"Sakit yang paling sakit adalah saat kau tidak pernah lagi bisa memeluk orang yang paling kau sayang untuk selamanya."
Oppa, ini hari ke tujuh aku ditinggalkan cinta pertamaku untuk selamanya. Aku ingin sekali kau membaca ini, kemudian memberikan doa untuk cinta pertamaku. Aku ingin kau ada di sampingku. Memelukku, mengusap air mataku, dan berkata padaku bahwa semua akan baik-baik saja.
"Cinta pertama seorang anak perempuan adalah ayahnya. Dan aku telah ditinggalkan cinta pertamaku untuk selamanya."
Aku selalu berdoa pada tuhan agar orang tuaku berumur panjang. Sehat-sehat, hingga aku bisa mempertemukan oppa dengan beliau. Tapi takdir dan nasib baik tak berpihak padaku. Belum sempat aku menunjukkan gambarmu pada ayahku, tuhan sudah menginginkannya pulang.
Oppa, coba saja kau dekat. Aku pasti langsung berlari memelukmu erat. Menangis di pundakmu dan memintamu untuk tetap bersamaku.
Oppa, ini adalah ujian terberat dalam hidupku. Aku belum bisa membahagiakan ayahku, tapi beliau sudah berpulang ke pangkuan tuhan.
Oppa, kau juga percaya kan kalau ayahku tahu aku menulis ini? Kau juga yakin kan kalau ayahku pasti bahagia di surga? Aku percaya dan yakin jika ayahku masih berada di sampingku saat ini. Jadi beliau tahu jika aku sangat menyayangi dan selalu merindukannya.
Rasanya sulit sekali melepaskan dan mengikhlaskan kepergian beliau. Tapi berkatmu, aku bisa melalui itu semua. Saat aku mulai bersedih, aku menatap lama gambarmu di layar handphoneku. Sesekali memeluk dan mencium gambarmu. Untuk saat ini hanya itu yang bisa kulakukan padamu. Tapi aku selalu berdoa, jika suatu saat kita akan bertemu. Dan kau akan menjadi satu-satunya orang yang membuatku bertahan.
"Mencintai bukanlah sebuah kesalahan. Tapi jika yang kau cintai tak sepadan, bersiaplah untuk ditinggalkan" - Ranum
Apa yang dikatakan Ranum itu memang benar. Aku tidak salah mencintaimu, tapi aku juga harus siap jika suatu saat kau akan meninggalkanku. Seperti saat cinta pertamaku pergi.
Selasa, 19 Mei 2020
Dariku yang sangat jauh dan selalu berharap untuk bertemu denganmu.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Diary: Park Hyung Sik - You Are My Life
De TodoBertemu adalah obat paling ampuh saat rasa rindu menyeruak dalam kalbu. Rindu tak pernah mau mengerti akan batas dan jarak yang tak mungkin terlampaui. Ia hanya tahu, bahwa ia harus datang tanpa harus pergi lagi.
