Ten (End)

85 4 4
                                    

Flashback on

Rain berjalan dengan cepat setelah keluar dari toilet. Ia tidak ingin membuat adiknya menunggu lama. Naas seorang pria tanpa sengaja menabrak bahunya sehingga membuatnya jatuh ke lantai bandara.

Pria itu membantu Rain berdiri dan meminta maaf. Rain yang melihat handphone pria itu yang ikut terjatuh lalu ia mengambilnya.

"Ini, punyamu kan?" kata Rain sambil menyodorkan ponsel tersebut.

"Iya, sekali lagi terima kasih dan maaf." Ujar pria itu terus menunduk. Tidak sedikitpun membiarkan Rain melihat wajahnya.

"Maaf, sepertinya aku mengenal mu?" Rain penasaran rasanya suara pria di hadapannya tidak asing di telinga.

Pria itu terlihat menghembuskan napasnya pelan. Walau tertutup oleh masker Rain tetap bisa melihat.

Pria itu menurunkan sedikit masker hitam di wajahnya. "Apakah kau seorang Army?" tanya Pria itu pelan.

Rain menutup mulutnya dengan kedua tangan. Ia hanya menganggukan kepalanya sebagai jawaban.

"Bisa bantu aku?" tanya Namjoon. Iya, pria itu Namjoon.

"What is?" tanya kembali Rain pada Namjoon dengan suara yang sangat pelan.

"Cukup diam, jangan beri tahu siapapun bahwa kau tahu aku ada disini ok?"

Rain kembali menganggukkan kepalanya. "Kau sedang berlibur?"

Namjoon tersenyum. "Iya."

"Ah, begitu." Ujar Rain paham.

"Aku pamit dulu ya." Ucap Namjoon lalu ingin melanjutkan jalannya.

"Tunggu!" Panggil Rain.

Namjoon menaikan alisnya. "Kenapa?"

"Hm.., apa menurutmu kita bisa bertemu lagi?" tanya Rain ragu.

Namjoon terkekeh kecil sebentar. "Tidak ada yang tidak mungkin di dunia ini." Ucap Namjoon sambil tersenyum.

Rain jadi ikut tersenyum.

"Sudah? tidak ada lagi?" tanya Namjoon memastikan.

Rain mengangguk.

"Aku pamit, bye!" Ucap Namjoon sambil melambaikan tangan dan berjalan menuju tujuannya.

"Bye." Ucapnya saat Namjoon sudah hilang dari pandangannya.

Flashback off.

.

"Yah, begitulah kira-kira awal kita bertemu." Ucap Rain pada sang adik yang benar-benar penasaran.

Sekarang Rain dan Sunny tengah duduk di tepi kasur di kamar Rain. Di luar tengah hujan, siapa yang bisa mengira hujan disaat musim panas. Semua terjadi begitu saja. Beruntung Rain tidak ada jadwal kerja part time hari ini. Jadi ia bisa tetap diam di rumah tanpa khawatir bajunya akan kebasahan karena lupa membawa payung.

Seminggu telah berlalu, usai ia dan sang adik ke Peru. Sudah seminggu berlalu juga ia sudah tidak bertemu dengan Namjoon.

Namjoon kembali ke negaranya, Rain kembali ke rumahnya.

Begitukan seharusnya?

Rain tidak berharap lebih tapi merasa harus rela jika setiap pertemuan pasti ada perpisahan.

Rain jadi teringat saat ia pertama kali bertemu dengan Namjoon. Pria berkarisma itu. Pria yang sangat dikagumi kaum hawa.

"Lalu pertemuan kedua dan ketiga kalian dimana?" tanya Sunny masih penasaran.

"Kau ini, kepo." Seru Rain sambil mencubit pipi adiknya.

"Ah, ceritakan!" Rengek Sunny sambil mengguncangkan lengan kakaknya.

"Yang kedua itu di Kent Falls State Park aku tidak sengaja menabrak bahunya saat ingin menghindari seseorang dan yang ketiga itu di supermarket tempat aku bekerja." Jelas Rain.

"Ah begitu."

"Kenapa kau tidak ikut konser denganku saja waktu itu? Kan jika kau ikut bisa bertemu dengan semua member dan army-army yang lain. Kenapa?" tanya Sunny pada kakaknya.

"Ya! Jika aku ikut kita bisa sampai di korea tapi tidak bisa kembali ke rumah. Kau pikir bolak balik Amerika-Korea bayarnya pakai daun? Hah?!" ucap Rain sambil pura-pura marah dengan adik semata wayangnya itu.

"Ah iya ya, hehehe." Jawab Sunny dengan cengengesan.

Rain menghelan napas pelan. "Yeah, hanya sebentar tapi setidaknya aku sudah bertemu dengannya." Ungkap Rain.

"Uuuuuu, jangan menangis sini-sini peluk." Sunny langsung memeluk kakaknya dengan erat. Mereka berpelukan.

Rain tersenyum simpul sambil menatap keluar jendela yang masih turun hujan.

Sepertinya Rain sudah tidak terlalu membenci hujan.





E N D

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Last. Thanks for read this story!

.

.

.

Borahae 💜

awhile |Namjoon| ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang