Awalnya hidupmu masih berjalan sebagai mana adanya. Saat kau mulai mengalami yang namanya masa peralihan dari kanak-kanak ke dewasa. Masa yang dulu kau angan-angan kan.
Lalu perlahan kau merasa, "Hal ini tidak seindah yang aku kira. Menjadi dewasa terlalu rumit," katamu membatin.
Kau terlihat bingung, disaat kau mulai menerima perubahan saat ini, ada seseorang bahkan banyak di sekelilingmu yang tertunduk lesu hanya karena yang dinamakan "Jatuh cinta."
Kau bertanya-tanya mengapa mereka menyia-nyiakan air mata dan tenaganya? Kau menganggap mereka terlalu bodoh untuk menangisi manusia yang bahkan belum dipanggil Tuhan. Lucunya lagi, kenapa temanmu yang dulunya memuji-muji kekasihnya kini malah balik menjelekkannya?
Kemudian apa? Kau mengamati semua hal itu. Kesimpulannya,"Aku mungkin gak akan seperti mereka," ucapmu tersenyum miring. Sedikit kesombongan memang, tapi itulah awalnya dirimu. Menganggap cinta itu hanya hayalan bukan benda mematikan yang bisa merusak dirimu.
Tapi apa? Kau pun tidak tahu apa selanjutnya, bukan?
🖤🖤🖤
Semoga kamu merasa terwakili ya:)
KAMU SEDANG MEMBACA
Siklus Rasa
Teen FictionYang awalnya cerita hidup hanya soal pertemanan, kesenangan, jalan-jalan. Lalu kemudian tiba di siklus rasa. Why? Jawabannya karena itu sudah bagian dari hukum kehidupan. Tidak bisa dihindari ataupun ditentukan. Ini tentangmu. Untukmu. Yang pernah a...