01

2.7K 230 71
                                    

Hello guys, ketemu lagi dengan kelanjutaan cerita abal abal ku. Semoga kalian menyukainya.

ヾ(❀╹◡╹)ノ゙❀~
























































Happy Reading Guys-!

( *¯ ³¯*)♡

























































~oOo~

"Chani sayang, waktunya kita jalan-jalan pagi."

Juyeon terlihat membawa sebuah sweater seraya melangkah mendekat kearah Chanhee. Tak terasa sudah 6 bulan terlewat, berarti setengah tahun setelah kejadian 'itu' yang membuat istrinya kehilangan kemampuan berbicaranya.

Meskipun begitu, Juyeon sudah bahagia karena tatapan Chanhee sekarang lebih hidup. Meskipun terkadang tatapan Chanhee kembali kosong. Namun, istrinya itu sudah mampu memperlihatkan ekspresi wajah meskipun kaku.

Juyeon memakaikan Chanhee sweater yang di bawanya. Sweater rajut berwarna biru yang ia pilih untuk outfit Chanhee kali ini.

 Sweater rajut berwarna biru yang ia pilih untuk outfit Chanhee kali ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aih, Nyu kawai (。>﹏<。) - Angel

Juyeon memekik gemas dalam hati. Membawa istrinya itu kedalam dekapannya, memeluknya erat. Sementara Chanhee hanya diam, membalas pelukan suaminya itu perlahan.

Juyeon merenggangkan pelukannya, menangkup wajah Chanhee. Mengecup mulai dari kedua pipi, kening, hidung, dagu, hingga bibir istrinya itu. Melumatnya perlahan, sementara Chanhee memejamkan kedua matanya. Membiarkan suaminya itu bermain dengan bibirnya tanpa membalasnya.

Setelah beberapa menit, Juyeon melepas ciumannya. Menatap istrinya yang perlahan membuka kelopak matanya. Ia tersenyum melihat Chanhee membalas tatapannya.

"Maaf ya sayang, kakak tadi lepas kontrol. Sekarang kita jalan-jalan ya." Ajak Juyeon.

Chanhee menganggukkan kepalanya pelan. Juyeon membantu Chanhee berdiri. Menuntunnya keluar kamar.

Itu tak luput dari pengelihatan Shinhye juga Jongsuk yang sedari tadi memperhatikan dari balik pintu kamar anak dan menantunya itu. Tetapi berhasil bersembunyi ketika anak dan menantunya itu berjalan keluar kanar.

"Juyeon sudah berubah yeobo," Ucap Shinhye terharu.

Jongsuk terkekeh pelan, lalu mengusap air mata yang membasahi wajah wanita yang.

"Iya anak kita kini sudah dewasa sepenuhnya chagi. Sekarang jangan menangis lagi. Nanti kamu jadi cantik terus banyak yang suka terus sainganku tambah banyak." Jelas Jongsuk

Shinhye mencebik, "Iya in, dasar bapak bapak jiba abg." Cibirnya pelan.

"Aku mendengarnya chagi." Ucap Jongsuk.

























































~oOo~

Pagi hari yang cerah menyambut sepasang pasutri yang nampak berjalan mengelilingi taman komplek. Dengan sang suami menuntun sang istri. Sementara sang istri hanya mengikuti langkah suaminya.

Seperti itu setiap harinya, Juyeon dengan senang hati merawat Chanhee. Awalnya Sangyeon dan Hyunjae datang membantu Juyeon.

Namun sekarang, Hyunjae sendiri tengah sibuk merawat kedua bayi kembarnya yang lahir 2 bulan yang lalu.

Sementara Sangyeon aktif dengan pekerjaan barunya. Menjadi sekertaris pribadi Juyeon di perusahaan milik keluarga 'Lee'.

Pemeriksaan rutin Chanhee dengan dokter Jisung pun berjalan lancar. Meskipun suara Chanhee belum juga kembali.

"Ah, paman ganteng sama paman cantik datang lagi ya hari ini." Ucap seorang gadis kecil yang berjalan di sebelah Chanhee.

" Ucap seorang gadis kecil yang berjalan di sebelah Chanhee

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Pict from ig account @mming_kkong_)


Juyeon melihat kearah gadis kecil yang selalu menyapanya dan Chanhee setiap harinya. Ia tersenyum gemas melihat gadis kecil itu terlihat imut dan menggemaskan dengan outfit baju yang di pakainya.

"Tentu saja Ahyeong, paman ganteng lagi nemenin paman cantik jalan jalan pagi seperti biasa." Jelas Juyeon.

Ahyeong hanya menganggukkan kepalanya percaya. Sementara Chanhee hanya diam seperti biasa.

"Paman ganteng, Ahyeong pengen gandeng tangan paman cantik. Boleh ngga-?" Tanya gadis mungil itu.

Ahyeong menatap kearah Juyeon penuh harap. Juyeon melihat nya menahan gemas. Menoleh kearah Chanhee, membisikkan keinginan gadis mungil yang masih menatap penuh harap kearah kedua paman di depannya.

Chanhee pun menunduk, melihat Ahyeong yang memasang puppy eyes nya. Mampu membuat pria cantik itu menghangat. Mengulurkan tangan nya untuk gadis mungil di depannya.

Tentu saja membuat Ahyeong memekik senang. Gadis mungil itu langsung menggenggam erat tangan Chanhee. Membuat Chanhee tersenyum simpul.

Melihatnya Juyeon terkejut sekaligus bahagia. Chanhee mulai terbuka, karena selama 6 bulan kebelakang Chanhee tak pernah tersenyum ke orang lain selain ke dirinya.

"Woah, paman cantik semakin cantik kalau tersenyum seperti itu." Ucap Ahyeong bersemangat.

























































~oOo~

Bersambung
























































Fyuh~

Semoga kalian suka, maaf kalo jalan ceritanya entar ngga nyambung. Maklum, masih pemula 😅

MY ANGEL || SEASON 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang