15:Pantai

14 5 0
                                    

H a p p y R e a d i n g🌻


Selama menempuh perjalanan dua jam untuk menuju ke suatu tempat yang diucapkan Kemal.

Terlihat Rara sedang tertidur dan tak merasa terganggu selama di perjalanan mungkin kelelahan.

Kemal pun meng abadikan tidur nya Rara dengan mempotonya. Sungguh usil sekali kelakuan Kemal ini.

"Rara bangun udah nyampe" ucap Kemal sedikit keras pasalnya sudah 10 kali Kemal membangunkan Rara namun tetap saja sang engpu tidak mendengarnya.

"Harus dengan cara apa lagi coba" gerutu Kemal.

Ide jail Kemal pun muncul.

"Bangsat ko dingin sihhhh kaki Gue" pekik Rara, dan masih terpejam.

Dan apa yang dilakukan Kemal? Kemal menggendong Rara sampai pantai.

Ya suatu tempat itu adalah Pantai Kemal ingin merasakan melihat keindahan sunset bersama Rara.

"Abisnya sih udah berulang kali dibangunin tetap aja ga bangun".

Rara pun mengedarkan pandangannya.

"Yaampun Kemal kita ke pantai" ucap Rara yang sangat senang.

"Turun dulu baru kita main main air" ucap Kemal dan Rara pun turun dari pangkuan Kemal.

"Gue seneng banget tau pasalnya Gue terakhir kesini sebulan yang lalu" ucap Rara yang berbinar dan masih menatap keindahan laut di sore hari.

"Gue sengaja ngajak Lo buat ke pantai, gue pengen liat sunset bareng Lo" ucap Kemal tersenyum ke arah Rara.

Rara pun melihat ke arah Kemal dan tersenyum manis.

"Kita main air yu Mal".

"Ayo asalkan hanya kaki aja ya jangan sampe ke baju" .

"Iya Kemal bawel".

Kemal dan Rara pun bermain air kejaran kejaran dan main pasir. Sosweet.

Tersirat di wajah Rara senyum merekah.

Kemal pun yang melihat Rara sebahagia itu pun merasa lega pasalnya Kemal mengobati badmood Rara soal Tedza.

Rara pun nampak berpikir akan mengerjai Kemal dengan mencipratkan air ke arah wajah nya dan baju nya.

Dan Rara pun mencipratkan air ke arah Kemal dengan berulang kali.

Baju Kemal pun basah.

"Main jail nih sekarang mah" ucap Kemal.

"Biar tau rasa".

"Awas aja ya" ucap Kemal, dan Rara pun tau maksudnya dengan ucapan Kemal lalu Rara berlari sejauh mungkin menjauh dari Kemal.

Kemal pun mengejar Rara dengan secepat kilat. Dan hap Rara pun tertangkap dan langsung saja Kemal menggelitiki badan Rara.

Rara pun tertawa terpingkal pingkal dengan kelakuan jail Kemal.

"Hahaha..hahaha.. Hoshh hoss udah Mal Gue cape ketawa mulu" ucap Rara yang masih tertawa.

"Siapa suruh jail"

"Balas dendam aja"

"Mulai ngeselin"

"Biarin"

"Lo cape kan?" ucap Kemal dan Rara pun mengangguk.

"Bentar Gue beli minuman dulu Lo tunggu disini"

"Yaudah hati hati"

Kemal pun berjalan menuju ke penjual minuman dan Rara pun menunggu Kemal di pinggir pantai.

Just A FriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang