Wanita itu berjalan riang ke arah suaminya yang sedang duduk di sofa, membaca koran.
Sambil membawa sebuah alat tes kehamilan, ia memeluk suaminya dan menyerahkan alat tes tersebut.
Setelah melihat cepat, wajah sang suami berubah cerah.
POSITIF
Wanita dan suami tersebut akhirnya memiliki seorang anak.
Dari besar perutnya, anak itu baru bersarang sekitar 4 minggu.
Amelia Natashia dan Nicholas Reinhart adalah nama pasangan berbahagia itu. Setiap hari selalu mereka jalani dengan gembira, seakan sang bayi akan segera hadir.
"Aku sungguh tak sabar menyambut bayi ini, Rein..", ujar Amelia sambil memeluk manja suaminya.
"Aku juga Amel, aku juga"
Dengan kecupan di dahi istrinya, Rein memeluk Amel, hingga tertidur.
4 bulan telah mereka lalui. They cherish every hour, every minute, every second, together.
Tidak akan pernah mereka melewatkan 1 hari pun untuk berdoa bersama.
Tapi tentu saja...akan datang satu saat dimana mereka akan ditantang.
Masih pagi buta. Tapi tiba-tiba kesunyian di rumah itu terpecahkan dengan suara teriakan Amel di kamar mandi.
"ARRGHH!! SAKIT SEKALI!!"
"A-ada apa Amel?", tanya Rein sambil terengah-engah.
"Pe-perutku! Sakit Rein!"
Dengan jalan yang tertatih-tatih, Amel memegangi perutnya. Lantas saja Rein panik, bayi di perut Amel baru berusia 5 bulan.
Bagaimana mungkin bayi itu akan lahir sekarang kan?!
"Kita ke dokter, sekarang juga!"
Rein dengan sigap menggendong Amel menuju mobil, dan cepat-cepat pergi ke Rumah Sakit Harapan.
Perjalanan yang hanya 10 menit, terasa seperti 30 menit bagi Amel yang susah payah menahan rasa sakit di perutnya.
Amel dan Rein hanya berharap yang terbaik ketika melangkah masuk ke ruang dokter kandungan mereka.
Their hearts drop.
They cry in pain.Dokter terpaksa memberikan sebuah berita buruk.
Berita yang mereka harap tak pernah ada.
Bayi mereka, the light of their life.
Meninggal.Iya.. Amel mengalami keguguran.
Salah satu mimpi buruk terbesar bagi ibu hamil dimana saja..To a mother, a baby is their life. A mother will do everything to her baby, even if it means giving her life to her baby.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Invisible Brother
Teen Fiction"koo...kamu dimana sih?" Suara sedih seorang gadis menggema di sebuah lorong kosong. Tidak ada gunanya memanggil seseorang yang sudah tak ada, ya kan? "Maaf lynn..aku disini" balas seorang laki-laki yang tiba-tiba muncul dihadapan gadis itu. "Koko d...