Jomblo DILARANG BUKA! Chapstick Challenge with ChanLix!

4.6K 627 253
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Wassap line bibiem kawan-kawan! Ketemu lagi sama aku, your aussie baby, Felix!!!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Wassap line bibiem kawan-kawan! Ketemu lagi sama aku, your aussie baby, Felix!!!"

"And the tired Christopher."

Felix memukul pundak Chan pelan sebelum kembali tersenyum lebar dan melambaikan tangan ke arah kamera. "Sebelumnya mohon maaf banget kita hiatus sekian lama. Kak Chan sibuk banget dan aku sama kak Minho memutuskan terjun lagi ke lapangan sebagai relawan Covid-19."

Chan mengangguk-angguk. "Ngomong-ngomong soal itu, dimohon buat kalian semua yang nonton video kami, ingat social distancingnya, New Normal bukan berarti keadaan kembali sepenuhnya normal kayak dulu. Ada hal-hal yang harus berubah untuk keselamatan kalian sendiri. Teori konspirasi jangan terlalu dipercaya, karena mau bener atau engga, nggak ada salahnya untuk jaga diri."

"Betul! Dan untuk menemani kalian yang #DiRumahAja, kami memutuskan menyempatkan waktu untuk membuat video lagi. Dan kali ini dengan tema yang udah lamaaaaaa banget kalian minta." Felix bertepuk tangan. "Chapstick Challenge!"

Chan di sebelahnya ikut bertepuk tangan. "Untuk yang enggak tau—sebenarnya saya juga baru tau ada challenge beginian— jadi challenge ini dimainkan dua orang atau lebih, satu orang harus memakai chapstick, salah satu jenis lip-balm yang terkenal dengan rasanya yang banyak banget. Dan yang lainnya harus nebak chapstick rasa apa yang dipakai. Felix udah order banyak banget varian rasa dari Amazon.com." Chan menunjukkan belasan chapstick yang tertata rapi di kotak mika bening. "Untuk kali ini, Felix yang akan nebak, dan saya yang bakalan pakai chapsticknya."

Felix mengangguk-angguk. "Aku bakal pakai penutup mata," Dia melambaikan selembar kain hitam panjang. "Dan berusaha nebak rasa yang kak Chan pakai. Untuk peringatan, akan ada adegan ciuman. Buat kalian yang nggak nyaman dengan hal itu, silahkan skip karena aku nggak bakal nerima ke-salty-an. Apalagi kalo ntar ada yang bawa-bawa ke base." Dia merengut, namun kemudian tersenyum lebar.

"Oke kalo gitu kita mulai aja, Felix udah siap?" Chan tertawa melihat Felix yang spontan menggeleng.

"Sejujurnya nggak siap tapi yaaaa harus siap." Felix menutupi matanya dengan kain hitam tadi dan mengikatkannya di belakang kepala. "Oke, siap!"

Énouement +ChanlixTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang