LSIH (4) - 1. Family is always there 💚

10.1K 627 65
                                    

 "He is with you where you may be, and Allah is seeing your deeds"

~  QS. Al Hadid : 4 ~

   Menurut penelitian konon perempuan itu tercipta sebagai multitasking. Hal ini diyakini karena perempuan bisa memakai dua sisi otaknya secara bersamaan sehingga bisa berkonsentrasi pada lebih dari satu macam pekerjaan pada satu waktu. Sedangkan pria hanya bisa fokus dan konsentrasi  pada satu pekerjaan saja baru bisa berpindah konsentrasi pada pekerjaan yang lain.

     Maka ada juga yang membandingkan jika perempuan itu pandai, juara kelas, selalu rangking di sekolah biasanya karena ia sangat rajin belajar, membaca dan mengulang semua pelajaran. Sedangkan pria katanya kalau memang sudah cerdas, ya cerdas dari aslinya. Meski tanpa belajar, kelihatannya lebih sering bermain daripada membaca buku atau mengulang pelajaran tetap menjadi juara kelas dan ranking di sekolah.

      Itu mungkin sekelumit perbedaan manusia dengan dua jenis kelamin yang berbeda dari struktur komposisi dan bentuk otaknya. Sebuah perbedaan yang terkadang didramatisir oleh kaum pluralisme untuk menggaungkan hak azazi perempuan. Lebih tepatnya tentang emansipasi wanita. Menuntut segalanya menjadi sama antara pria dan wanita.

     Maka Islam sebagai ad dien yang menyeluruh dan sempurna, syamilan wa kamilan jauh-jauh hari telah menetapkan kesetaraan antara hambanya yang lelaki dan perempuan sesuai dengan fitroh penciptaannya.

"Maka Tuhan mereka memperkenalkan permohonannya (dengan berfirman), "Sesungguhnya Aku tidak akan menyia-nyiakan amal-amal orang yang beramal diantara kamu,baik laki-laki atau perempuan (karena) sebagian kami adalah turunan dari sebagian yang lain. Maka orang-orang yang berhijrah , yang diusir dari kampung halamannya, yang disakiti pada jalanKu, yang berperang dan yang dibunuh, pastilah akan Aku hapuskan kesalahan-kesalahan mereka dan pastilah Aku masukkan mereka ke dalam surga, yang mengalir sungai-sungai di bawahnya sebagai pahala di sisi Allah. Dan Allah pada sisiNya pahala yang baik" (Quran Surah Ali Imran : 195)

      Ayat.di atas menjelaskan kepada kita tentang persamaan pria dan wanita dalam konsep ganjaran dan siksa. Bahwa ke dua jenis manusia tersebut memiliki kemungkinan yang sama dalam pencapaian sebuah pahala ibadah maupun azab siksa dari sebuah dosa yang dilakukan.

      Karenanya melangkah mengisi tiap detik kehidupan yang dilalui sejatinya sama saja antara pria dan wanita. Sama-sama mempunyai potensi untuk berlomba menjadi hamba Allah terbaik dan menjauhi semua larangan yang memang telah sang Rabb syariatkan untuk mereka.

"Barangsiapa yang mengerjakan amal-amal sholeh , baik laki-laki maupun wanita sedang ia orang yang beriman, maka mereka itu masuk ke dalam surga dan mereka tidak dianiaya walau sedikitpun" (Quran Surah An Nisaa : 124)

      Husna berjalan menyusuri lorong kampus yang asri. Udara kota Malang memang tak seekstrim panasnya kota Solo. Namun menurut orang Malang yang dari kecil tinggal disana, sebenarnya hawa di Malang sudah jauh bergeser. Sekarang lebih panas dan gerah. Mungkin karena pengaruh pemanasan global dan polutan yang semakin tinggi membuat suhu udara berubah beberapa digit ke atas.

       Diliriknya jam yang menunjukkan pukul setengah satu lewat. Masih ada waktu sekitar satu jam untuk mampir ke perpustakaan guna mencari literatur untuk tugas dari dosen dan kemudian lanjut pulang ke rumah untuk mengajar anak-anak tahfidz

       "Na....mau ke perpustakaan?" Sebuah sapaan manis terdengar ketika Husna sudah hampir sampai di depan pintu ruang yang dituju.

        "Hai Ra...iya mau ke perpus...kamu juga?" Husna menyunggingkan senyum pada seorang gadis berhijab merah yang berjalan ke arahnya.

Love Story in Hospital 4 (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang