♑ Chapter 4 | Positif Thinking Aja ♑

987 81 41
                                    

Now playing
Baby Don't Cry - Exo

🎶

Buang jauh-jauh itu pikiran negatif. Dan selalu berpikir yang positif aja.

"Romeo, gimana keadaan Caca?" tanya Niko dan Romeo langsung memeluk dirinya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Romeo, gimana keadaan Caca?" tanya Niko dan Romeo langsung memeluk dirinya.

"Ya udah, lo kudu sabar. Gue yakin, Caca tuh anaknya kuat kok. Percaya deh sama gue." ujar Niko dan langsung ditoyor oleh Romeo.

"Pekok! Percaya tuh sama Tuhan. Bukan sama lo."

"Serah dah. Udah bel masuk, lo nggak mau masuk? Ntar dimarahin Bu Pipin loh." ajak Niko.

"Iya, Rom. Gih sana, lo masuk. Biar gue yang jagain si Caca. Dia kan sahabat gue. Udah sana. Ntar keburu Bu Pipin masuk." timpal Nini.

"Ya udah, gue titip Caca ya. Ntar kalo pulang sekolah, gue kesini lagi." pamit Romeo.

Cklek!

Nini masuk ke ruang UKS yang dimana Caca sudah ditangani oleh dokter.

"Gimana kondisinya sekarang, Dok?"

"Tadi dia hanya kelelahan berlari. Memang ya Bu Muzir kalo ngasih hukuman nggak dikira-kira. Saya buatkan teh hangat dulu buat dia."

"Gue dimana?" tanya Caca saat sudah sadar.

"Lo di UKS, Ca. Tenang aja, gue bakal jagain lo kok." jawab Nini.

"Gue tadi kenapa ya?"

"Lo tadi itu pingsan, Ca. Gara-gara lelah berlari." ujar Nini kemudian menerima teh hangat dari dokter dan menyuruh Caca untuk minum, "Nih Ca, minum dulu biar enakan dikit."

Cklek!

"Romeo, lo nggak ke kelas? Nggak dimarahin Bu Pipin?" tanya Nini.

"Apaan. Orang Bu Pipin aja belom masuk. Ya udah gue tinggal aja. Lagian di sana gue digangguin sama Vina," ujarnya sambil cemberut.

"Eh, Caca, kamu udah mendingan?"

"Dikit sih. Bentar lagi gue mau pulang."

"Nanggung, Ca. Bentar lagi sekolah juga pulang. Kurang setengah jam." timpal Nini.

"Ya udah deh, aku tinggal dulu ya? Di sini kan sudah ada Nini. Ni, gue titip Caca." pamitnya kemudian pergi meninggalkan UKS.

Seperti biasa, jika Romeo lagi bete, maka akan pergi ke stannya akang gorengan. Cogan tanpa nama.

"Kang, biasa. Gorengannya. Masih anget semua kan?" ujar Romeo mulai mengambil satu gorengan.

"Pasti dong bro, baru diangkat. Tumben nggak sama Sagi. Biasanya nempel mulu kek lem." ejek akang gorengan.

"Ya masa sama Sagi terus, kang. Bosen lah. Sekali-kali sendirian."

CAPRICORN Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang