

"Kalo sudah siap semua,otw kita gais" Ayah Keira langsung menerobos percakapan mereka agar tidak terjadi perdebatan panjang.

"Oke tuan,nyonya Natsir dan princess ku Keira sudah siap untuk menunggang kuda besi beroda empat mu", ceplos Elang tak mau kalah sembari menundukkan kepala bak seorang pangeran di negeri dongeng.

"Oke,tuan terima sambutan menarik dari mu wahai pangeran kodok", celetuk Ayahnya sambil mengacak rambut anaknya yang jahil itu.

"Isss Ayah, kenapa diacak-acak rambut Elang!Elang capek tauk ngaturnya!!!"

"Haha ya sudah ayo naik ke mobil,Ayah tinggal semua kalian nanti"

"Siap boss",jawab mereka serempak

Pov : Keira memiliki keluarga kecil yang mempunyai marga Natsir yang diambil dari nama belakang Ayahnya,Ayahnya bernama Manuel Tedy Natsir yang berasal dari Indonesia-Inggris,Ibunya bernama Yasmine Balinger berkebangsaan Indonesia-Thailand.
Keduanya bertemu di Bali saat acara tahun baru dan dengan waktu yang tidak lama,mereka memutuskan untuk menikah.

Keluarga Natsir ini akan pergi berlibur ke Bali, mengingat jarang sekali mereka bisa liburan dikarenakan kesibukan sang Ayah. Sekarang mobil yang ditumpangi mereka pun sedang melaju dengan kecepatan sedang menuju ke arah tujuan yang jaraknya cukup jauh,sudah sekitar 6 jam mereka diperjalanan.Mungkin mereka akan menginap di sebuah hotel karena hari sudah mulai gelap.

Dear KeiraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang