Alex yang ingin ketemuan dengan alqueena.ia segera menjemput alqueena.
Lima belas menit Alex sampai di depan gerbang rumah alqueena.ia segera memasuki halaman.
Ia mengetuk pintunya.tak lama Cintya membukakan pintunya.
"Eh Alex"
Tak lupa Alex mencium tangan Tante Cintya.
"Alqueena ada?"tanya Alex.
"Loh,tadi katanya dia mau ketemu sama kamu"
Alex bingung.apa alqueena sudah di cafe?.
"Oh,ya udah Tante aku pergi dulu"ucap Alex mencium Tante Cintya.
"Hati hati Lex"
Alex melihat ada seorang perempuan lagi jalan di tengah hujan deras kaya gini.siapa dia?Alex mendekati dan ternyata itu alqueena.
"queen"panggil alex
Tidak ada jawaban dari alqueena ia memilih mengklakson tapi hasilnya nihil.ia keluar dari mobil sambil bawa payung.
Alqueena yang sadar ada orang di sebelahnya ia langsung melihat siapa orangnya.
"Alex?"
"Ngapain lo?" Tanya Alex.
"Masuk mobil gih"pintah Alex.
Tanpa basa basi alqueena segera masuk mobil nya Alex.
Alex melihat baju alqueena yang basah.ia langsung membuka jaketnya yang ia pake.
"Pake"
Alqueena yang bingung ia langsung meraih jaketnya.
"Makasih"
Alex melihat alqueena yang habis nangis.ia hanya diam.ia tidak mau berurusan dengan masalahnya.
Selama perjalanan cuma ada keheningan di antara mereka berdua.alex fokus menyetir mobil dan kepikiran dengan gadis di sebelahnya.alqueena yang masih menatap lurus dengan tatapan kosongnya.
Tiba tiba terdengar suara tangisan dari Mulut alqueena.alex yang bingung dengan gadis di sebelahnya.ia langsung memparkirkan mobilnya di pinggir jalan.ia langsung menatap alqueena.
Alex khawatir?ya tentu saja Alex khawatir.
"Queen?"
"Lo gapapa?"tanya Alex.
Tiba tiba suara tangisan alqueena semakin kencang.dengan cepat Alex membawa alqueena ke dalam pelukannya.
"Nangis aja queen.kalo emang buat Lo tenang"ucap Alex sambil mengusap puncak Alqueena.
Lima belas menit alqueena berada di pelukannya alex.ia langsung mendorong tubuh Alex pelan.alqueena menghapus sisa air matanya.
Alex yang melihat alqueena sudah tenang.ia langsung melajukan mobilnya ke apartemennya.
Alqueena yang bingung.ia langsung melirik ke arah Alex.
"Ngapain ke sini?" Tanya alqueena.
"Baju Lo basah"
Alex menggandeng tangan alqueena.ia berdua memasuki apartemen dan menaiki lift.alex mencet angka 3.
Ting
Pintu lift terbuka.ia langsung berjalan menuju kamarnya.
Alqueena duduk di sofa.
Alex mengambil baju untuk alqueena.
"Nih" ucapnya sambil menyodorkan baju.
Tanpa basa basi alqueena langsung mengambilnya.
"Makasih"

KAMU SEDANG MEMBACA
Alexandre
Художественная прозаini kisah Alexandre yang dibilang terlalu dingin di sekolah. tentang cinta pertamanya ada seseorang yang bikin hati Alex lunak dan tidak dingin lagi. akhirnya Alex punya perasaan sama orang tersebut