~My Childish Boyfriend ~

enam.

"Kalian mau ngapain?"-tanya seseorang

Huft siapa sih ganggu aja-batin arka kesal

Arka langsung mengeram marah ia tau siapa pemilik suara yg menggangu aktivitas nya dengan zia

Arka langsung menjauh kan dirinya dari zia dan duduk ditempat sebelumnya sehingga terlihat jelas wajah sean yg menampilkan tatapan sinis nya

Orang yg mengganggu itu meneguk saliva

Glekk

Aduh arka lagi-batin cowo itu

"Seanno aviv syahputra"-ucap arka pelan tapi penuh penekanan

Glekk lagi lagi sean meneguk saliva nya dan langsung berlalu dari hadapan arka

Lalu sean segera menutup pintu uks dan menghampiri zia yg sedang memainkan handphone nya dengan posisi duduk

"Ziaa"-ucap arka merengek sambil duduk disebelah zia bahkan kekasih nya itu tidak protes sama sekali

"Hm"-hanya dijawab deheman zia dan tetap fokus pada handphone nya

"Ziaa"-ucap arka lagi merasa diabaikan oleh zia nya

"Apa"-jawab zia singkat dan menoleh ke arka sebentar lalu kembali fokus ke handphone nya, sepertinya zia tidak menyadari bahwa sifat childish arka kembali

Mata arka berkaca kaca dann..

"Hiks hiks huwaaa"-air mata arka tumpah dan menangis kencang

"Eh kok nangis"-ucap zia panik dan langsung mengalihkan pandangan nya dari handphone nya

"Huaaaa"-tangis arka semakin deras

"Arka kenapa nangis sayang"-ucap zia sambil menghapus air mata arka dengan lembut

Arka tidak menjawab dan langsung memeluk zia erat dan menyembunyikan kepala nya di ceruk leher zia

"Zia jangan cuek in arka ,arka gk suka"-ucap arka dengan isak tangis nya

"Hm maaf ya zia udah cuek in arka"-ucap zia sambil mengelus punggung arka agar berangsur tenang

Dan benar saja isak tangis arka sudah mereda

"Arka ke kelas yuk"-ucap zia pada arka

"Gk mau"-ucap arka lalu beranjak dari ranjang uks yg ditempati zia lalu arka mengotak atik handphone nya ternyata ia menyuruh gilang untuk membawakan zia makanan

Isi percakapan:
____________________________________                  
                 Gilang pr.
                 
                Lang ,lo beliin makanan
                  Buat zia nanti gue ganti
               Anter ke uks gue tunggu
                                              Cepet

Gilang pr.
Okay bos gue tunggu bentar

                                                       Ya
____________________________________

Setelah mengirim pesan pada sahabat nya arka pun kembali menghampiri zia yg sedang memainkan game di handphone nya arka langsung duduk di tempat sebelum nya ia menunggu zia siuman

"Zia main apa?"-tanya arka pada zia

"Emh main game arka"-ucap zia tanpa menoleh

Arka langsung mengambil handphone zia sehingga zia pun kalah

"Ais arka ,zia lagi main tau"-ucap zia kesal pada arka yg sibuk memainkan game di handphone nya

"Hem biarin ,aku juga mau coba"-ucap arka fokus pada handphone nya

"Huft"-zia menghela nafas nya

Sabar zia,orang sabar disayang allah-batin zia berucap

Beberapa menit kemudian seseorang membuka pintu uks  tergesa gesa dan nafas yg tersengal sengal

"Boss ini makanan nya"-teriak seseorang dengan lantang

Pria itu gilang

Gilang segera mendekat dan meletakkan makanan nya di nakas

"Sudah?pergi sana ambil tas gue sama zia sekalian dan gunain kartu itu secukupnya minggu depan kembalikan ,sekalian izin in gue sama zia"-ucap arka memerintah dan meletakkan kartu atm warna gold nya

"Makasih kak"-ucap zia pada gilang

"Sama sama cantikk"-balas gilang dengan senyuman manis tapi di dalam hatinya sedang mengumpat serapah arka

Dasar!! sahabat lacnat gk bilang makasih lagi-batin gilang kesal

Gilang rasanya ingin menonjok wajah tampan arka yg bagi nya menyebalkan ,bagaimana rasanya baru selesai di perintah langung mendapatkan perintah lagi ,kesal bukan itu hal yg pas untuk gilang sekarang

"Ya"-ucap gilang kesal sambil mengambil kartu nya dan pergi mengambil tas arka dan zia

Tak berselang lama gilang pun datang lagi sambil membawa tas zia dan arka

"Thanks"-jawab arka singkat

"Ya sama² , gue balik dulu babay zia cantik "-ucap gilang lalu segera lari terbirit birit dari uks sebelum terkena amukan sahabat nya

"GILANG SIALAN AWAS LO!!"-teriak arka emosi

"Udah arka jangan marah marah nanti cepet tua loh"-ucap zia sambil bercanda guna mencairkan suasana

"Hm ,sekarang kamu makan"-ucap arka sambil membuka bungkus nasi goreng dengan suwiran ayam yg di beli gilang

"Emh aaa"-ucap arka sambil menyuapi zia dan langsung di lahap zia

"Kamu juga aa"-ucap zia sambil mengambil alih sendok dari tangan arka dan menyuapi arka

Awalnya arka menolak tapi zia memaksa jadilah sekarang mereka makan saling suap menyuap

Setelah selesai mereka berdua meminum aq*a yg di bawa gilang tadi

"Zia pulang yuk"-ucap arka pada zia yg sedang membaca novel nya

"Kan belum jam pulang?nanti di hukum "-tanya zia pada arka

"Siapa yg berani hukum kamu,kan aku pemilik sekolahan ini"-ucap arka dengan kesombongan nya

"Huft jangan sombong arka"-ucap zia

"Hm iya deh yuk pulang"-ucap arka yg menggendong tas nya sambil menarik tangan zia

"Eh bentar"-ucap zia lalu menggendong tas nya

"Yuk"-ucap arka lalu menggegam tangan zia sampai ke parkiran

Skrip mobil

Arka pun menjalankan mobil nya

"Mau mampir dulu atau langsung pulang"-ucap arka tetap fokus dengan jalanan

"Mampir ke mall dulu aku mau beli buku sekalian baju"-ucap zia pada arka

Widyatama mall ,mall itu milik keluarga arka

Sampai di mall arka pun memarkirkan mobil nya

Mereka pun masuk kedalam mall

Dan sesuatu yg terduga terjadi..