bagian delapan

30 4 0
                                    

Setelah sampai rumah,alqueena membersihkan badannya.lima belas menit membersihkan badannya ia keluar menggunakan baju piyamanya.

Ia meraih ponselnya.ia melihat ada satu pesan dari Alex.

Alex ngeselin

Lo dimana?

Senyum mengembang di bibir mungil alqueena.

apakah Alex mengkhawatirkan alqueena? jawabannya iya Alex mengkhawatirkan alqueena.

Gua di rumah
Khawatir ya? haha


Alex yang merasa ada pesan masuk.ia langsung meraih ponselnya.

Alqueena

Gua di rumah
Khawatir ya?haha
Read

Alex yang membaca nya ia terkekeh pelan.

Alqueena orangnya cantik,lucu,baik?ya pastinya.pantes saja Ares suka,suka?ya.sebagai apa?pacar?apa temen dekatnya?ya pastinya pacar lah tapi tidak sekarang.

Alex memejamkan matanya karena kantuk matanya sudah ngantuk.

***

Pagi ini alqueena sudah bangun.karena ia tidak mau terlambat lagi.ia sudah memakai baju seragamnya rambut di gerai,dan tidak lupa alqueena memakai lipbalm supaya bibir nya tidak kering.

Alqueena menuruni anak tangga.ia melihat di meja makannya sudah ada bara, Cintya,dan juga rasya.ia menghampiri mereka bertiga.

"Gimana bun sudah ketemu?"tanya bara–papa alqueena.

"Belum pah, kemarin bunda tanya polisi,belum ada kabar"

Alqueena yang merasa bingung ia langsung tanya ke abangnya.

"Bang"

"Hmm"

"Itu papah nyari siapa?"

"Rayyan"

Deg

Ada apa hubungan keluarga ini dengan rayyan? apakah rayyan saudaranya? alqueena yang merasa frustasi.ia langsung pergi begitu saja tanpa pamit orang tuanya dan juga abangnya.

Tentu saja ia masih bingung dengan rayyan.rayyan siapa?

Alqueena berjalan di koridor sekolah.mata siswa tertuju ke arah alqueena.


Alqueena yang dilihatkan para siswa ia hanya terus berjalan.

Alqueena sudah masuk ke kelasnya.ia langsung menenggelamkan kepalanya di kedua tangannya.

Kedua sahabatnya yang baru masuk kelas.mereka berdua bingung.alqueena kenapa?. mereka langsung menghampiri alqueena.

"Ken?"panggil sherlyna sambil menggoyangkan badannya.

Alqueena yang mendengar ada suara ia langsung mengangkat kepalanya.

"Lo kenapa?"tanya violet.

"Ga papa"ucap queena yang bohong kepada kedua sahabatnya.

***

AlexandreTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang