Alexandre

bagian dua

queena memasuki rumahnya.bundanya kaget melihat queena yang sudah pulang jam setengah sembilan.bundanya yang tadinya ada di dapur segera menghampiri queena yang sudah duduk di sofa.

"Kok kamu udah pulang?kan ini bukan jadwalnya kamu pulang" tanya bunda sambil jalan menuju sofa tersebut.

"Ini tadi aku kena bola basket" ucap queena yang masih memijat keningnya dari tadi.bundanya yang melihat jawaban dari anaknya kaget.

"Ya ampun,ya udah bentar bunda bikinin teh hangat dulu" ucap bunda sambil jalan ke dapur.

queena masih memijat keningnya yang begitu pusing kena bola basket tadi.setelah beberapa menit bunda dateng membawa teh hangat dan tidak lupa bunda membawa minyak kayu putih.

"Nih ken kamu minum dulu tehnya" sambil menaruh tehnya di meja.bunda ngasih minyak kayu putih ke queena yaps alqueena Kenzie selalu di panggil kenzie oleh Bundanya katanya sih biar ga terlalu ribet [dhlh author ny bingung wkwk,oke oke lanjut].

"Makasih Bun"

"Ko bisa kamu kena basket?" Tanya bunda khawatir.

"Tadi aku telat,terus aku di suruh hormat di depan tiang bendera.tiba tiba ada orang yang lempar ke kepala aku"

"Ko bisa telat si ken?tadi kan kamu berangkatnya sebelum masuk"

"ih tadi di jalan macet Bun terus pas nyampe gerbangnya udah di tutup"

"Mangkanya jangan suka tidur malem"

"Iya iya" queena pun langsung meminum tehnya.

Lima belas menit queena di bawah.queena pun memutuskan untuk ke atas dan tidur,kepalanya begitu pusing sekali.queena pun langsung tidur dan tidak mengganti bajunya dulu.

•••

Di lain sisi Alex sudah sampai di Wellington high school (WHS).Alex menyuruh security membukakan pintunya.alex tadi sudah meminta izin ke security kalo Alex mau membawa Cece pulang.

Setelah Alex parkir motornya Alex langsung masuk ke dalam sekolah.banyak yang melihatkan alex,Alex sudah biasa di liatin.tiba tiba ada yang memanggil namanya.

"Woyy Lex" teriak kedua sahabatnya.
Alex pun berhenti dan membalikan badannya.alex begitu males kalo ketemu mereka mau gimana lagi mereka bedua juga sahabat Alex dari kecil.

"Dari mana Lo?" Tanya Alvero kepo

"Iya,udah Lo terlambat kaga ikut pelajaran di suruh hormat di depan tiang bendera Lo kaga ada."

"Berisik banget si" ucap Alex males.

"Kantin Yo laper gua" ajak Alex

Sesampainya di kantin.banyak yang melihat kedatangan mereka bertiga tapi yang di lihat Ama mereka bukan Alvero sama Reno tetapi alex.

"Ya Allah pacar gua ganteng banget"

"Pangeranku"

"Suamiku kekantin juga ternyata"

Dan masih banyak lagi.dari kata kata itu semua Alex sudah terbiasa.alex pun kadang kadang suka jijik dengan ucapan mereka.akhirnya mereka bertiga duduk di dekat tukang jus.

"Lex,Lo gak jijik apa Ama ucapan tuh orang?" Tanya Alvero.

"Hm"

"Bukannya di jawab malah hm doang.punya sahabat jutek amat dah." Ucap Alvero.

"Mesen gih Lo ren" suruh Alex

"Mau pesan apaan?" Tanya Reno

"Samain aja"