Ada Kita [Seungyul]

Bebas dari Seungyoun

Selama tiga hari kedepan Seungyoun akan pergi ke Jepang untuk mengisi sebuah festival. Dan Hangyul juga menggapnya sebagai festival karena tidak akan ada lagi Seungyoun yang suka mengatur dan kadang cerewet.

Hooray!

Dan kepergian Seungyoun bertepatan dengan kejuaraan Taekwondo junior tingkaf nasional, yang mana Hangyul dewasa akan menjadi juri tamu bersama Yohan juga.

Hangyul menganggap ini sebuah jackpot. Ia ingin melihat bagaimana hubungan sahabat tak terpisah itu setelah salah satunya menikahi cinta pertama mereka berdua.

Omong-omong Hangyul sudah ijin kok ke Seungyoun untuk pergi. Begini begini Hangyul masih punya sedikit rasa hormat dan terimakasih karena pria itu mau menampungnya dengan gratis.

Hangyul remaja terlalu naif untuk tahu niat Seungyoun menampungnya dari waktu ke waktu.

Dengan seijin Seungyoun juga ia pergi dengan membawa kamera polaroid sang solois. "Kamera bagus" begitulah Hangyul menyebutnya. Sejak sekolah menengah ia ingin punya kamera lucu tersebut tapi tidak kesampaian karena tabungannya selalu kebobolan untuk membeli ini itu.

Pemuda itu berangkat menggunakan bus. Setelah diajari Seungyoun akhirnya ia paham dengan rute rute baru. Sepuluh tahun Seoul benar-benar berubah.

Dan disinilah Hangyul sekarang. Di depan gedung tempat kejuaraannya diadakan.

Hangyul berada di tengah lautan manusia. Kebanyakan dari mereka anak sekolah menengah yang mengikuti kejuaraan dan juga orang tua mereka tentunya.

"Aku harus menonton di tempat strategis," begitulah gumamnya.

Dengan bersusah payah, berjubel diantara banyak manusia disana akhirnya Hangyul mendapat tempat yang cukup strategis. Tepat di hadapannya, dalam jarak beberapa meter tentu saja, ada Hangyul dewasa dan Yohan yang tengah duduk di bangku juri. Nampak mereka hanya melempar senyum saat datang dan tidak ada interaksi apapun setelahnya.

Hangyul remaja dibuat bingung, seburuk itukah hubungannya dengan Yohan dimasa depan? Hanya karena Han Seungwoo?

Okay, Han Seungwoo tidak bisa disebut dengan hanya.

Tapi Hangyul tak pernah membayangkan best friend goals nya bersama Yohan harus kandas karena mereka mencintai pria yang sama.

Tangannya cekatan mengabadikan momen disana.

Cklik!

Cklik!

Cklik!

Cukup banyak foto yang ia ambil. Lumayan sebagai bukti juga untuk diberikan kepada Seungyoun agar pria menyebalkan itu tidak mengomel ketika pulang dari Jepang nanti karena Hangyul malas membereskan kekacauan di apartemen.

Akan tetapi ada satu hal aneh yang Hangyul sadari sejak tadi.

Kenapa tidak ada yang sadar dirinya ada disini ya? Semua orang seolah-olah tidak melihatnya sama sekali. Bahkan ketika Hangyul tidak sengaja menabrak salah satu peserta disana, si peserta bertingkah seperti tidak terjadi apa-apa.

Berbeda dengan saat dirinya di Yeonsei. Beberapa orang masih menyadari keberadaannya.

Apa karena ia, Hangyul remaja, dan Hangyul dewasa berada dalam satu tempat yang sama?

Tbc

Astaga berdebu banget ya cerita ini hehehe. Aku memutuskan untuk ngelanjutin cerita ini setelah aku nyelesaiin skripsi 😄 makasih buat yg udah baca, vote, dan komen sayang banget sama kalian pokoknya❣️❣️❣️❣️❣️

Oh iya! Sekalian promosi ada kita changlix version(?)