Episode 14. Malam yang panjang

22 10 0
                                    

Waktu pukul 17:00 wib mereka tiba di perkemahan, dan mereka istirahat sejenak untuk menghilangkan rasa penat setelah berjalan begitu panjang di tengah hutan, kemudian mereka bersih - bersih dan yang jadwal piket menyiapkan makan malam.

Setelah makan kepada seluruh siswa boleh istirahat sampai ketemu di acara besok pagi.
(Pegumuman kecil yang di lakukan oleh pak agus)

Mendengar pengumuman tersebut bowo yang sedang duduk di depan api unggun menghela nafas.
Dan Dia kembali terpikir kejadian aneh yang menimpa diri nya seakan tidak percaya.

Tak lama kemudian.
Seseorang dari belakang memukul pundaknya

Oii sendirian aja?

Ehh rahmat, iya nii belum ngantuk jadi mau santai dulu.

Ohh aku ikut gabung ya, sama sihh belum belum ngantuk juga

Gabung aja mat lagian lebih enak kalau ada temannya..

Rahmat kemudian duduk di berdekatan dengan bowo.. Kebetulan setelah mereka mengikuti acara lomba menjelajah hutan semua teman - temanya istirahat akibat kelelahan jadi cuma bowo dan rahmat yang ada di api unggun tersebut.

Aku boleh tanyak sesuatu gak ke kau wo?

Soal apa mat?

Itu cincin dapat dari mana?

Rahmat Melihat kearah cincin lambang harimau yang di kenakan bowo

Ohh ini panjang ceritanya, tapi intinya aku dapat dari mimpi..

Mimpii ?

rahmat tau kalau sebenarnya ada kekuatan gaib yang kuat yang menyelimuti cincin tersebut.

Iya kemarin ada seorang pemuda dan kucing putih belang menghampiri ku di mimpi dan tiba - tiba aja pas bagung cincin ini uda di tanganku.

Ada yang mau ku kasih tau sama kau wok

Rahmat melihat bowo dengan tatapan serius dan gak pernah rahmat seserius ini sama orang sepengetahuan bowo...

Apa yang sebenarnya ingin di kasih tau rahmat ke bowo

Episode selanjutnya

Dia Yang TerpilihTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang