CHAPTER 1

7.7K 397 24
                                    

HAPPY READING

Pagi hari di desa Konoha, tepatnya di sebuah kamar bernuansa biru langit, terdapat seorang anak berambut pirang jabrik, bermata biru safir dengan tiga swisker menghiasi kedua pipinya tengah terbaring di ranjang

Perlahan kedua kelopak mata nya terbuka dan melihat sekeliling. Sejak usia lima tahun berada di dalam rumah tanpa pernah menginjakan kakinya keluar.

Ia ingin sekali melihat dunia luar namun, kedua orang tuanya melarang nya untuk keluar. Mereka mengatakan bahwa ia malu memiliki anak yang tidak memiliki chakra

Jika ia lapar ia hanya menunggu kaa-san nya membuka kunci pintunya dan membawakannya makanan, itupun bisa di hitung dengan jari. Kadang ia seharian tidak makan

Kini usianya menginjak sepuluh tahun,

Sifatnya pun berubah ia menjadi pendiam dan dingin. Ia tidak pernah merasa sedih,marah,bahagia atau semacamnya hanya wajah datar dan dingin yang menghiasi wajahnya

Pada suatu hari ia bermimpi ada seorang kakek tua yang memberinya chakra. Pada saat kaa-san nya mengantarkan makanan ia merasakan chakra pada tubuh Naruto. Kemudian ia memberi tahukan suaminya tentang hal itu

Pada saat itu pula Naruto di izinkan keluar kamar dan mendaftarkannya ke akademi seperti adik kembarnya a.k.a namikaze menma

Naruto POV

Perkenalkan namaku Uzumaki Naruto aku memiliki adik kembar namanya namikaze menma, nama kaa-san ku Uzumaki Kushina setelah menikah dengan Aya namanya menjadi namikaze Kushina (dijuluki Akai chishio no habanero/), ayahnya bernama namikaze Minato (di juluki konoha no kiroi senko/kilat kuning konoha) ayahnya juga seorang yondaime hokage.

Aku pernah bertanya pada ibu kenapa namaku berbeda dengan mereka, ibuku menjawab "karena kau anak yang tidak memiliki chakra dan membuat malu keluarga". saat itu aku berfikir apa kasih sayang di ukur dari kemampuan?

Saat ini aku berbeda dari Naruto yang dulu. Dulu sebelum dirinya dikatakan bahwa hanya memiliki sedikit chakra, aku ini ceria dan cerewet. Ceritanya pada saat itu keluarga ku meminta klan Hyuga untuk mengecek kyuubi yang ada di tubuh menma, ya menma adalah jinchuuriki kyuubi siluman rubah raksasa yang memiliki sembilan ekor

Namun klan Hyuga ngalihkan pandangannya pada ku dan mengatakan aku tidak memiliki chakra

Keluarga ku sedih dan malu pada saat itulah aku tidak di perbolehkan keluar rumah. Entah kenapa setelah sekian lama aku di kurung dalam rumah, aku seperti tidak memiliki semangat hidup bahkan untuk berekspresi aku sedikit sulit

Aku belajar dan membaca gulungan di dalam kamar aku banyak memahami macam-macam jutsu dan juga kekkei genkai yang hanya beberapa orang/klan yang bisa menggunakan kekkei genkai

Pada saat itu aku bermimpi menemui seorang kakek tua dan memberikan ku chakra, saat itulah aku diizinkan keluar dan aku juga di daftarkan ke akademi ninja

Naruto POV END

Seorang anak berambut pirang jabrik tengah bersiap untuk berangkat ke akademi. Setelah selesai ia turun ke bawah untuk sarapan

Sesampainya di ruang makan"ohayou Naruto/nii" sapa kedua orang tuanya dan adiknya."hn" balas Naruto. Bahkan Naruto memiliki sifat seperti klan uchiha bahkan lebih datar dan dingin

Setelah selesai sarapan Naruto langsung pergi keluar tanpa mengatakan sepatah katapun. Orangnya hanya menatap sendu anak nya yang memiliki pribadi yang berbeda, mereka juga telah menyadari kesalahannya bahkan Kushina menangis semalaman dan di tenangkan oleh Minato dan juga menma

Uchiha NarutoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang