28 - Sick

64 11 3
                                    

Hayulah digaskeunn.

Vote and comment jgn lupa.
Nanti kalo deres tinggal publish selesai~

'apa harus aku mencoba mengingat masa lalu? Jika ditanya, jawabnnya pasti Ya. Tapi bagaimana caranya? Meski sudah kucoba, tetap hanya itu. Hanya sepotong bagian itu yang bisa kuingat.'-kimkai

•••

Sinar mentari mulai menelusuri selambu keemasan milik kai membuat seseorang terganggu dan membuka matanya dengan perlahan, mengedipkan matanya sambil menyesuaikan cahaya dalam retina matanya yang kecoklatan.

"Ughh udah pagi? Oppa bangun eoh. ." Ucap krystal menggoyangkan tubuh pria disebelahnya itu.

"Ehmm nanti saja" Ucap kai memeluk Krystal lebih erat.

"Ayolah bangun-!!" Ucap Krystal masih membangunkan Kai.

Kai masih sibuk dengan mimpi indahnya. Sedangkan Krystal mencoba melepaskan pelukan Kai yang amat erat.

Setelah berhasil terlepas dari pelukan Kai, Krystal langsung pergi ke dapur di apartemen kai. Membuatkan sarapan untuk dirinya dan pria yang masih tertidur di kamarnya.

Setelah selesai memasak krystal kembali ke kamar kai untuk membangunkan kai

"oppa ayo bangunn" ucap krystal

"nini masih ngantukk" ucapnya yang masi setia memejamkan mata

"Bangun atau aku pulang? Hm?" Ucap Krystal gemas sambil berkacak pinggang melihat Kai susah dibangunkan.

"eughh jangannn" ucap kai dan langsung terdudum dengan mata yg masih terpejam

Krystal langsung menarik tangan Kai sampai dia benar benar berdiri dan mendorongnya ke Kamar mandi Kai.

"ahh nini masih ngantukk" rengek kai

"Udah cepet mandi aku mau pulang." Ucap krystal.

"Ah jangan pulang dulu. Lihat, badanku panas." Ucap kai memajukan bibirnya beberapa centi kedepan.

"Ah iyakah?" Tanya Krystal sembari menyentuh kening kai.

"Eh iya panas! Astaga! Ayo sini." Ucap krystal menarik tangan Kai untuk kembali ke kasurnya.

"Ughh dingin Kryss. ." Ucap Kai mulai menggigil.

"Tunggu aku ambil obat di bawah tunggu sebentar ndee." Ucap krystal panik.

'Sepanik itukah dia? Apa dia benar benar yeojachingguku? Tapi dia sangat cantik, mana mungkin mau denganku. Oh God. Bantu aku. . Jangan biarkan dia jauh dariku, aku mulai nyaman dengannya.'

"Oppa.. Ayo minum obatmu eoh.." Ucap Krystal duduk di pinggiran kasur king size milik Kai.

Kai menggeleng pelan dan menutup mulutnya dengan kedua tangannya. "Pahit." Ucap kai menggelengkan kepalanya.

"Ayolah.. sedikit saja oke?" Ucap Krystal terus membujuk Kai

Kai menggeleng lagi
"aku tidak mauu, pahitt" ucap kai sambil menutup mulutnya.

"oppa harus minum obat, biar sembuh" ucap krystal masih membujuk kai

"shireoo" ucap kai lagi

"buka mulutmu oppa.. Aku akan membantumu" ucap krystal sambil memegang bungkusan obat di tangannya.

Kai masih saja menggelengkan kepalanya.

"shireoo, yg namanya obat itu pahit.. Nini ga sukaa.." ucap kai

Love in High SchoolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang