Possesive Brother [hiatus]

part 9

"princess. "lirih Gracio yg masih berada di ambang pintu.

Gracio pun masuk ke dalam kamar Grace. Gracio berbaring di sebelah Grace dan memeluk Grace erat.

"good night princess, i miss you. "ucap Gracio sambil memandangi wajah Grace.

Di ruang keluarga

"Frans ini sudah malam, kamu tidur sana. "

"hm iya. " jawab Frans sudah mengantuk.

Alih alih ke kamar nya, Frans malah berjalan ke kamar Grace.

"happy sweet dream princess. "ucap Frans ikut memeluk Grace.

🥀🥀🥀

"hoamm, apaan nih berat amat? "ucap Grace masih mengumpulkan nyawa.

Grace pun melihat ke arah perut nya yg terasa agak berat. Mendapati dirinya yg sedang di peluk oleh abangnya.

"abang~ bangun~~." tapi bukannya bangun mereka malah semakin mengeratkan pelukannya.

"eh eh aduh! Abang bangun dong! Beratnih!! "abangnya masih tetap memeluknya.

"diem dulu ah. "ucap frans tak sadar meninggikan suaranya karna merasa tidurnya terusik.

Ok Grace sudah kesal. Grace langsung melepas paksa pelukan mereka dan pergi mandi.

"apaan sih disuruh bangun bukannya bangun bikin kesal aja. "grace tak berhenti mendumel sedari tadi.

Setelah selesai Grace langsung ke ruang makan. Dilihat nya semua sudah berkumpul kecuali Frans dan Gracio. Bahkan Leon pun sudah ada di meja makan.

"morning all. "

"morning princess. "balas semua orang di meja makan kecuali Leon yg hanya menatap bingung Grace.

"lo siapa? "tanya leon bingung.

"bang leon ya? "tanya Grace pura pura tak tau.

"iya, kok tau? "

"hehe aku Grace Alexa Putri. "

"hah? P-princess?!!" kaget Leon dan langsung beranjak memeluk Grace.

"miss you princess. "

"me to. "

"sudah sudah ayo makan. Dimana Frans dan Gracio? "

"masih tidur, biarin aja. "ucap Grace kesal.

"kamu kenapa princess? "tanya Nathan ,opa Grace ketika mendengar nada kesal dalam ucapan Grace.

"tadi udah aku bangunin tapi ga mau bangun. "

"oh yaudah ayo makan. "

Mereka pun makan, lalu kembali berkumpul di ruang keluarga.

Semua hanya diam sambil menikmati film yg sedang mereka tonton. Hari ini minggu jadi semua anggota keluarga bisa berkumpul di rumah.

"PRINCESS!! "

"apasih? "balas grace cuek.

"kok gak bangunin kita?! "

"udah."balas Grace datar.

"kamu kenapa princess? "tanya Gracio ketika sadar Grace mencueki mereka.

"...."

"princess~~ kamu kok nyuekin kita? "tanya Frans.

"pikir sendiri. "ucap grace kesal.

"aduh, maapin kita ya kalo kita ada salah. "

Grace hanya mendiami mereka. Sekarang mereka berdua pun diam. Mereka memikir kan bangaimana membujuk grace, dan kenapa Grace ngambek.

Dasar!

"gimana nih? "bisik Frans

"gue juga gatau salah gue dimana? Yang pasti waktu kita datang dia dah ngambek. "balas Gracio berbisik juga.

"apa karna kita teriak tariak kali yaa? "

"gak mungkin cuman karna itu. "

"jadi apa?"

"oh iya tadi kayaknya gue ngerasa di bangunin ama Princess. "

"akh mungkin gara gara itu, kali aja Princess kesal karna kita kagak mau bangun. "

"aduh terus gimana luluhinnya?"

"astaga!"

"kenapa? "

"tadi gue gak sadar ngebentak Grace. "

"akh lo sih. Gue gak mau tau lo harus dapatin maaf Grace! Kalo gak gue bakal aduin ke bang Lexio kalo lo ngebentak Grace! "

"eh jangan dong, aduh gimana nih? "

"kalian ngapain bisik bisik? "tanya virgo.

"enggak kok pi. "

Grace hanya cuek, sambil memain kan hp nya.

Tasya
Grace kita pindah ke indo nih.

Hah?! Serius?!!

Tasya
Serius lh

Tu dua anak juga?

Tasya
Ho'oh

Kok gak ngabarin?

Tasya
Biar suprise .
Udah lah kita ketemuan di kafe Alxa dekat mansion lo.

Jam?

Tasya
Jam 10

Setengah jam lagi dong?

Tasya
Iya.
Makanya lo langsung siap siap gih.

Iya iya.

Saat Grace kecil, Grace tinggal di amerika karana pekerjaan ayah angkatnya, Liam. Disana dia punya sahabat, namanya Tasya, Ririn, dan Liana.

Tapi ketika Grace berumur 13 tahun, Liam membawa Grace kembali ke Indo.

"daddy. "

"kenapa princess hm? "

"teman taman Grace ngajak ketemuan. Grace boleh keluar bentar kan? "

"boleh kok, nanti di antar supir ya? "

"ga usah dad nanti teman Grace datang jemput kok. "bohong Grace.

"oh ya udah, gak papa. "

"Grace. Abang ikut ya? "tanya Gracio.

"G. "

Gracio pun hanya menghela nafas.

"Grace siap siap dulu ya dad. "

"iya. "

Grace pun segera kekamar untuk bersiap siap. Setelah itu dia pun pergi menemui sahabat sahabatnya.

Grace menelpon salah satu anak buah nya untuk menjemput, supaya keluarga nya berfikir kalau dia benar benar di jemput teman.

___________________________

TBC