Setelah masalah lisa dan jungkook selesai seperti biasa jungkook akan mengantar rutin berangkat dan pulang sekolah bersamaa lisa
Seperti sekarang jungkook sudah sampai di depan rumah mereka jam sudah menunjukan pukul 03 .00 sore
"Nggak mau masuk dulu"tanya lisa jungkook yang membantu melepaskan helm lisa hanya menggeleng sambil tersenyum
"Tapikan bisa-"
"BERENGSEK"
Bugh
Belum sempat lisa ngomong tiba tiba jungkook tersungkur ke tanah membuat lisa memekik ternyata jin yang menghantam muka jungkook membuat sudut bibirnya robek
Jin yang masih naik hitam karena melihat jungkook lantas menarik kerah seragam jungkook dan segera ia beri bogeman lagi jungkook tidak melawan mungkin ini yang harus ia dapatkan
"ABANGGG"
suzy yang syok langsung teriak dan mengahmpiri dua pria tersebut
"Mah bang jin mah "ucap lisa yang sekarang sudah menangis di pelukan suzy
"ABANG UDAH"teriak lisa membuat jin memperhentikan bogeman pada wajah jungkook hancur sudah wajah jungkook yang banyak luka biru dan darah di sudut bibirnya dan di hidungnya
Lisa langsung menghampiri jungkook dan mengusap darah yang mengalir di hidung sang kekasih
"Kenapa laukin itu abang"tanya suzy menatap tajam putranya dengan melipat tangannya di depan dada
"Itu muka udah ganteng kok kamu kasih bogeman sih anak orang itu"geram suzy ia nggak habis pikir oleh jalan pikiran putranya itu
"Idih masih gantengan jin daripada si jungkook mah"ucap jin menatap sinis ke arah jungkook
"Muka scincare aja bangga kamu !"ucap suzy sambil menjitak kepala putranya membuat jin meringis
Jujur jungkook sedang menahan tawa bagaimana tidak situasi yang seperti ini masih saja ibu dan anak bercanda
"Kuk aku obatin dulu yah "ucap lisa sambil menghilangkan darah di sudut bibir jungkook menggunakan tissue
"Udahlah dek masuk sana ngapain sih ngurusin si dia"ucap jin membuat suzy menjewer telinga putranya dan menyeretnya masuk
"AW MAH AMPUN MAH ADUH"teriak jin
"MASUK!"teriak suzy tak kalah kencangnya
Setelah melihat jin dan mamahnya masuk lisa segera menggiring jungkook ke depan terasnya untuk duduk dan melanjutkan membersihkan luka jungkook
Jungkook sesekali meringis ketika lisa mengobatinya jujur melihat lisa di depannya saja membuat hatinya senang
"Maaf"
Jungkook segera menoleh ke lisa ia tersenyum seraya mengacak rambut lisa gemas
"Kamu nggak salah kok ini udah jadi resiko buat aku"ucap jungkook tersenyum lisa yang melihat langsung ikut tersenyum
"Bentar yah aku ambil obat dulu di dalem"
Ketika lisa hendak masuk ke rumah dengan segera jungkook menarik pergelangan tangan lisa dan menarik lisa ke dekapannya
Lisa hanya diam ia mendongak melihat wajah sang kekasih ditatapnya wajah yang kini penuh luka membuat lisa berkaca kaca ia tidak tega melihat jungkook seperti ini
"Hey kenapa nangis hem"jungkook yang melihat lisa menangis dengan segera langsung menghapus air mata yang ada di pipi mulus lisa
"Sekali lagi maaf"ucap lisa sambil mengeratkan pelukannya dan menenggelamkan wajahnya di dada bidang jungkook
"Denger ini kesalahan aku seharusnya sejak awal aku jujur sama kamu bukan membohongi jadi apapun resikonya aku terima"ucap jungkook sambil mengusap rambut lisa dengan lembut
"Ehem"
Lisa dan jungkook segera melepaskan pelukannya melihat suzy ada di depan pintu
"Jungkook maaf ya atas perlakuan jin sama kamu nanti tante beri dia pelajaran tenang aja oke"ucap sozy sambil tangannya membentuk huruf o
Jungkook mengangguk sambil tersenyum entah anak dan ibu sama saja perlakuannya selalu konyok dan ceria pikir jungkook
"Iya tan yaudah saya pulang dulu yah keburu malem"ucap jungkook sambil menyalimi tangan suzy
"Eh eh nggak diobatin dulu itu lukanya"tanya suzy
"Nggak usah tan "ucap jungkoo
"Beneran yaudah deh lis anterin jungkook ke depan yah sayang"ucap suzy membuat lisa memperagakan seperti orang hormat
"Dengan senang hati yuk kuk"ucap lisa sambil menyeret tanga jungkook
*****
Setelah mengantarkan jungkook lisa dan mamanya kini sedang di ruang tamu menatap jin tajam
"Abang kenapa jungkook jadi babak belur gitu"tanya suzy sambil menatap tajam jin ,jin hanya menundukkan kepala
"Kan dihantam sama jin mamah"ucap lisa jengkel dengan kelakuan mamahnya kalau sedang serius tapi tidak bisa diajak serius
"Sama aja sayang"ucap suzy
"Jawab bang"ucap lisa datar
"Yah kan elu tau dek kesalahan jungkook dimana dan jungkook dulu udah janji kalo nyakitin elu apapun resikonya dia terima"ucap jin santai
"Tapi nggak gini juga!elu kan bisa bicara baik baik nggak pakek kekerasan!"
Lisa sudah menahan emosinya daritadi melihat kelakuan jin yang tidak habis pikir di benak lisa
"Plis kelakuan lu sekarang nggak jauh beda sama anak sd kelas 1 bang"
Setelah mengucapkan kata itu lisa langsung lari ke kmarnya suzy hanya diam bukannya ia tidak mau mencampuri urusan anaknya tapi biarlah mereka bisa bersikap dewasa tampa orang tua
BRAK
"Sekarang kamu harus meluluhkan hati lisa atau minta maaf gih mama nggak mau kalian berantem cuma masalah sepele bang"ucap suzy sambil mengusap rambut anak pertamanya
"Iya mah"ucap jin lirih
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Anyeong cacay💜
Lisa up lagi oh ya boleh lisa minta 100 vote 20 comen kalau sampai situ lisa janji akan up 2 part tolong kerjasamanya cacayJangan lupa
Vote
Comen
And follow akun wpSalam hangat:elisa🤘
KAMU SEDANG MEMBACA
Master Ice (LIZKOOK)
Fiksi RemajaBerawal dari jeon jungkook badboy mempunyai sifat dingin dan berhati batu dengan sekejap akan luluh dengan wanita yg badgirl yg jahil dan menjengkelkan tetapi mempunyai sifat rendah hati walaupun sedikit Akankah mereka menyatu?atau malah menjadi yan...