18. Accident!!

47 3 0
                                    

Pagi cerah sekali, seperti berupaya mendukung anak-anak remaja yang hendak berlibur ke kota Jogja.

Desir angin juga bersilir pelan merasuk ke dalam jiwa dan membuat tenang.

Daun-daun tersapu oleh kawanan lidi yang digoyangkan wanita tua di depan rumah klasik lantai 2 yang lumayan besar.

Sky nampak lengkap dengan perlengkapan motornya, begitu juga sahabatnya Ali yang sudah tiba di rumah Sky. Mereka bersiap menjemput Shireen dan Gladys.

Sebelum itu mereka sarapan terlebih dahulu,

"Wangi banget," ujar Ali mengendus jaket Sky di depan rumah

"Iya dong, masa mau di peluk Shireen baunya dekil," ujar Sky keceplosan di depan Ibunya

Ibu Vela menarik telinga Sky,

"Anak Ibu udah berani yaa," ujar Ibu Vela

"Ee e iya Bu engga kok, bukan itu maksud Kai." Ujar Sky

Ibu melepas tarikannya dan tertawa kecil melihat tingkah anaknya.

"Yaudah Bu, Sky pamit dulu yaa Bu." Ujar Sky

"Ali juga pamit Tante,"

"Kalian ati-ati yaa," ujar Ibu Vela

Sky yang membawa satu tas di belakang pundaknya, mulai berjalan menaiki motor hitam milik Bapa-nya. Ali juga segera menaiki motor sport milik Sky,

Mereka berangkat ke rumah Shireen dan Gladys,

Di persimpangan dekat rumah Sky mereka berhenti

"Nanti kita ketemu di jalan yang kemaren udah kita tentuin yaa," ujar Sky

"Oke, ati-ati Kai." Ujar Ali kemudian segera menuju rumah Gladys

Begitu pula Sky segera menjemput Shireen,

*
"Bener ya kamu jaga diri baik-baik di sana," ujar Mama Reta di meja makan

"Iyaa Mah, ada Sky juga kok yang jagain Shireen," ujar Shireen smebari menyuapkan nasi

"Ciee, ada yang jagain katanya Pah," ujar Kak Liam mencolek tangan Papa Denar

Papa Denar hanya menggelengkan kepalanya sembari tersenyum kecil,

"Mana Skay, nanti Papa mau ngomong sama Dia," ujar Papa

"Belum dateng Pah, mungkin bentar lagi."

Suara klakson motor terdengar dari depan rumah,

"Itu kayanya deh," ujar Mama

Shireen ragu, pasalnya dia paham motor sport milik Sky tak begitu suaranya.

Sky turun dari motornya dan menemui Bibi yang sedang di depan rumah,

"Pagi Bi, Shireen nya di rumah kan ya Bi," tanya Kai sopan

"Ada Den, mari masuk." Ujar Bibi mengajak Sky masuk

"Permisi Tuan, itu ada temennya Shireen nak Sky di depan," ujar Bibi

Shireen segera bersiap, sementara Papa Mama dan Kak Liam menemui Sky di depan ruang tamu.

"Yuk kita temuin Dia dulu," ujar Papa

Sky yang kala itu duduk di sofa sedikit gugup karena melihat keluarga Shireen datang, seperti orang mau di intograsi.

Sky menyalami satu per satu,

Suara ke-Bapakan Denar Morgan seketika keluar,

"Skayy, jaga diri kamu dan jaga baik-baik anak perempuan Om sama Tante yaa. Kalau kamu berani ngajak dia pergi, kamu juga harus berani jaga dia." Ujar Papa Denar

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 27, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

SKY "Manusia Teraneh"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang