♑ Chapter 14 | UKS ♑

390 53 39
                                    

Now playing

Walk On Memories - EXO

🎶

"Hayo, hayooo!!! Tercyduk anda!!" teriak Nini setelah keluar dari toilet.

"Apasih! Emangnya sayur diciduk," cibir Caca.

"Ya itu! Lo ngapain ngasih mie lo ke mangkok gue? Mie gue kan lebih dikit dari lo. Oh, mau curang ya? Tidak semudah itu. So, gue menang dalam challenge ini. Beri tepuk tangannya dong!" ucap Nini.

"Ogah! Ni~ nggak ada hukuman lain apa?" pinta Caca dengan nada memelas.

"Kalo lo ikut gue ke fansign sih gratis ya. Tapi kalo hukuman lain itu nggak gratis."

"Emang hukuman yang lainnya apa?"

"Beliin gue album 10 biji. Hahahaha."

"Anjir, nggak ah. Mahal tau! Hmmm, ya udah deh gue ikut. Tapi, gue anter sampe depan aja ya?"

"Lo kira kayak nganterin bocah SD ke sekolah? Nggak, nggak! Lo ikut gue sampe bias-bias gue menandatangani album-album gue. Titik!"

Pikiran Caca langsung mengingatkannya 2 tahun silam.

Pernah di juga menemani Nini ke acara gitu, saat acara tanda tangan album, Caca ditanya sama bias Nini yang bernama... Byun Baekhyun. Caca tidak tau bahasa Korea. Dipuji 'kamu cantik juga', bukannya berterima kasih, Caca malah bilang 'nggak jelas'. Sontak, Nini pun tertawa dengan keras lalu meminta maaf kepada Baekhyun. Itu lah kenapa Caca tidak mau lagi diajak ke acara begituan.

"Tapi kalo gue ditanya kayak dulu gimana? Kan gue nggak bisa bahasa Korea!" seru Caca.

"Biar gue translete-in. Udah lah, ikutan begituan seru banget kok!"

"Hmmm, ya udah. Besok kita berangkat jam berapa?"

"Jam 6 an lah lo ke rumah gue. Karena kita harus berada di posisi depan! Nggak mau tau!"

"Sekalian aja berangkat jam 4 atau jam 5," cibir Caca.

"Oke kalo lo mau. Ntar kita makan di tempat terdekatnya venue."

"Ng-nggak usah deh. Kita berangkat jam 6 aja."

"Oke, jangan lupa pake pakai-oh iya gue hampir lupa. Gue juga punya sesuatu buat lo untuk ke sana." Nini mengambil paper bag berukuran sedang ke arah Caca.

"Apaan nih?"

"Buka aja."

Saat dibuka, ternyata isinya baju long coat.

"Lo napa ngasih nih baju ke gue? Buat apa?"

"Buat besok lah. Gue dapet dari perkiraan cuaca kalo hari Minggu itu hawanya sejuk. Jadi lo pakai nih long coat."

"Kalo ternyata panas gimana?"

"Nggak bakal."

"Kalo panas, gue cuma anter sampe depan."

"Enak aja! Nggak bisa! Lagian kalo lo pake baju ini, rasanya adem juga kok. Kainnya lembut."

"Serah lo deh."

Saat pelajaran Bahasa Inggris, seperti biasa Romeo tidur di dalam kelas.

"Romeo, can you answer the questions on the board?" tanya Mr. Felix.

Tidak ada sahutan. Niko menggoyang-goyangkan tubuh Romeo agar pemuda itu terbangun.

CAPRICORN Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang