The CEO's Villainess Childhood Friend ✔️

Chapter 70 : Hanya Satu Kamar

Setelah mendengar kata-kata Ye Peicheng, kaki Qiao Moyu bergetar, dia menyeringai: "Oh, tidak perlu, aku hanya perlu kamar yang sederhana, ini terlalu indah dan tidak cocok untukku!"

"Aku awalnya ingin mempersiapkan kamar untukmu, tetapi tidak ada ruang yang tersisa." Ye Peicheng berkata dengan serius.

Qiao Moyu tidak percaya: "Waktu itu aku melihat ada beberapa kamar kosong!"

Ye Peicheng merentangkan tangannya: "Moyu kecil, pergi dan lihatlah sendiri."

Setelah mendengarkannya, Qiao Moyu dengan cepat pergi ke kamar lain. Benar saja, seperti yang dikatakan Ye Peicheng, selain ruangan pertama yang ditunjukkan padanya, pria itu telah meletakkan banyak barang di kamar kosong yang dia lihat sebelumnya. Yang paling penting adalah tempat tidur yang sebelumnya ada telah hilang!

Dia menoleh, "Bagaimana dengan tempat tidur?"

Ye Peicheng menunjuk ke kamarnya: "Hanya di sini."

Qiao Moyu tidak mengatakan apa-apa lagi. Tetapi Luo Luo, yang telah mendengar percakapan mereka, berlari dengan gembira dan menarik tangan Qiao Moyu: "Bu, apakah ibu belum menemukan kamar? Luo Luo akan membawa ibu ke dalam!"

Setelah itu, Luo Luo membawa Qiao Moyu ke kamar tidur utama.

Sebelumnya, ayah telah memberi tahu dimana kamar ibu, jadi Luo Luo ingat.

Dia menarik Qiao Moyu ke tempat tidur, dan berkata, "Bu, tidurlah di sini!"

Menunjuk ke meja rias, "Ibu bisa menyisir rambut di depan cermin!"

Akhirnya, dia berjinjit, dan membuka pintu lemari dengan susah payah: "Pakaian ibu di sebelah kanan, pakaian ayah di sebelah kiri!"

Di pintu, Ye Peicheng menatap Qiao Moyu yang tertegun dan tersenyum. Putranya telah mengatakan apa yang harus dia katakan, dia sangat puas!

Bahkan lebih dari itu, karena Luo Luo melihat koper Qiao Moyu belum dibongkar, dia berjongkok, membantu Qiao Moyu mengambil pakaiannya, dan kemudian mengambil gantungan baju.

Karena dia tidak bisa mengangkat jari-jari kakinya, dia melompat dan mengambilnya. Tetapi karena dia tidak berdiri dengan kuat, akhirnya jatuh terduduk di tanah mengenai bokongnya, meskipun tidak sakit, tetapi dia meringis.

Qiao Moyu bergegas dan memeluk Luo Luo: "Sayang, apakah itu sakit?"

Bocah kecil itu menggelengkan kepalanya dan membantu Qiao Moyu mengatur pakaiannya, tetapi dia mengatakan Luo Luo tidak perlu mengeluarkannya dan langsung menggantung di samping Ye Peicheng.

Dia telah berjanji untuk pindah kerumah pria itu. Di satu sisi, dia merasa Luo Luo akan lebih bahagia bila bersama orangtuanya; di sisi lain, dia juga merasa Ye Peicheng memiliki lebih banyak kamar, jadi tidak apa-apa pindah ke sini.

Dia tidak menduga pria itu telah menyingkirkan tempat tidur lainnya!
Pada saat ini, lengan ramping diulurkan untuk membantunya menggantung pakaian, dengan suara rendah: " Moyu kecil, selamat datang di kamar ini!"

Setelah mendengar kata-kata itu, Luo Luo langsung bertepuk tangan, suaranya lembut dan ceria: "Selamat datang, selamat datang!"

Qiao Moyu: "..."

Dia berbaring di tempat tidur dengan malu, mengubur wajahnya dalam bantal.
Tawa Ye Peicheng terdengar di atas kepalanya: "Moyu kecil, mau tidur sekarang?"

Qiao Moyu mengabaikannya dan membenamkan kepalanya dalam selimut. Ketika dia mengendus ringan, dia bisa mencium napas Ye Peicheng di bawah sinar matahari, mengingatkannya pada adegan gua.