"Kepala"

13 3 0
                                    

.

.

.

.

.

"Kepala"

By CandyPop148

.

.

.

.

.

Hari ini jadwal ku ronda malam. Aku beronda bersama temanku. Biasanya bertiga tapi satu orang sedang pergi keluar kota.

Kami memutuskan untuk keliling-keliling dan berpencar agar cepat dan kembali kumpul di pos ronda.

Aku sedang berjalan berkeliling memerhatikan sekitar. Sepi. Dingin. Ah, itu membuat ku merinding. Aku terus berjalan sambil melupakan pikiran ku yang kemana-mana.

Ah, pohon kelapa ini. Banyak rumor yang mengatakan pohon kelapa ini angker.

Sial, bulu kuduk ku merinding dan aku memutuskan untuk tak menghiraukan nya.

Brug!

Ah kelapa jatuh. Lumayan lah buat disantap nanti di pos ronda. Aku pun mencari keberadaan kelapa jatuh itu.

Ah disini rupanya. Aku mengangkat nya namun...

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Yang kulihat bukan sebuah kelapa muda yang segar, melainkan sebuah kepala dengan mata melotot hitam, dan mulut lebar penuh darah serta lidah yang menjulur keluar.

"Kekekeke." Dia tertawa.

Aku berteriak dan membuang kepala itu ke sembarang tempat dan berlari menuju pos ronda.

Aku melihat teman ku sudah ada disana, meringkuk menutupi kepala nya dengan sarung.

Aku yang capek berlari pun duduk disebelah nya.

"Budi, tadi ada gundul peringis di dekat pohon kelapa itu hah hah aku kaget." Aku memulai pembicaraan

"Ah, kepala?"

"Iyaa. Seram sekali."

Budi duduk dan membelakangi ku, menutup bagian kepala nya dengan sarung.

"Apa itu mungkin..."

Aku berkeringat dingin dan sedikit mundur. Budi sedikit menoleh namun...

"Kepala ku?"

Aku berteriak dan berlari ke rumah ku setelah melihat Budi tanpa kepala.

Setelah kejadian itu, aku tidak bisa tidur dan sakit selama seminggu. Istriku tidak percaya menganggap semua itu halusinasi karena sedang kecapean. Dan nyatanya, Budi sudah berjumpa dengan aku, dan menurutnya, aku izin pulang duluan dan akhirnya Budi pun pulang. Padahal, aku masih berkeliling kala itu.

.

.

.

.

.

Note: aw... Tiati tuh yaa makannya yang suka nongkrong malem malem tuh awas yee lu pada. Mereka semua ada disekeliling kita hehe..

Oh yaa, aku punya ide nih yaa...
Gimana kalo cerita horor ini berasal dari kisah nyata. Misalnya, kek tragedi yang jaman dulu gitu, kan mungkin bisa lebih dapet feel nyaa yaa dan tokoh utama nya pake nama "y/n" atau "aku" Biar lebih kerasa gimana? Kalo mau comment yaa. Soalnya kita juga udah nyiapin materi yang lumayan banyak banget jdi yaa daripada kebuang kan sayang gitu hehe.

See you next time.

SORRY (Short Story)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang