Jeon jungkook atau bisa disebut jungkook, dia itu cowo yg memiliki sifat dingin, cuek, apalagi ke cewek. Sampai suatu hari, ada gadis yg memiliki sifat ceria, cantik, imut, polos dan lugu yg berhasil membuat jungkook malu dan terpesona saat dihadapa...
Malam harinya, seorang pemuda yg sedang meringkuk dengan balutan selimut yg menutupi semua tubuhnya.
Bayangan-bayangan waktu lisa dan taeyong pergi bersama itu selalu terngiang-ngiang di dengkul- eh di otaknya. Dan yg membuat hatinya berdenyut, saat lisa memamerkan senyumannya kepada orang lain, apalagi itu cowo. Baginya, senyuman lisa itu miliknya, hanya miliknya, ingat itu, MILIKNYA, aku ulangi, SENYUMAN LISA ITU HANYA MILIKNYA, JEON JUNGKOOK SEORANG (Bacot bangke:))
Drtt.. drttt..
Bunyi notifikasi di ponsel jungkook membuat jungkook menggeram kesal, dengan terpaksa, ia menyibak selimutnya dan mengambil ponselnya yg berada di nakas.
Jungkook memulatkan matanya saat tau siapa yg mengechatnya. Ia menjatuhkan ponselnya dan menutup mulutnya dengan kedua tangannya (kebanyakan drama lu juk:v). Dan Ia pun mengambil ponselnya yg ia jatuhkan dengan cepat.
Lisa punya gue titik(1) kookie?
Ia sedang siap ingin membalas pesan lisa, tetapi ia urungkan, karena ia teringat sesuatu. Bukannya dirinya sedang marah ya? Kok dibalas? Diamin aja kali ya? Tetapi ia tidak tega, nanti kalau lisa balik marah gimana? Lagian lisanya gk nyadar apa gimana si, dirinya lagi marah bukannya minta maaf gitu, eh tapi, gk mau dimaafkan. Kan ini masalah hati goblok. Ia tahan rasa sakit dihatinya saat ia melihat lisa lagi berduaan sama taeyong, apalagi mereka kaya bahagia bgt gitu. Kan hati dedeq kuki sakit:(
Yaudah si jungkook milih diemin dulu. Kalo lisa nge-spam terus, yauda dibales. Karna ada rasa kaisannya gitu, lisanya ngechat gk dibales. Gk tau lah pokoknya gue:v
Tetapi, udah bebrpa menit jungkook nunggu ponselnya berbunyi. Tetapi gk bunyi lagi? What?! Lisa ngechat cuma 1 kali? Bener? Iya bener, lisa gk ngechat lagi gitu? Gk ada rasa kasian gitu?
Jungkook menghembuskan napasnya kasar, sambil menatap ponselnya yg ada digenggamannya. Ia kesel, kenapa lisa kaya gk merasa bersalah gitu? Apa lisanya gk liat kalo ia melihat lisa ama taeyong jalan bareng? Aduh, kok ngilu ya hatinya, saat dirinya membayangkan lisa ama taeyong kemaren?
Akhirnya ia pun memilih untuk membalas pesan dari lisa. Daripada nanti lisanya ngambek?
Lisa punya gue titik: kookie?
Me: knp
Centang abu-abu 1? Jadi ini lisa gk bales nih? Apa dirinya aja yg balesnya kelamaan..? Perasaan enggak deh..?:)
Ini kenapa lisanya gk bales sih? Lisanya lagi ngapain ya kira kira? Gk jalan lgi ama teyung pan? Eh, enggak ding, inikan udah malem, terus lgi ngapain? Woiya udh tidur kali, aduh ini otak klo mikir lemot amat si kek taehyung, pikirnya.
Akhirnya ia pun memilih untuk tertidur.
-------------
Paginya, seorang gadis yg masih bergumul (eh bener pan?:v) dengan selimutnya, lisa. Ini hari minggu (misal:v) jadi lisa memutuskan untuk bangun terlalu siang.
Semalem ia mengechat jungkook, tetapi tidak dibalas. Akhirnya ia memutusakan untuk menunggunya, sampai ia tertidur. Karna ia khawatir sama jungkook, soalnya kayanya ia belum mengabari jungkook kemaren, makanya ia mengechat jungkook. Mau ketemu, tapi ia terlalu malu:v
Gadis itu menggeliat, mengumpulkan duit- eh mengumpulkan nyawanya yg kudu diisi sampai 100%.
Setelah nyawanya sudah terkumpul, ia memiringkan badannya, kek otak kelyan miring (CANDA WOY CANDA) untuk mengambil ponselnya yg ada di nakas. Setelah itu, ia mengecek apk linenya, sapa tau ada cogan ngecet.g
Lisa menyapu layar ponselnya ke atas, untuk mencari room chat dirinya dengan jungkook. Ia sempat sempatnya bangun untuk mengecek jungkook sudah membalasnya atau belum karna ia khawatir dengan jungkook. (Bisa aja lo panci bolong:v)
Mata lisa berbinar kala ia melihat di layar ponselnya yg tertera nama kookie disana yg sudah membalas pesannya. Ia senang sekaligus bingung. Senang karna akhirnya jungkook membalasnya, dan bingung karna si jungkook membalasnya dengan singkat, kemaren kemarennya jungkook pernah membalasnya singkat, dan ia biasa biasa saja, tetapi kali ini beda. Apakah ia telah melakukan kesalahan ke dia? tetapi apa? Kan dirinya bingung:)
Ia membuka (pintu hati) room chatnya dengan jungkook, dan segeralah ia membalasnya.
Kookie: knp
Me: kookie kenapa?
Bermenit menit ia masih menunggu balasan dari jungkook. Sebenarnya ia cape menunggu (kek nunggu dia yg gk peka peka:v) karna menurutnya dia itu lama banget balasnya. Sebenernya dirinya itu punya salah apa sih ke jungkook? Sampek sampek bales chat aja lama (itu menurut lisa:v)
Line!
Segeralah gadis itu mengeceknya, itu dari jungkook. Lisa tersenyum lebar, sambil membaca sederet kalimat dari zubaedah.g dari jungkook.
Kookie: aku gk kenapa2, oh iya, aku mau nanya
Me: nanya apa?
Kookie: lisa kemaren habis ngapain?
Me: oh, kemarin Me: lisa habis jalan jalan sama taeyong
Sedangkan ditempat lain, tepatnya di kediaman keluarga jeon. Dikamar jongkok, pemuda itu tersenyum miris sambil menatap layar ponselnya itu dengan tatapan penuh luka (bangke, gue ngakak sendiri bacanya😆) kenapa selalu bersama taeyong? Kenapa lisa selalu bikin hatinya memanas atau sakit? Kenapa lisa tidak mengasih waktu untuk dirinya? Kenapa? Seperkiraan begitu isi pertanyaan dari otak pemuda itu.
Ia menatap sendu layar ponsel itu, isi otaknya kembali bertanya seperti, apakah gadis itu tidak mengetahui jika dirinya itu mencintainya? Apakah gadis itu mencintainya? Apakah gadis itu akan menjauhinya atau membencinya jika dirinya menyatakan perasaannya, tetapi, dirinya pernah menyatakan perasaannya ke lisa, dan, gadis itu tidak ada niatan untuk membencinya ataupun menjauhinya. Tetapi, salah satu pertanyaan dari otaknya yg tiba tiba muncul, yg membuatnya takut, marah, sedih, yaitu-
Apakah lisa... mencintai taeyong?
TBC
Maap di chap ini dikit, gk nyambung, gaje, gk bagus, jelek. Maap bgt lah ya.
Dan, kenapa aku up lama? YA KARNA GUE BINGUNG DI CHAP INI GIMANA. itulah jawabannya:)
Kalau kalian gk vote, berarti menurut kalian gk bagus!
Dan kalau kalian vote, berarti menurut kalian bagus!!
Vote yak, ehe😁
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
