Chapter 1

33.9K 2.2K 14
                                    

Playlist - Garis Terdepan

*

Seberapa keras aku usahakan
Sebanyak apapun yang kuupayakan
Tetap sang pencipta yang memilihkan
Bertemu denganmu
Bukan pertemuan yang disengaja
Bukan pula yang terencana
Disebuah jalan, hari itu

(Reina Sekartaji)

~~~

"Halo re." Suara trainer gym melalui sambungan telepon. Hari ini Reina memiliki jadwal latihan gym dengannya.

"Halo, sorry sorry, jalanan macet banget, aku telat dikit."

"Ya, jangan lebih dari jam lima ya, aku ada kelas yoga habis ini," tukas sang trainer.

"Siap, ini aku mau muter cari jalan tikus."

Tut
Reina memutus sambungan teleponnya.

Jalanan sore kota pahlawan sangat macet hari ini. Biasanya motor masih bisa lewat meskipun dengan kecepatan sedang, tapi sekarang macet total.

"Pak pak, didepan ada apa sih, tumbenan macet parah?" tanya Reina pada ojol di sampingnya.

"Kecelakaan kayaknya," jawab bapak ojol.

Haduh, kecelakaan adalah sesuatu yang paling ditakuti Reina. Tidak tega melihat orang kesakitan. Adanya darah menjadikan dirinya ngilu. Setelah melihat kecelakaan, seringkali Reina kehilangan nafsu makannya, juga kesulitan untuk tidur. Bayangan orang berdarah darah selalu melayang dipandangannya.

Wiuwwiuwwiiw

"Kasih jalan semua minggir." Ada bapak polisi di atas motor patrolinya berteriak agar ambulance dibelakangnya bisa maju.

Reina menengok kebelakang, mobil mobil full memenuhi jalan, motor motor bahkan sampai naik ke trotoar. Tidak bisa mundur.

Tin tin tin

Suasana semakin riuh, polisi nampak kewalahan mengatur arus kendaraan.

"Mbak, maju!" bentak pengendara motor di belakang Reina.

Kalau maju, itu artinya Reina akan bisa melihat orang yang kecelakaan. Tapi kalau tidak mau, dia kena marah orang di belakangnya. Tidak ada jalan lain. Reina memutar setir motornya. Rodanya bergerak maju.

Kecelakaan beruntun menyebabkan beberapa kendaraan terlibat. Ada sebuah mobil suv, sebuah truk muat cargo kecil, dan dua sepeda motor.

Orang di dalam truk dipastikan selamat, dan dalam keadaan baik baik saja, hanya kendaraannya bagian belakangnya ringsek, juga isi cargonya nampak berhamburan keluar.

Pintu mobil suv rusak. Kecelakaan ini membuat pengendaranya terpental keluar sejauh beberapa meter. Sedangkan penumpang bagian belakangnya terjepit, sehingga kesulitan untuk keluar, ditambah banyaknya luka pada tubuhnya. Polisi masih berusaha untuk mengeluarkannya. Nampaknya mobil ini adalah ojol, terlihat dari penumpang yang duduk jok belakang, bukan di depan.

Yang paling parah adalah pengendara sepeda motor. Seorang wanita lanjut usia dipastikan tewas di tempat kejadian. Jasadnya ditutupi kain yang tergeletak dipinggir. Korban lainnya nampak berdarah darah di belakang mobil suv. Sontak mata reina langsung menutup begitu melihat korban yang satu ini. Fokus utama tenaga medis yang datang adalah menyelamatkan korban ini, menyelamatkan jiwa yang jantungnya masih berdetak itu prioritas.

Ex-husband ✔ (Pindah ke Dreame) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang