Mobil Elin kini sudah memasuki halaman sekolah
Banyak pujian-pujian yang dilontarkan saat mereka melihat mobil Elin yang mahal dan terawat
Elin sudah biasa dan dia gak akan menghiraukan pujian-pujian tadi karena dia punya moto
"Waktu adalah uang,jadi buat apa gue lakukan hal gak berguna dengan membalas pujian mereka,hanya orang bodoh yang mau berteman dengan penjilat seperti mereka"
Elin sudah turun dari mobilnya
Banyak pasang mata yang menatap kagum ke arahnya
Lihat saja bagaimana setiap inci wajah Elin terpahat dengan sempurna
Sungguh ciptaan Tuhan ini sangat cantik jelita
Baru saja Elin masuk kelas tercintanya ini
"ZELINA QUEENSHA,SAHABAT TERSAYANG GUE AKHIRNYA DATANG,ADEK RINDU PADAMU KAKANDA"teriak Sofi dengan lantang membuat semua orang memejamkan mata dan merasakan telinga mereka yang sudah berdengung
"Apaan sih rame banget deh perasaan baru juga masuk usah dihadiahi toa masjid"gerutu Elin sambil duduk di bangkunya
"Hehehe ya mon maap lah"cengir Sofi
Ana dan Elin hanya bisa menggelengkan kepalanya saja melihat tingkah sahabatnya yang satu ini
Pelajaran pun dimulai saat guru sudah masuk ke dalam kelas
✏️✏️✏️
Kantin yang semula tenang dengan sedikit ocehan-ocehan antara pembeli dan penjual kini semakin ramai saat sang bad girl ternama sudah masuki area kantin
"Eh duduk di sana kuy"tunjuk Ana pada sebuah kursi yang kosong dan sepertinya terlihat nyaman membuat Elin dan Sofi mengangguk setuju
"Buk siomay 3 porsi sama es teh anget 3"teriak Elin
"Siap atuh non"balas ibu penjual siomay tadi
"Hah?es teh anget?apaan tuh?"tanya Ana
"Kayak gak tau aja lo sama Elin,dia kalau ngomong kan suka buat semua orang kayak habis di timpuk tau sapi"ucap Sofi sambil memainkan tisue
"Kayaknya bukan Elin deh tapi lo,heran gue temen kok gini amat sih"gerutu Ana membuat 2 sahabatnya terkekeh
Gak lama pesanan mereka pun datang
"Eh sumpah gue kangen sama Siska,kangen sama pipinya gue tembem banget sumpah"ucap Elin dengan satu tangan menopang dagunya dan satunya lagi mengaduk-aduk teh miliknya
"Sama heh apa la.."
Prang!
"Awww oh shit"
Ucapan Ana terpotong dengan suara pecahan piring dan suara teriakan seperti kaleng rombeng itu
Pandangan mereka beralih pada seorang gadis tengah terduduk di lantai dengan seorang gadis lainnya yang berdiri dihadapannya sambil membentaki gadis tadi
"Lo?!kalau jalan tuh ya liat-liat dong?!jangan asal jalan aja,4 mata gak cukup lo buat liat?!hah?!"sarkas gadis yang sedang marah-marah tadi sambil berkacak pinggang
Namanya Aurelia,dia adalah salah satu donatur di sekolah ini tapi masih dibawah 3 bad girl tentunya
Aurel hendak menampar Gadi berkacamata tadi namun suara dengan kesan dingin,mengancam dan serius menghentikan pergerakan Aurel
"Lo sentuh dia tangan lo patah saat itu juga"
"Hanya orang bodoh yang mau berteman dengan seorang penjilat seperti mereka"
~Zelina Queensha~**********
✏️✏️✏️✏️✏️
**********Hallo semuanya gimana nih part kali ini?
Satu kata dong buat part kali ini
Hehe okey jangan lupa vote dan comment ya gak maksa kok cuman lebih baik beramal kan?lagian gak dipungut biaya kok heheh,see you

KAMU SEDANG MEMBACA
My Lovely Bad Girl(END)
RomansaZelina Queensha namanya Seorang bad girl ternama di sekolahnya ditemani dengan 2 sahabatnya bertemu dengan seorang gadis cilik nan imut itu Siapa sangka karena pertemuan mereka dengan gadis cilik itu justru membawa mereka bertemu dengan 3 orang pria...