Alexandre

bagian duabelas

Cerita kemaren gimana ni?

Malming kalian ngapain ni?jalan jalan ke bkt apa baca wattpad?
Jangan jadi siders!biar cepet up💓

Jangan lupa komentarnya di setiap paragraf gais.

***

Sekarang Alex masih di rumah alqueena.cintya dan bara lagi pergi–katanya.ntah sampai kapan bara sama Cintya pergi.mungkin besok.

Angin malam ini sangat sejuk,sampai sampai alqueena kedinginan.mereka berdua sedang di balkon rumah alqueena.rasya?tidak tau anak itu sedang ngapain palingan tidur atau tidak main pees,kerjaan Rasya hanya itu itu aja tidak ada yang lain.

Alex membuka jaketnya "Lo dingin?" Alex memakaikan jaketnya di pundak alqueena.

"Makasih"

Keheningan diantara mereka berdua.sama sama masih menatap langit yang sangat indah.bulan yang tampak cerah malam ini dan juga bintang bintang yang kelap kelip.

Keheningan masih menyelimuti mereka berdua.apa mungkin alqueena masih shock dengan kejadian yang tadi?sampai sampai di antara mereka tidak ada yang mau membuka obrolan duluan?.

Alex melihat alqueena yang sudah tertidur di pundaknya.ia segera menggendong ala bridal style.alex menaruh alqueena di king size miliknya.

Ia menarik selimut sampai dada bidang alqueena.beralih mencium kening alqueena sangat lama.

"Good night,dear"

Alex keluar dari kamar alqueena.ia melihat di lantai bawah tidak ada siapapun.alex segera keluar dan memasuki mobilnya.

***

Keluar dari kamar mandi ia segera mengambil ponselnya yang dari tadi tidak Alex buka.banyak sekali pesan pesan dari sahabatnya, menurut Alex itu tidak penting.

Alex sudah lenyap dari tidur nya.

06.30

Pagi yang cerah, matahari menyinari ke kamar alex.hari ini hari Senin pasti di setiap hari Senin upacara,Alex paling males sama upacara.udah berdiri lama,panas panasan pula.

Alex belum saja bangun dari atas king size nya.

Teriakan dari mamanya-rara sama sekali tidak ampuh untuk membangunkan alex.ia beralih ke atas menuju ke kamarnya Alex.

Membuka knop pintu pelan pelan.rara hanya menggelengkan kepalanya.sifat anaknya masih sama saja tidak berubah sama sekali.

Rara menggoyangkan tubuh Alex pelan "Alex bangun udah jam setengah tujuh"

Alex pun menggeliatkan tubuhnya seperti biasa, merenggangkan kaki tangannya seperti meninju udara "eumm"

"Cepet dah jam tujuh noh"

Alex terlihat bodo amatan mendengar ucapan Rara.

Alex bangun dari atas king size nya.ia segera menuju kamar mandi.

Setelah 20 menit bergegas dikamar mandi,Alex keluar sudah menggunakan seragam nya.ia menyemprotkan minyak wangi ke tubuhnya.menggendong tas di sebelah kiri.ia turun menuruni anak tangga.

Lagi dan lagi Alex sekarang telat lagi.

Tidak tahu berapa banyak catetan Alex terlambat.ia tidak memikirkan itu yang penting ia lulus.itu udah membuat Alex Alhamdulillah.