OUR HONEYMOON

OFFICE in Love

PAGI HARI          

Ali : hoammmmm (menguap dan menengok ke samping memandang istrinya yg msih terlelap)

Ali memandang Prilly dan sesekali mengelus pipi istrinya itu. Ia mengerutkan pelukannya, rasanya malas sekali ia bangun pagi itu, ingin rasanya seharian memeluk Prilly seperti itu.

Ali : sayang, bangun sayang (mengelus pipi Prilly dan berbisik di telinga Prilly lembut)

Prilly : hoaammmm (ia mulai membuka mata dan kaget karena wajah Ali begitu dekat dengannya), heii pagii (menyapa Ali smbil senyum)

Ali : pagi cantik (mengecup bibir Prilly singkat), gimana?

Prilly : gimana apanya? (tanya Prilly polos)

Ali : yg semalem, masih sakit?

Prilly : sedikit.. (mengangguk dan sedikit malu karena Ali dg frontalnya menanyakan hal tersebut)

Ali : yaudah, ntar hbis mandi, ini obatnya di pakai, buat ngurangin rasa nyeri (sambil mnunjuk laci dekat tempat tidurnya dan mngambil obat tsb)

Prilly : iyaa..yaudah, aku mandi dulu ya, hbis itu aku mau masak buat kamu, kamu mau sarapan apa hari ini? (melepaskan pelukan Ali dan memakai kimononya dan bergegas ke kamar mandi)

Ali : apa aja deh, kalo kamu yg masak apapun aku makan (gombal Ali)

Prilly : huuwww, pagi2 udah gombal (mencubit pipi Ali dan masuk ke kamar mandi)

30menit kemudian, Prilly keluar kamar mandi dengan tubuh dililit handuk yg pndek dan rambut masih dibalut dg handuk

Prilly : sayang skarang gantian kamu yg mandi gih (memberikan handuk kepada Ali)

Ali : hemmmm, wangiiii (memeluk Prilly dari belakang yg sedang  berada di depan cermin dan mencium lengan Prilly)

Prilly : ihh, udah sayang, ntar kalau gini mulu, nggak slese2, kamu kan harus kerja (melonggarkan pelukan Ali)

Ali : iya2 deh , bawel bgt sih istriku (smbil mncubit pipi Prilly lalu masuk ke kamar mandi)

Setelah Prilly selesai brganti pakaian, ia menyiapkan baju Ali dan bergegas turun ke bawah untuk memasak

30 menit kemudian, Ali turun ke bawah dan mengampiri istrinya di dapur.

Ali : masak apa sih istri aku (dg nada manja dan memeluk Prilly dari belakang)

Prilly : masak nasi goreng sayang, kesukaan kamu (senyum ke Ali ), yaudah yuk ke meja makan, nih nasi gorengnya udah jadi.

Ali dan Prilly pun menyantap sarapan bersama. Waktu menunjukkan pukul 07.00, mereka pun berangkat bekerja. Seperti biasa Ali mengantar Prilly sampai ke kantornya.

Ali : udah sampai, (mengecup kening Prilly)

Prilly : yaudah, aku turun yaa, kamu ati2 jangan ngebut2, jangan lupa mkan siang

Ali : iya sayang, kamu juga yaa, baik2 ya di kantor (mengusap kepala Prilly)

Prilly : muaahhh (Prilly mengecup bibir Ali singkat lalu langsung turun dan berlarimasuk ke kantor karena malu jika Ali menggodanya)

Ali yg kaget atas aksi Prilly barusan hanya senyum dan geleng2 melihat aksi istrinya yg tak sperti biasanya menciumnya duluan.

Waktu menunjukkan pukul 11.00, kebetulan hari ini Prilly ada urusan di luar kantor bertemu klien di sebuah kafe yg tak jauh dari Rumah Sakit tempat Ali bekerja. Setelah bertemu dengan klien, ia ingin memberi kejutan pada Ali dengan membawakannya makan siang. Ia pun memesan makanan di kafe tersebut dan membungkusnya untuk Ali.