Hari ini gue sakit dan gak masuk kuliah. Gue cuman diam aja di kosan.
Udah jam 10.00 dan teman-teman gue semuanya pasti lagi ngampus. Gue mengambil ponsel dan memeriksa jadwal kuliah mereka. Siapa tau ada yang lagi kosong. Kan bisa gue suruh buat nemenin gue hehehe. Atau bisa gue suruh beliin makanan.
Yangyang.
Gue langsung membuka aplikasi chatting dan mengirimkan pesan buat Yangyang.
Online. Timing yang pas. Yangyang lagi online.
Sudah beberapa menit pesan yang gue kirim tidak dibalas sama Yangyang. Di read aja tidak.
Gue yang udah keburu kesel langsung ngelempar hape gue ke sembarang tempat.
"Bodo amat. Punya temen tujuh batang aja gak ada yang nyariin. Capek gue capek." dumel gue.
Gue kembali mengecek hape. Jam 12 siang dan belum ada satupun pesan gue yang di read sama Yangyang.
"KEMANA SIH TUH BOCAH?? PASTI PACARAN LAGI."
Daripada bosan. Akhirnya gue memutuskan untuk nonton drama. Tapi tiba-tiba pintu kamar kosan kamu terbuka.
Ternyata. Bocah kampret yang daritadi nyuekin pesan gue datang. Ditangannya ada bungkusan McDonalds. Ya Allah tau aja kalau gue lagi ngidam McD.
"Ketuk dulu kek pintunya. Bisa roboh pintu kamar gue." omel gue.
"Sorry. Gue khawatir. Makanya gak ada pikiran buat ketok pintu." jawab Yangyang masih setengah ngos-ngosan.
"Lo sakit apa?"
"Demam doang gue."
"Makanya jangan mandi hujan mulu sama Lucas. Lo udah makan belum? Pasti belum kan?"
Gue mengangguk.
Yangyang memukul kepala gue dengan botol plastik. "Kebiasaan." lalu memindahkan makanan gue di piring.
"Makan!" disodorkannya paket panas spesial ke hadapan gue.
Yangyang mengambil kentang goreng dan memakannya sambil memperhatikan gue.
"Kenapa lo lihat-lihat?" tanya gue risih.
"Gue ngawasin."
"Kayak lagi UAS aja lo."
"Bodo!"
Gue kembali menyantap makanan favorit dengan lahap. Setelah selesai makan, Yangyang langsung memberikan gue obat penurun panas.
"Minum!"
"Iyaaaa."
Yangyang melirik ke jam tangannya. Sudah jam 12.45.
"Gue ada janji jam 1. Gue udah hubungin Winwin. Katanya nanti dia kesini." ucapnya sebelum keluar dari kamar gue.
"Oh ya. Gue udah minta tolong Hendery buat nyatet materi kuliah lo hari ini. Sekarang lo istirahat. Winwin kemungkinan nyampe sini jam setengah 2an." sambungnya lagi.
Gue hanya diam dan mengangguk malas mendengar semua ocehan Yangyang.
"Istirahat. Tidur. Bukannya nonton drama." sekali lagi Yangyang memperingatkan gue dengan nada tegas.
"Gue pergi ya. Bye!"
KAMU SEDANG MEMBACA
NCT IMAGE | END
FanficSekumpulan cerita oneshoot dengan cast NCT 127 | NCT DREAM | WAYV Warning !! 🚫 1. Silahkan baper 😅 2. Silahkan dibayangkan sendiri, bagaimana rasanya member NCT favorite kalian sebagai kekasih/pasangan/partner kalian. 3. Jangan lupa untuk [VOTE] n...