- (30) aku dan cita citaku

119 9 2
                                    

*Elina pov
Hari ini adalah hari dimana aku akan melakukan turnamen bersama ssb ku , meski ini adalah kali ke 2 ku mengikuti turnamen tapi aku sangat gugup

"mau kemana dek? Pagi pagi udah rapi banget ini"-rendy

"abang galiat apa ini pake baju bola terus sepatu bola,kan elina hari ini ada turnamen"-elina

"ouh (mengangkat alisnya) "-rendy

"yaudah elina pergi ya bang, doain semoga menang turnamenya terus bisa dipanggil timnas"-elina

"(mengangkat alis)"-rendy

Aku tau bang rendy tidak terlalu suka jika aku mengikuti turnamen ini karena turnamen ini menentukan masa depan ku selanjutnya tapi aku tidak akan menyerah hanya karena bang rendy tidak menyukainya

Akupun pergi menaiki ojol, setelah sampai ditempat tujuan tepatnya di salah satu stadion dikota bandung

Aku duduk ditribun bersama teman teman satu ssb ku beserta pelatihku terlebih dahulu, aku juga menyempatkan untuk membuka whatsapp terlebih dahulu agar tidak terlalu gugup

Abal abal gank

"Lin lu dimana? "-anya

Gue ikut turnamen ini, jadi ngak
Sekolah

"Parah lu lin"-nayla

"Lu dicariin ama ibu rahma tuh"-naynaa

Astaga gue lupa ngasih surat izin
Nih

"Yaudah besok aja, lu udah
Keburu alfa lin"-naynaa

"Parah lu sering banget ninggalin sekolah cuma gara gara ikut
Turnamen lin"-anya

"hooh lin"-nayla

Kalo hobi ya gimana ,udah mendingan lo semua doain gue aja
Semoga bisa menang terus dapet surat panggilan lagi dari pssi

"yaudah good luck ya lin"-anya

"good luck"-nayla

"good luck lin, semangat"-naynaa

Iya makasih semua

Akupun kembali melihat pertandingan , melihat lawan kami bermain,meski tidak layak disebut sebagai lawan karena turnamen ini untuk mencari beberapa punggawa timnas pertiwi

Saatnya tim kami yang berlaga sekarang, sebelum masuk kelapangan aku berdoa terlebih dahulu dipinggir lapangan

Oh iya, aku lupa memberitahu kalian bahwa posisiku di sepakbola adalah sebagai winger, jadi tak heran jika tenagaku sangat sangat terkuras.

Pertandingan berjalan sangat sengit skor berakhir dengan 1-1 aku berhasil memberi assist kepada anggi meski pertandingan pertama skor nya belum memuaskan

Selang 1 jam berlalu akhirnya pertandingan kedua dimulai, dipertandingan kali ini aku tidak dimasukkan ke starting line up, skor berakhir dengan 2-0 untuk kemenangan tim kami

Babak sudah memasuki 8 besar, aku menjadi starting line up kali ini ,dan ini adalah pertandingan terakhir kami di hari ini,jika menang kami masuk ke semifinal dan jika kalah pupus sudah harapan tim kami
Pertandingan berjalan sangat sengit, kedua tim menjual beli serangan skor masih bertahan 2-2 hingga di menit menit akhir anggi memberikan umpan kepadaku dan

Kegigihan Untuk Ibu Pertiwi ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang