Reporters Kim [HunKai]🌱

Chapter 19

Oh Sehun x Kim Jongin

sorry for typo, no edit

HunKai Story
By : J.A

Sehun duduk di ranjangnya, separuh tubuhnya bersandar di headbad dan matanya sibuk membaca tiap deret kata yang ada di buku coklat itu

"kenapa aku baru mengetahui ini setelah sekian tahun" Sehun bergumam pelan dengan mata yang masih fokus pada lembaran putih kekuningan di depannya

'sebenarnya apa yang terjadi sebelumnya. apa yang sedang kau rencanakan'

"agh" Sehun meringis pelan saat kepalanya tiba-tiba terasa sakit dan telinganya terasa berdenging

"arrghh, kenapa ini terulang lagi" Sehun yang merasa kepalanya semakin pusing mencoba untuk mempertahankan kesadarannya namun sepertinya gagal karna beberapa menit kemudian matanya sudah terbuka dengan jenis tatapan dan aura yang berbeda

***

Jongin mendudukkan dirinya di salah satu kursi di sebuah cafe yang berada tak jauh dari kantor tempatnya bekerja

"Jongiiinn" seseorang berlari ke arahnya dan langsung memeluknya

"eh? Suzy. apa yang kau lakukan disini?" Jongin bertanya dengan wajah menoleh ke samping ke arah wajah cantik suzy yang sedang tertawa senang sambil memeluknya dari belakang, sebenarnya posisi itu sangat berbahaya karena bisa saja membuat seseorang salah paham, tapi Suzy mana peduli.

"aku sedang memesan segelas kopi" Jawab Suzy sambil menggoyangkan pelukan mereka ke kiri dan ke kana dengan pelan

"kopi? bukan kah cafetaria kantor juga punya? Kenapa jadi jauh-jauh kesini?"

"karna ada kau!" Suzy memukul kepala Jongin pelan

"aduh! kenapa memukul ku!" Jongin mengusap pelan kepalanya sambil menatap Suzy kesal

"aku rindu sekali padamu, kenapa cuti lama sekali aku jadi tidak punya teman bergosip" Suzy berucap dengan memasang wajah pura-pura sedih

"setauku teman menggosip mu itu Wendy bukan aku" Jongin mendengus sebal

"hehe tapi kan kamu pasangan gosip ku"

"pasangan apanya!" Jongin merengut sebal

"ah Jongin jangan pasang ekspresi begitu aku jadi gemas!" Suzy mencubit kedua pipi Jongin dengan posisi masih berada di belakang tubuh Jongin

"ah! lepaskan! sakit" Jongin menjauhkan tangan Suzy dari pipinya  sementara Suzy hanya tertawa puas

"dan ngomong-ngomong nona bisakah kau duduk saja? Posisi seperti ini bisa membuat orang-orang salah paham"

"memang itu tujuanku" Suzy dengan sengaja mencium kilat pipi Jongin kemudian matanya menatap ke arah wanita di pojok sana yang sedang menatapnya tajam, seringaian meremehkan muncul di sudut bibir Suzy

"kenapa kau men-"

"wanita itu terus menatap mu sejak tadi, sepertinya tertarik dengan mu" Suzy memotong protes yang akan terlontar dari mulut Jongin

"Wanita?"

Jongin mengikuti arah pandang Suzy seketika mata Jongin membulat melihat siapa yang duduk di pojok sana, seorang wanita cantik dengan rambut pirang sebatas bahu mengenakan cardigan panjang berwarna hitam dengan kaos putih di dalamnya dan juga menggunakan  bawahan sebuah rok pendek jauh di atas lutut

bukan, ini bukan tentang Jongin yang terpesona dengan wanita cantik itu tapi ini lebih dari itu! ini lebih seperti perasaan terkejut luar biasa karna ia kenal betul siapa wanita di pojok sana