Cuma mau ngasihtau kalo zico udah punya pacar, jadi jgn baperan ama cerita ini This is just story, ntar aku dihujat lagi 😌 this is just story okey, longlast buat bang jiko 🙌💞
---------------------------
*Elina pov
5 hari sudah berlalu , tetapi tetap tidak ada surat panggilan untuk ku dari PSSI, aku sudah pasrah kuserahkan semuanya kepada allah
Matahari telah terbit menandakan pagi sudah datang, aku melakukan aktifitasku seperti biasa setiap hari jumat, pergi ke sekolah - latihan dan lain lain
*Disekolah - Istirahatt
"lin lu kenapa sih, kyk banyak banget beban hidup? "-nayla
"iya lin cerita aja sama kita"-naynaa
"betul tuh"-anya
"ngk gue cma mikir, kenapa gw belum dapet surat panggilan dari PSSI buat asian games nanti, atau memang gua gak kepilih ya? "-elina
"haduh gw bingung sama lu sumpah lin,ntar kalo lu ikut asian games kan lama, terus lu ngk sekolah lagi, apa lu diizinin sama sekolah? "-anya
"kalo sama sekolah mudah ngurusinya, masalahnya sama bang rendy"-elina
"kita udah kelas 3 loh lin, masa' lu izin mulu, lu juga udh banyak ketinggalan pelajaran"-naynaa
"ini kan juga demi cita cita gue"-elina
"ya juga sih"-nayla
"lu semua tuh ngk ngerti gmana usaha gue buat ngejar cita cita gue"-elina
"lu itu terlalu kebelet rin istilahnya, dalam 2/3 bulan seluruh turnamen lu ikutin sampe sampe lu ninggalin sekolah"-naynaa
"ah udahlah yuk kekelas, males gue debat"-elina
*Pukul 11.00 - Rumah elina
Egy dan rendy sudah bersiap siap untuk pergi ke masjid, dengan baju kokoh yang mereka pakai serta ketampanan yang mereka miliki membuat semua wanita diluar sana ingin menjadi salah satu wanita yang bisa menjadi pasangan hidup mereka
"mau ke masjid bang? "-elina
"eh udah pulang dek"-egy
"buta lo, orang udh rapi kyk gini terus hari jumat, pasti mau ke masjid lah"-rendy
"santai aja kali"-elina
"udah kita mau pergi kemasjid dulu ya dek"-egy
Dirumahnya sekarang tinggal ada elina seorang, dia bersiap membuat makanan, sambil menggunakan earphone ditelinganya mendengarkan lagu
Saat dia sedang asik memotong beberapa sayuran tiba tiba ada yang mengetok pintu rumahnya dan dia segera berlari membukanya
"assalamualaikum ini benar dengan elina? "-pengantar surat
"iya saya sendiri kenapa pak? "-elina
"ini ada surat"-pengantar surat
"oh iya makasih ya pak"-elina
Pengantar surat itupun pergi meninggalkan halaman rumah elina
*Elina pov
Surat berlogo PSSI sudah ada di tanganku, harapanku kian membesar meski aku belum membaca surat tersebut
Perlahan aku membuka surat tersebut, saat kubaca dugaanku benar, PSSI akan mengumpulkan seluruh cabor olahraga 3 hari dari sekarang yang berarti tanggal 17 juli di mess kemayoran jakarta pusat
Yang kupikirkan sekarang adalah bagaimana caranya aku kesana, jika aku bilang dengan bang rendy pasti dia tidak akan mengizinkanku bang egy juga belum tentu mengizinkanku
KAMU SEDANG MEMBACA
Kegigihan Untuk Ibu Pertiwi ✔
Random--ini kisah tentang bangkit dari kejatuhan.setelah pengkhianatan yang menghanguskan mimpi mimpi , melenyapkan kepercayaan pada ketulusan. Juga tentang nyeri saat kehilangan lagi akhirnya terobati --kisah tentang elina adik dari pesepakbola indonesia...