1. Antariksa Dan Komet

152 10 0
                                    

Cowok berbadan tinggi, dengan menggunakan seragam Osis yang tertutup oleh jaket kebanggaannya memasuki lorong sekolah bersama ke empat sahabatnya dan menamai geng mereka dengan nama ANTARIKSA yang di ambil dari nama depan mereka yaitu :

AN : Angkasa
TA  : Tama
RI   : Rigo
KS  : Khansa
A    : Arka

brak!
Pintu kelas 12 IPA 3 di buka dengan kasar membentur tembok kelas terdengar sangat keras, kebiasaan siapa lagi kalau bukan cowok itu dan ke empat sahabatnya

"Ehh lo bisa gak buka pintunya santai aja" ucap Ezra kepada cowok tersebut

"Emang kenapa lo gak suka!" Jawab Angkasa dengan nada tinggi

"Santai aja dong bro. Gak usah ngegas" ucap Michael kepada Angkasa

"Udahlah Sa gak ada gunanya lo ngomong sama dia" cetus Arga kepada Angkasa

Kelima Cowok tersebut lalu meninggalkan Erza dan Michael mengabaikan ucapannya tadi.

Erza dan Michael mereka adalah musuh dari geng Angkasa. Mereka juga memiliki geng yang cukup terkenal yaitu KOMET yang juga di ambil dari nama anggota mereka yaitu :

K  : Kardino
O  : Ozan
M : Michael
E  : Erza
T  : Tara.

Erza dan Michael satu kelas dengan geng Angkasa. Tetapi anggota geng Komet berada di kelas yang berbeda. Ada alasan mereka bermusuhan. Selain olahraga ada masalah pribadi antara Angkasa dan Ozan.

***~Tring~***

Bel masuk telah berbunyi menandakan pelajaran akan di mulai.
Beberapa jam kemudian sekolah telah usai dan para siswa pulang untuk beristirahat.

Angkasa dan ke empat sahabanya menuju mobil untuk segera pulang ke rumah mereka masing-masing, Tama, Rigo, Khansa, dan Arka masuk ke dalam mobil Angkasa, sedangkan Angkasa hendak membuka pintu mobilnya, ada suara yang memanggilnya.

"Hallo Angkasa" sapa Malika dengan nada centilnya

Angkasa hanya terdiam dan masuk ke mobilnya, Khansa membuka jendela mobil untuk membalas  suara centil dari Malika

"Hallo juga bidadari kuhh" Ucap Khansa dengan memonyongkan bibirnya

"Dih apaan sih khan, gue manggil Angkasa bukan lo" jawab Malika dengan sinis

"Kok kamu gitu sih beb"

"Khan diem ya mulut lo, emang gue pacar lo. Hello sory yee" ucap Malika

Tama, Rigo dan Arka tertawa saat Malika tidak peduli dengan Khansa

"Mamvhus lo" sindir Arka

"Makanya jadi orang gak usah nyaut aja lo wkwk" ucap Tama

"Tau lo" begitupun dengan Rigo

"Diem lo semua, temen lagi kek gini bukanya kasih suport malah ahhh" ucap Khansa dengan rasa malu

"Sa, gue baliknya sendiri nih. Anterin gue pulang ya" ucap Malika sembri membuka pintu mobil Angkasa

"Gak" jawab Angkasa dengan dingin

"Kamu kok gitu sih sa. Kamu tega ya ninggalin aku sendiri" ucap Malika

Angkasa RayaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang