Perkenalkan, dia Moon Taeil. Lelaki pemain gitar di kampusku. Dia bukan anak band, tapi dia bermain solo. Dia juga bukan kakak tingkatku.
Melainkan sosok yang menyebalkan. Dibalik wajahnya yang kalem dan manis, dia suka mengolok olok ku.
"Hei pendek!"
Sialan, dia muncul.
"Apaan?"
"Ntar liatin gue tampil di acara kampus yak" ucapnya sambil merangkul pundak ku
"Ga, gue sibuk. Suruh liat aja sana fans fans Lo yang bertebaran"
Iya, dia terkenal dan mempunyai banyak fans. Bahkan ia mempunyai fanclub sendiri.
"Fans gue mah udah pasti nonton, Kalo Lo kan jarang liat gue"
"Kan gue ga peduli, Taeill"
"Sekali sekali lah, oke? Gue tunggu Lo jam tiga!"
Ia pergi meninggalkanku sambil menenteng gitarnya. Mungkin dia akan berlatih.
Yah, mau tidak mau aku harus menontonnya manggung. Toh baru kali ini aku melihatnya langsung bernyanyi di panggung.
Aku merogoh tas ku untuk mencari ponselku. Menelfon Jungwoo, untuk menemani ku nugas di kampus.
Nanggung kalau pulang, ini sudah jam dua, sedangkan Taeil manggung jam tiga.
Pria berambut blonde yang sedang melambaikan tangannya kearah ku sambil tersenyum riang menghampiri ku.
"Kenapa di kampus si? Di cafe kan lebih enak" Ucapnya sambil mengambil laptop
"Taeil minta gue nontonin dia pas manggung ntar, kalo di cafe kan bisa bisa gue keterusan nongki"
"Eh gue ikut juga dong liat Taeil"
"Ngapain Lo?"
Jungwoo memutar bola matanya malas "Hey gue sama Taeil itu temen dari SMA, salahkah gue nonton?"
"Yaa...yaudah"
Merasa sudah lama nugas, aku mengecek jam yang sekarang sudah menunjukan jam tiga.
Aku cepat cepat membereskan kertas dan laptop yang berceceran di meja, dan langsung pergi ke aula kampus.
Untung saja Taeil belum tampil. Jungwoo datang membawa dua minuman.
"Ngapain buru buru? santai aja, kan masih lama"
Aku tidak mendengarkan perkataan Jungwoo, aku hanya sibuk menghabiskan minuman pemberiannya.
Menyegarkan.
Dua menit kemudian Taeil muncul sambil membawa gitar kesayangannya itu.
Sambutan meriah datang dari para fans.
"Halo semuanya! Kenalin gue Moon Taeil, bulan yang menyinari malam kalian!"
Dia tertawa sebentar sambil menyetel gitarnya.
"Tapi sayangnya, sekarang sore. Oke gapapa, hari ini gue mau bawain lagu best part, kesukaan gue"
Jarinya mulai memainkan senar gitarnya dan suara merdunya pun terdengar.
Kulihat Jungwoo sangat menikmati penampilan teman SMA nya itu, sementara aku hanya mengangguk anggukan kepala.
Suaranya memang bagus, ngga heran dia mempunyai banyak fans.
"If life is a movie, oh your the best part~"
Dia bernyanyi bagian itu sambil menatapku. Aku yang ditatap kaget dong.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐊POP ♡︎ 𝐈MAGINE
Fanfictionkumpulan kisah imagine-imagine para idol ~ request? dm yaw 🎶= BGM p.s: mohon maaf di chapter awal yang berantakan ➪︎Soonderexx, 2018