Happy reading~
****
Kerja kelompok telah selesai. Sania dan ketiga temannya berpamitan pulang kepada Kiki. Kiki mengantarkan mereka sampai kedepan pintu. Setelah mereka pulang Kiki segera menuju ke kamarnya dan menemui temannya. Lana menoleh saat pintu kamar Kiki terbuka
"Udah kelar tugasnya?" Tanya Lana
"Udah. Gila pening banget kepala gue ngerjain 3 soal aja sampe 2 jam gini" ucap Kiki sambil geleng-geleng kepala kemudian duduk dikursi belajarnya dan menghadap ke Chiko
"Hahaha siapa suruh masuk jurusan IPA"
"Hahaha anjir,eh iya kenapa tadi Lo ngenalin nama Lo Lana bukan Chiko?"
"Lo nya kelamaan, masa kenalan pakek nama lengkap" protes Chiko dengan santainya
"Lah iya juga ya. Sorry sorry..eh iya ko, Lo inget Sania?" Chiko menautkan kedua alisnya
"Yang dibawah tadi?"
"Iyaaa, kayaknya dia naksir Lo deh"
"Haha ngaco, baru juga ketemu"
"Jangan salah ko, mungkin dia merasakan yang namanya cinta pada pandangan pertama sama Lo, lagian Sania oke kok" lanjut Kiki
"Serah Ki..serah. tapi gue ga ngerasain sesuatu sama dia" jawab Chiko datar
"Mungkin sekarang Lo ga ngerasain apa-apa ko, tapi kan kita ga tau kedepannya bakal gimana, ya gak?"
"Lo lagi comblangin gue ya?" Tanya chiko dengan curiga
"Haha ya ga gitu juga sih ko, ya gue fikir apa salahnya lo coba deket sama cewek siapa tau cocok"
"Gue lagi coba deket kok sama cewek" ucap Chiko yang membuat temannya ini terkejut setengah mati
Pasalnya Chiko sebelumnya tidak pernah mendekati seorang cewek. Namun banyak cewek yang berusaha mendekatinya. Bagi Kiki,Chiko adalah tipe cowok yang tidak ingin mempermainkan perasaan wanita. Namun Chiko juga selalu bersikap baik pada wanita. Hal ini yang membuat Kiki bingung,karena sikap Chiko tersebut sering disalah artikan oleh wanita kebanyakan
"Siapa?gue kenal?" Tanya Kiki penasaran. Kemudian ia berpindah duduk disamping Chiko
"Namanya Sofia. Enggak..dia satu sekolahan sama gue"
"Udah lama kenal?"
"Belum. baru kenal kemarin,pas main basket bareng fajar di sekolah lo"
"Bentar...bentar..kok kenalnya disekolahan gue?" Tanya Kiki heran
"Dia ketemu temennya" jawab Chiko sambil senyum-senyum membayangkan wajah cantik Sofia
"Oh okeee.. trus yang bikin Lo suka sama dia apanya?"
"Semuanya..dia itu lucu,apa adanya lagi.." ucap Chiko
"Sumpah ya ko, penasaran gue sama itu cewek, sampe-sampe Lo kesemsem kayak gini" ucap Kiki dengan senang
"Hahaha awas aja sampe lo juga suka sama dia" ancam Chiko dan disambut tawa oleh kiki
"Hahaha ga bakal,gue udah ada gebetan kok"
"Bagus deh,yaudah gue balik dulu ya ada urusan... Bye" ucap Chiko sambil menepuk pundak milik kiki
"Bye.." jawab Kiki
Kiki senang ketika mendengar bahwa temannya ini akhirnya menyukai seorang gadis. Kiki yakin pasti gadis itu memiliki kepribadian yang sangat baik. Karena Chiko tidak mungkin menaruh hati pada gadis yang biasa saja fikir Kiki.
KAMU SEDANG MEMBACA
OUR (Kita Adalah Sebuah Pilihan)
Teen FictionSofia dan Sania bersahabat sejak berusia 5 tahun dan bahkan bersekolah ditempat yang sama sejak TK SD bahkan SMP. Namun saat SMA mereka berpisah karena nasib baik belum memihak Suatu hari Sofia bertemu lelaki tampan saat ia mengunjungi sekolahan San...
