Apa rasanya punya teman yang menyenangkan? Seru kan :)
Kita punya tujuan yang sama dan impian yang sama (. ❛ ᴗ ❛.) Selagi masih di kelilingi oleh orang baik, tetaplah semangat dan jangan menyerah( ╹▽╹ )
Sudah sejauh ini melangkah jangan nyerah apal...
KALAU ADA MIMPI, MESTI ADA SABAR,PERJUANGAN, DAN PENGORBANAN MIMPI DI BARENGI TAWAKKAL DAN IKHTIAR. -NKR-
Tak terasa sudah 1 bulan berlalu. Berarti, harus mencapai target d bulan ini, yaitu 1 bulan 1 juz. Tapi, knp menghafal setengah halaman terasa berat sekali.. Apa lagii di suruh menghafal 1 halaman. Tapi, knp teman² yg lain mampu menghafal 1 halaman.
Kringggg........ Bunyi suara alarm yg menunjukan pukul 2 pagi, ku lihat sudah banyak yg pergi mengantri d kamar mandi. Mereka duduk d depan kamar mandi dengan wajah yg masih mengantuk. Ada yg sambil memejamkan matanya,ada yg jongkok d depan kamar mandi. Karna d kamar istanbul hanya ada 2 kamar mandi, mungkin hanya lama sedikit. Ku taruh gayung ku d depan gayung teman ku, "Hmm,masih lama kayak nya"kataku
Lebih baik aku pergi ke kamar saja sambil menghafal yg mau d setor kan pagi ini.
Oh ya, ini teman dekat ku dari masa tasba ( ta'aruf santri baru), baik, pinter, lucu, kadang juga bawel orang nya (wkwk)
"Zka, kalo udh mandi panggil ana ya!"kata ku
"Iyaa.."jawab Azuka singkat.
Ku langkah kan kaki ku pergi dari kamar mandi, menuju asrama, lalu mengambil al-quran yg ada d atas kasur ku. Beberapa menit kemudian,setelah selesai mandi, kami semua pergi ke musalla, yg letak nya hanya d samping asrama kami. Di sana sudah ada beberapa yg duduk d musalla sembari menghafal. Ada tiga orang yg sudah duduk di mushalla.
Btw, nih ada lagi temen ku yg baik, pinter, suka bagi² makanan, orang nya tinggi. Yup, dia adalah Adzro.
"Dzro, kok bawa bantal sih ke musalla?" Tanya ku.
" Gak papa kali....ngafal sambil tiduran. Hehehe..."
Akhirnya, kebanyakan anak kamar istanbul, membawa bantal termasuk ana.
"Baru hafal 1 baris doang..."kataku
Tiba² jam sudah menunjukan jam 3 pagi.
"Apa!,masa ketiduran sih di sini. Udah blm hafal setengah halaman" kata ku
sambil membuka mata dan pergi membawa bantal menuju asrama. Waktunya untuk semua santri melakukan sholat tahajud bersama. Di Ponpes ini ada dua program. Yang pertama program tahfidz dan yg kedua program reguler. Hanya ada beberapa anak saja yg ikut program tahfidz tidak semua nya. Setelah tahajud waktunya untuk menghafal kembali. Beberapa teman² ku sudah ada yg menghafal 1 halaman atau setengah halaman. Sementara diriku ini belum dapat menghafal setengah halaman.
"Azuka,anti hafalan nya udh setengah blm?"tanya ku
"Belum,baru dapet 3 baris. Anti udh dapet brp Rah?"
"Baru 3 baris,sama kyk anti zkaa"
Waktu terus berjalan, hingga akhirnya waktu subuh pun tiba. Setelah selesai sholat subuh kami semua duduk d lorong luar asrama istanbul.
Menghafal untuk secepat mungkin sembari menunggu ustadzh Nisa datang.
Ustadzh Nisa adalah pengasuh asrama cordova, bukan d istanbul jadi terkadang, ustadzh mungkin sedikit terlambat, terkadang ketika ustadzh Nisa sudah datang beberapa anak langsung datang untuk menyetorkan hafalan nya. Biasanya yg paling sering pertama itu Adzro. Sementara ana setor hafalan belakangan bersama 2 atau 3 orang teman, bagaimana tidak setor terakhir, ana ajah belum hafal setengah halaman. Ditambah nanti pagi belum piket. Jadi kalo di waktu pagi tidak sempat setor hafalan, Ustadzh meyuruh yg belum setor untuk menyetorkan d siang hari jam 2 siang ketika setelah pulang sekolah. Alhasil tetap saja ana belum bisa menghafal setengah halaman. Yg sudah menyetorkan hafalannya 1 halamn terkadang, ada beberapa dari kami.
Belum lagii nanti ketika jam 8 harus menambah setengah halaman lagi. 'Kenapa hal ini terasa berat bagiku?' kataku dalam hati.
HAI!!!!BAGAIMANA CERITANYA? SEMOGA KLEANN PADA SUKA😁 JANGAN LUPA KLIK TANDA BINTANG DI BAGIAN POJOK KANAN BAWAH.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
