Qilla pov
Setelah aku pikir pikir yang waktu itu kak devan ngomong mau pergi kumpul sama anak pancalla dan aku ketemu kak zayn yang bilangnya nggak ada kumpul . Aku baru ingat waktu itu kan kak devan pelukkan sama kak bella di depan apartemen . Kok kejadian seperti itu malah aku lupain sih kan aku ingin tau kebenaran diantara mereka berdua , tapi bingung gimana caranya . Aku takut kak zayn tau dan marah.(terus berpikir aku )
"Qilla!! .kamu nglamun di jam pelajaran saya !!! . Daritadi dipanggil nggak ada jawaban ! Sekarang kamu keluar " bentak bu nana yang menjabat sebagai guru fisika
"Maaf bu " maafku kepada bu nana biar nggak disuruh keluar kelas tapi .. aku jamin tetep keluar kelas soalnya bu nana keukeuh dengan pendiriannya
"Keluar !" Suruh bu nana dan akhirnya aku keluar .aku bingung keluar mau ngapain .ngantin aja ah soalnya laper . Sekarang aku bawaannya laper mulu *_*.
Sampai kantin tiba-tiba aku liat kak devan sama teman- temannya. Aku Pura-pura nggak kenal tapi tiba-tiba ka nakula manggil
"Eh dede emesh sini duduk bareng kita " serunya .aduh ,pura pura nggak dengar ajalah
"Dede ku sayang sini " ucap kak elang sambil melambai kan tangan aduh aku liatin mereka malah . Akhirnya aku samperin mereka .
"Iya kak ? " ucapku kaku
"Sini duduk " ucap kak nakula sambil menepuk nepuk samping kursinya yang kosong . Terpaksa aku ďuduk disamping kak nakula semua teman kak nakula pada memperhatikkan aku kecuali kak devan yang sedang fokus memainkan hp nya .tiba tiba dia berdiri
"Jangan gitu punya devan dia " ujar juna
"Gue mau ketoilet dulu " ucap kak devan
"Gue anterin van" ucap elang
"Ngapain bego " timpal zayn
" biasanya cewek kalo ketoilet berdua kok " balas elang memulai debat
" itukan cewek " balas nakula
"Ya makannya itu .biar devan gue antar biar nggak digigit hantu " ucap elang nggak nyambung
" hantunya lo kali" timpal zayn
"Udah kak .toh kak devan udah pergi kok " ucapku tiba tiba karna mereka itu brisik
" oyy sejak kapan lo sama devan ? " tanya elang
" urusannya sama kakak apa " balasku
" kita kan sahabatnya " ucap kak elang
" really ? Kenapa ngga tanya kak devan sendiri kalo kalian temannya " ujarku malas
" lo tau sendiri kan devan gimana orangnya " ujar kak nakula
" mending tanya kak devan langsung aja biar lebih jelas . yaudah kak , qilla pamit dulu " ucapku dan pergi
------------------------------Aqilla mengikuti devan tapi diam diam dan sekarang mereka berada ditaman belakang sekolah . Tapi dengan posisi aqilla bersembunyi di balik pohon . Bukannya aqilla ikut campur ya tapi devan kan udah sah suami qilla .
" devan mama sakitnya tambah parah " ucap bela sambil terisak dipelukan devan.
"Udah bell , jangan nangis " ucap devan menenangkan dengan tatapan mata sendu . Daannn perasaan qilla seperti teriris iris perih
" mama bakal sembuh kan dev " ucap bela mengeratkan pelukkannya ke devan
Membuat air mata aqilla keluar begitu saja tanpa izin .
" dev jangan tinggalin aku . Dev kamu punya hubungan apa sama qilla . Dev aku cinta sama kamu " ujar bella sambil menangis
" bell aku mohon hilangin perasaan cinta lo " ujar devan menatap sendu .
Akhirnya qilla meninggalkan mereka berdua dan kembali kekelas sampai dikelas aqilla melihat fara sedang ketawa dengan teman barunya . Sungguh sedih dirinya melihat dirinya kahilangan temannya eh ngapain sedih kehilangan teman munafik . Sabar sabar aku adalah tokoh utama dalam percintaan ini jadi harus hebat dan meninggalkan kesan dan pesan .
Saranghae buat kalian yang masih mau baca crita abal abal ini 💕💕
jangan lupa koment yaa
Maaf telat upp karena sibukGimana kurang greget apa gimana ? Udahkan dapat feelnya baca devano ?
KAMU SEDANG MEMBACA
DEVANO
Teen Fictiongimana perasaan lo saat dihamilin kakak kelas yang gans tapi dingin kalo ngomong dikit dikit "kak gue hamil " ucap aqilla "nikah " ucap devano "hah ? kan gue hamilnya sama lo " ujar aqilla "yaudah nikah nya sama gue " ujar devano enteng "tapi k...