MOS Hari ke-3

8 0 0
                                    

Seperti biasanya MOS di lakukan 3 hari,dimana di hari ke 3 mereka akan upacara pelepasan atribut SD dan penyimbolan bahwa mereka sudh smp.

"Ak cit,,Bangun udah jam 5 si uh nih,,,"ucap seorang wanita dari balik pintu sambil mengetuk pintunya.

"Hoammm,iya buk,,ini udah bangun"sahut gadis di dalam kamar itu.

"Jangan tidur lagi y nak,,Jangan lupa sholat subuh"suruh wanita itu.

"Baik Bu.."balas gadis itu.

Akhirnya citra bangun dari tempat tidurnya,ia langsung mengambil handuk,dan menuju kamar mandi,,setelah itu citra langsung sholat subuh,setelah selesai semuanya citra langsung menuju dapur untuk sarapan bersama ibu dan bapak ny,,

"Eh...anak bapak udah siap nih,,hari ini pelepasan atribut SD y ak?"Tanya marwin.

"Iya Pak"balas citra.

"Hari ini pulang jam berapa?"

"Seperti biasa pak,,jam 10"

"Ya udah nanti bapak jemput kan hari ini bapak libur kerjanya."

"Oke pak,"

Setelah sarapan citra langsung berangkat sekolah,,dan di antar bapaknya.

Hari ini tidak seperti biasanya,,pagi ini sudah ada guru yang menunggu di depan gerbang,citra menyalami guru yang berdiri di gerbang itu.

"Assalamu'alaikum,"ucap gadis itu.

"Wa'alaikumsalam,tumben pagi cit"ejek seorang gadis yang sedang menyapu di belakang.

"Kan gw piket hari ini,kalo GK piket ntr kena marah pak randi emng Lo mau tanggung jawab" balasnya dengan mengangkat sebelah alisnya.

"Iya² udah cepet,bantuin gw,,25 menit lagi udah masuk,"jelas Emily.

"Siap bos,"balas citra sambil mengangkat tangan kanannya seolah sedang hormat.

Setelah bersenda gurau mereka langsung piket,,,satu persatu murid di kelas 7A datang ke sekolah,dan masuk kelas.

Saatnya jam pertama di mulai (jam sekolah)

"Kok berubah,,bunyi bel ny,,"tanya Ali.

"Ck...Ya biar GK bosen lah li,"sahut Irpan.

"Mungkin sih,,"Ali

Tak lama kemudian pak randi datang,dan murid² yang sednag sibuk dengan aktivitas mereka langsung berhamburan menuju meja mereka masing².

"Assalamu'alaikum, selamat pagi anak²,"salam pak randi

"Wa'alaikumsalam,pagi pak"sahut anak² satu kelas

"Ada yang tidak hadir?"tanya pak randi

"Nihil pak!"seru seorang anak laki-laki di pojok dekat kipas angin.anak itu bernama Adika Ar-Rasyid, seorang murid yang sudah di kenal banyak guru karena kepintarannya.

"Baiklah kalau nihil,,hari ini bapak akan memberitahu kalian tentang pembagian kelas kalian nanti."jelas pak randi.

"Kalian akan tetap menjadi kelas 7A dan tidak akan di pisah² lagi,sampai kenaikan kelas dan wali kelasnya tetap bapak,baiklah jadi sekarang bapak mau memilih setruktur kelasnya."tambah pak Rendi.

"Siapa yang bersedia menjadi ketua kelasnya?"tanya pak Rendi.

"Ali pak"
"Valen pak"
"Adika pak"

Rasa Yang Tidak Pernah TerbalasTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang