Soul | hanlis | END

43. End

vomment juseyoo!

.

.

"Emhh..." Lisa mengerjabkan matanya beberapa kali. Gadis itu baru saja terbangun dari tidur nyenyaknya.

"Morning..."

Gadis itu menoleh, menatap Hanbin yang kini tengah tersenyum lebar kearahnya.

"Morning.." balas Lisa. Gadis itu memiringkan tubuhnya agar saling berhadapan dengan Hanbin.

Tangan Hanbin terulur dan mengusap pipi Lisa. "Mau sarapan apa?"

Lisa terkekeh pelan. "Lo cuma bisa bikin mie rebus sama telor dadar Bin. Sok nanya gue mau sarapan apa.." sahut gadis itu.

Hanbin berdecak. Pemuda itu bangun dari posisi berbaringnya. "Yaudah gue bikini mie rebus aja ya?"

Lisa ikut duduk dan menatap Hanbin. Gadis itu mengangguk pelan. "Iya,"

"Yaudah sana mandi dulu. Gue ke dapur bikin mie rebus.." kata Hanbin membuka selimut yang menutupi tubuh mereka.

"Eits, bentar." kata Lisa menahan lengan Hanbin.

"Kenapa?" tanya Hanbin menatap Lisa bingung.

Lisa tersenyum. Gadis itu mendekat dan mengecup bibir Hanbin dengan cepat.

"Morning kiss hehe.." ucapnya dan langsung berlari menuju kamar mandi.

Hanbin yang masih diam menatap pintu kamar mandi yang sudah tertutup. Senyuman langsung menghiasi bibirnya.

"Ah dasar, biasanya kalo gak dipaksa gamau ngasih morning kiss.." kata Hanbin dan langsung berdiri. Pemuda itu keluar dari kamar dan menuju dapur.

Sedangkan Lisa, gadis itu memegangi wajahnya yang memerah di dalam kamar mandi.

"Ih, ya ampun kok gue nyium Hanbin sih. Astaga Lisa, ish malu-maluin deh. Aaah! Gue malu anjir!" kata Lisa sambil memegangi pipinya yang sudah memerah.

Ih malu!

Gadis itu mengigit bibirnya, melihat bayangan wajahnya melalui cermin di hadapannya. Dia tersenyum menatap cincin yang tersemat di jarinya.

"Ya ampun, gue beneran mau nikah sama Hanbin. Aaah astaga.."

Lisa terus saja berbicara didalam kamar mandi, bahkan butuh sekitar 30 menit sebelum dia keluar dari sana dan menuju ke ruang tamu. Dimana Hanbin sudah duduk menunggunya sambil menonton tv.

"Lama banget sih, ngapain aja?" tanya Hanbin saat Lisa sudah duduk di hadapannya.

"Em, ya kan gue udah biasa lama kalo di kamar mandi," sahut Lisa. Gadis itu lalu menatap mangkok berisi mie rebus yang ada diatas meja.

"Kok cuma satu?" tanyanya menatap Hanbin.

"Mienya abis, gue lupa beli." jawab Hanbin.

"Ish dasar. Yaudah ayo makan berdua, sana lo cuci muka dulu.." kata Lisa mengambil mangkok itu.

Hanbin mengangguk dan langsung berdiri. Pemuda itu langsung menuju kamar mandi untuk mencuci muka.